Mengenal Nina Agustina, Calon Bupati Indramayu yang Viral Berkat Aksinya di Tengah Kampanye


Berita | Selasa, 5 November 2024 11:08

Kapanlagi.com - Nina Agustina, calon Bupati Indramayu, kini menjadi sorotan publik setelah insiden menarik perhatian di Desa Tegaltaman, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu. Momen tersebut terjadi saat ia tengah berkampanye dan tiba-tiba terlibat cekcok dengan warga setempat. Video yang merekam kejadian ini pun viral di media sosial, menampilkan Nina yang melontarkan pernyataan emosional.


Dalam rekaman tersebut, Nina tampak marah saat melihat sejumlah warga mengangkat dua jari, yang menurutnya merupakan simbol dukungan untuk calon lain. Kejadian ini berlangsung pada Jumat, 1 November 2024, dan membuat Nina berang. Dalam upaya membela diri, ia bahkan menyebut nama ayahnya di tengah ketegangan situasi tersebut.

Peristiwa ini pun memicu beragam reaksi dari masyarakat dan netizen di media sosial. Siapa sebenarnya Nina Agustina? Berikut ini adalah profilnya yang belakangan ini banyak diperbincangkan warganet, dirangkum dari berbagai sumber oleh Kapanlagi.com pada Selasa (5/11).

1 dari 12 halaman

1. Profil Nina Agustina: Dari Pendidikan Hingga Karier Politik

Nina Agustina, sosok inspiratif yang lahir pada 17 Agustus 1973, mengawali perjalanan hidupnya di Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, sebelum menapaki jenjang pendidikan menengah di SMP Negeri 1 Blora dan melanjutkan ke SMA Negeri 1 Boyolali serta SMA Negeri 1 Klaten.

Setelah menggapai kelulusan, ia melanjutkan studi di UPN Veteran Jakarta, di mana ia berhasil meraih gelar S1 dan S2. Pendidikan yang kuat di universitas ini menjadi pijakan penting bagi Nina dalam merintis karier cemerlang di dunia hukum dan politik yang kini ia geluti.

2 dari 13 halaman

2. Pengalaman Organisasi dan Aktivitas di Politik

Sebelum mengukir namanya sebagai Bupati, Nina telah menapaki jalan kepemimpinan dengan aktif berpartisipasi dalam berbagai organisasi, mengasah kemampuannya di berbagai posisi strategis.

Dia pernah memimpin sebagai Ketua Bidang Hukum di DPP PDI Perjuangan untuk Kelautan Perikanan dan Nelayan, serta mengemban tugas sebagai Bendahara Umum di Gerakan Nelayan dan Tani.

Tak hanya itu, sejak 2019, Nina juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal di Indonesian Korean Friendship Association (IKFA), yang semakin menegaskan dedikasinya untuk berkontribusi di berbagai sektor.

3 dari 13 halaman

3. Karier Bisnis dan Profesional Nina Agustina

Tak hanya aktif di ranah organisasi dan politik, Nina juga menunjukkan taringnya di dunia bisnis. Ia menjabat sebagai Komisaris di PT Dinda Abadi dan Direktur Utama di PT Delta Buana Pratama.

Selain itu, Nina mendirikan NDB Law Firm & Partners, yang menjadikannya sebagai mitra pengelola yang handal. Dengan berbagai perannya ini, Nina tak hanya menjadi pengusaha, tetapi juga praktisi hukum yang memiliki pengaruh signifikan.

4 dari 13 halaman

4. Langkah Awal Nina Agustina Menjadi Bupati Indramayu

Pada tanggal 26 Februari 2021, Nina Agustina membuat sejarah sebagai Bupati perempuan pertama di Indramayu setelah dilantik oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

Dengan semangat yang menggebu, Nina segera meluncurkan serangkaian program inovatif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, berfokus pada jaminan sosial, pembangunan infrastruktur, dan penguatan ekonomi daerah.

Langkah proaktifnya diharapkan mampu mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi Kabupaten Indramayu. Di bawah kepemimpinannya, APBD Indramayu melesat mencapai Rp3,8 triliun pada tahun 2023, meningkat dari Rp3,5 triliun saat ia mulai menjabat, dan pertumbuhan ekonomi ini juga terlihat dari penurunan angka pengangguran yang signifikan.

5 dari 13 halaman

5. Insiden dengan Warga di Desa Tegaltaman

Pada hari Jumat, 1 November 2024, sebuah insiden menarik perhatian terjadi ketika Nina, yang tengah melintas, melihat sekelompok warga mengenakan kaus putih dan mengangkat dua jari sebagai tanda dukungan untuk Calon Bupati Indramayu nomor urut 2.

Merasa provokasi, Nina tak ragu untuk turun dari kendaraannya dan langsung menegur kelompok tersebut. Dalam ketegangan yang semakin meningkat, Nina memperkenalkan diri sebagai putri dari mantan Kapolri, Da'i Bachtiar, dengan harapan bisa menegaskan posisinya di hadapan warga yang menentangnya.

6 dari 13 halaman

6. Prestasi dan Tantangan yang Dihadapi Nina Agustina

Selama tiga tahun memimpin, Nina telah mencatatkan prestasi gemilang di Indramayu dengan meningkatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dari Rp3,5 triliun menjadi Rp3,8 triliun, serta mendorong laju pertumbuhan ekonomi (LPE) naik sebesar 2,3%.

Pencapaian ini menjadi tonggak penting bagi Kabupaten Indramayu dalam menghadapi tantangan ekonomi dan sosial. Di sektor infrastruktur, Nina tak kenal lelah memperbaiki jalan serta membangun fasilitas pendidikan dan kesehatan yang lebih baik.

Program perlindungan kesehatan yang menjangkau 232.829 warga melalui BPJS PBI dan asuransi untuk nelayan kecil adalah bukti nyata kepeduliannya terhadap masyarakat yang kurang beruntung, semakin memperkuat komitmennya untuk menciptakan kesejahteraan bagi semua lapisan masyarakat.

7 dari 13 halaman

7. Penghargaan

Dalam perjalanan kepemimpinannya, Nina telah mengukir prestasi gemilang dengan meraih 69 penghargaan, baik di tingkat daerah maupun nasional. Namun, ia dengan tegas menyatakan bahwa perjuangannya belum usai; masih banyak pekerjaan rumah yang menanti untuk diselesaikan.

Nina percaya bahwa keberhasilan program kerja harus terjalin erat dengan partisipasi masyarakat, demi mencapai tujuan mulia dalam membangun Kabupaten Indramayu yang lebih baik.

8 dari 13 halaman

8. Siapa Nina Agustina?

Nina Agustina, sosok inspiratif yang menjabat sebagai Bupati Indramayu untuk periode 2021-2024, adalah putri dari mantan Kapolri, Da'i Bachtiar.

Dengan latar belakang yang kuat dan semangat kepemimpinan yang membara, Nina siap membawa perubahan dan kemajuan bagi daerahnya, melanjutkan jejak prestasi keluarganya dalam dunia pelayanan publik.

9 dari 13 halaman

9. Apa yang membuat Nina Agustina viral?

Nama seorang calon mendadak mencuri perhatian publik setelah insiden tegang saat kampanye, di mana ia terlibat perselisihan dengan warga setempat.

Dalam momen tersebut, ia tidak ragu untuk menyebut nama ayahnya, Da'i Bachtiar, yang menambah dramatis suasana dan mengundang berbagai reaksi dari masyarakat.

10 dari 13 halaman

10. Apa prestasi Nina Agustina sebagai Bupati Indramayu?

Nina sukses mengangkat APBD Indramayu ke level yang lebih tinggi, menciptakan lapangan kerja baru yang signifikan, serta meluncurkan beragam program sosial yang berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat setempat.

11 dari 13 halaman

11. Bagaimana tanggapan Nina terkait insiden dengan warga?

Nina mengungkapkan bahwa aksinya itu bertujuan untuk menggali lebih dalam makna di balik simbol dua jari yang diacungkan oleh warga, yang merupakan tanda dukungan bagi calon lain.

Dengan penuh rasa ingin tahu, ia berusaha menjembatani perbedaan pandangan dan memahami aspirasi masyarakat yang melatarbelakanginya.

12 dari 13 halaman

12. Siapa Da'i Bachtiar?

Da'i Bachtiar, sosok yang pernah memimpin Kepolisian Republik Indonesia sebagai Kapolri ke-17, mengukir sejarah dalam jabatannya dari 29 November 2001 hingga 7 Juli 2005, membawa berbagai terobosan dan tantangan dalam menjaga keamanan negeri.

(kpl/rmt)

Topik Terkait