Roblox kini bukan sekadar platform game biasa, melainkan sudah berkembang menjadi ruang sosial, kreatif, bahkan peluang bisnis digital. Meski sudah hadir sejak 2006, popularitas Roblox justru makin melonjak dalam lima tahun terakhir, terutama di kalangan Gen Z dan Alpha.

Ulah oknum yang menyeludupkan konten dewasa bikin citra Roblox jadi tercoreng. 

Screenshoot obrolan dengan topik 18+ atau 21+ bertebaran di media sosial, nunjukin kalau masalah ini bukan sekadar isapan jempol.

Meski banyak yang sangat menikmati game online ini, tentu ada saja tanggapan negatif terkait Roblox. Kini, anak-anak yang ingin mengakses fitur-fitur tertentu dalam platform game ini, harus mendapat persetujuan dari orang tua.

Roblox diketahui makin memperketat aturan sebelum orang-orang mengakses game ini. Ada sistem verifikasi yang melibatkan penggunaan kartu identitas, foto selfie, dan persetujuan orangtua untuk memastikan pengguna yang masih anak-anak terlindungi dengan baik di dunia digital.

Dalam unggahan Instagram komunitas WMNLyfe, mereka mengumpulkan bukti bahwa ada beberapa konten dewasa yang beredar di Roblox. Padahal Roblox bisa dipakai ke arah positif seperti yang satu ini.

Di Roblox pun bisa jadi ruang untuk untuk selingkuh. Wah, buat para pasangan harus main berdua, jangan biarkan skin ava lain menggoda pasangan kalian, ya KLovers.