Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Srikaya, buah tropis yang kini sedang marak di pasar tradisional, menyimpan sejuta manfaat bagi kesehatan! Di tengah melimpahnya stok, banyak orang mulai penasaran dengan khasiat luar biasa dari buah ini. Ternyata, srikaya bukan sekadar buah musiman, melainkan juga sumber nutrisi yang patut diperhitungkan.
Dalam setiap porsi srikaya, terkandung beragam vitamin dan mineral penting seperti vitamin C, B6, magnesium, dan kalium. Tak hanya itu, buah ini juga kaya akan antioksidan hebat seperti katekin dan epikatekin. Kombinasi nutrisi ini menjadikan srikaya sebagai buah tropis yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Yang lebih menarik, hampir seluruh bagian dari tanaman srikaya dapat dimanfaatkan! Selain buahnya yang lezat, daun dan biji srikaya juga mengandung zat-zat aktif yang baik untuk kesehatan. Tidak heran jika banyak ahli menyebut srikaya sebagai "superfruit" dari tropis.
Advertisement
Srikaya, atau yang akrab disebut custard apple, adalah buah tropis yang tumbuh subur di tanah air kita, Indonesia. Dengan daging buahnya yang lembut dan manis, srikaya benar-benar menggoda selera, mirip dengan puding custard yang nikmat.Buah ini dapat ditemukan di daerah dengan ketinggian rendah hingga sedang, dan biasanya dipanen dua hingga tiga kali dalam setahun.
Dalam setiap buah srikaya berukuran sedang, terkandung beragam nutrisi penting seperti vitamin C, B6, magnesium, kalium, fosfor, zat besi, dan polifenol, menjadikannya sahabat yang baik untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Tak hanya buahnya, ekstrak dari daun, biji, dan kulit srikaya juga dimanfaatkan dalam dunia herbal dan kosmetik, berkat kandungan antioksidan tingginya yang efektif dalam melawan radikal bebas serta meningkatkan sistem imun kita.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Konsumsi srikaya secara rutin dapat membantu menjaga suasana hati dan mengurangi risiko depresi. Ini berkat kandungan vitamin B6 yang mendukung produksi serotonin dan dopamin dalam otak. Bagi lansia, asupan vitamin B6 juga penting untuk mencegah gangguan mood.
Srikaya juga baik untuk mata karena mengandung lutein, antioksidan yang membantu mengurangi risiko katarak dan degenerasi makula.
Kandungan magnesium dan kalium di dalamnya berfungsi melebarkan pembuluh darah, sehingga membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko hipertensi.
Vitamin C dalam srikaya juga mendukung pembentukan kolagen, yang penting untuk kesehatan kulit dan rambut. Tak hanya mempercantik dari luar, srikaya juga melindungi dari dalam. Maka tak heran jika buah ini mulai dimanfaatkan dalam industri kosmetik dan suplemen alami.
5. Perlindungan Sistem Imun
Vitamin C, polifenol, dan flavonoid dalam srikaya bekerja sebagai antioksidan yang memperkuat sistem imun. Zat-zat ini mampu menangkal efek buruk radikal bebas yang menjadi penyebab utama berbagai penyakit degeneratif.
Advertisement
Kandungan flavonoid seperti katekin dan epikatekin berperan penting dalam meredam peradangan. Hal ini sangat berguna bagi penderita arthritis atau penyakit autoimun lainnya. Bahkan beberapa studi awal menunjukkan efek positif srikaya dalam mencegah sel kanker berkembang.
Konsumsi rutin srikaya juga dapat membantu mempercepat pemulihan flu, berkat kombinasi efek antibakteri dan vitamin C-nya. Vitamin C dapat membantu mengurangi durasi flu biasa.
Srikaya kaya akan serat, terutama serat larut yang sangat penting untuk pencernaan. Serat membantu pergerakan usus lebih lancar, mencegah sembelit, serta memberi makan bakteri baik di dalam saluran pencernaan. Ini penting untuk menjaga keseimbangan mikrobiota usus.
Srikaya dapat menjaga gula darah tetap stabil karena indeks glikemiknya sedang. Bahkan, ekstrak daunnya mampu menurunkan kebutuhan insulin pada penderita diabetes dalam studi terbatas. Dengan konsumsi yang bijak, srikaya bisa menjadi buah yang aman untuk penderita diabetes.
Selain itu, buah ini juga membantu menurunkan kadar kolesterol dan memperbaiki profil lipid dalam tubuh. Kandungan antiinflamasi di dalamnya mendukung kerja jantung dan sistem metabolisme secara keseluruhan.
Srikaya memang dikenal sebagai buah yang menyehatkan, namun ada beberapa hal yang perlu diwaspadai sebelum menikmatinya. Biji dan kulit srikaya mengandung senyawa annonacin yang dapat berpotensi neurotoksik, sehingga jika tertelan atau tergigit, risiko gangguan saraf pun mengintai.
Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi srikaya dengan bijak; hindari konsumsi jangka panjang dalam jumlah besar, karena dapat meningkatkan kemungkinan terkena penyakit Parkinson.
Pastikan untuk membuang biji dan kulitnya sebelum menyantap daging buahnya yang lezat, yang bisa dinikmati langsung atau diolah menjadi jus, smoothies, atau tambahan segar untuk es buah. Jangan lupa, srikaya adalah buah yang cepat busuk, jadi sebaiknya segera nikmati setelah dibeli, meskipun disimpan di kulkas.
Buah srikaya memiliki banyak manfaat, seperti meningkatkan sistem imun, menjaga kesehatan mata, mencegah hipertensi, dan menyehatkan pencernaan.
Srikaya dapat dimakan langsung, dijus, atau dijadikan bahan campuran dalam salad dan smoothie.
Konsumsi srikaya dalam jumlah berlebihan dapat memicu gangguan saraf karena kandungan annonacin. Sebaiknya konsumsi dalam jumlah wajar.
Ya, daun srikaya dapat direbus dan diminum sebagai minuman tradisional yang bermanfaat untuk meredakan nyeri dan meningkatkan kekebalan tubuh.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rmt)
Advertisement
Momen Kocak Fuji Main ke Rumah Erika Carlina, Niat Nonton TV Malah Dikejar Anjing
Potret 11 Pengisi Suara Karakter Ikonik di Film 'JUMBO', Ada Chicco Jerikho hinggaArielNOAH
Potret Cantik Syifa Hadju di Jepang, Outfitnya Maroon Bikin Kulit Makin Bersinar
Kamu Pilih yang Mana? Ini Penjelasan Jenis dan Tingkatan Parfum Tahan Lama
Deretan Akun Tiktok Seleb Korea yang Isinya Random dan Kocak Abis