Pencairan bansos PKH dan BPNT April 2025 sudah berjalan, tapi tidak semua penerima mendapatkan dana tepat waktu. Bila bantuan belum masuk ke rekening, bisa jadi ada kendala teknis atau administratif yang belum kamu sadari. Berikut daftar penyebab paling umum yang wajib kamu ketahui:
1. Data Tidak Sesuai atau Belum Diperbarui di DTKS
DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) adalah basis utama untuk menentukan siapa saja yang berhak menerima bansos. Jika datamu belum diperbarui atau ada kesalahan input, sistem otomatis akan menganggap kamu tidak layak menerima. Bahkan sedikit ketidaksesuaian pada NIK, alamat, atau status keluarga bisa jadi penghalang.
2. Rekening Tidak Aktif atau Belum Terverifikasi
Bantuan dari Kemensos disalurkan melalui bank Himbara, seperti BRI, BNI, BTN, dan Mandiri. Jika rekening kamu terblokir, tidak aktif, atau belum terverifikasi oleh bank, dana tidak akan bisa masuk. Sistem akan langsung menahan atau mengembalikan dana tersebut ke pusat.
3. Pindah Domisili tanpa Pelaporan Resmi
Perubahan tempat tinggal tanpa disertai pembaruan data administrasi juga bisa menyebabkan bansos tidak cair. Saat domisili berbeda dengan yang tercatat di sistem, bantuan akan otomatis dihentikan. Ini karena distribusi bantuan disesuaikan dengan wilayah masing-masing.
4. Perubahan Susunan Keluarga yang Tidak Diperbarui
Kalau kamu pindah KK, bercerai, menikah, atau terjadi kematian dalam keluarga, data itu juga harus segera dilaporkan. Bila tidak, sistem bisa menganggap bahwa kamu tidak lagi memenuhi syarat sebagai penerima bansos.
5. NIK Ganda atau Tidak Terverifikasi
NIK ganda atau bermasalah menjadi salah satu penyebab bansos gagal cair yang sering terjadi. Ini bisa terjadi jika satu orang tercatat di dua tempat berbeda, atau jika sistem menemukan data identitas yang tidak unik. Akibatnya, bantuan akan tertahan untuk diverifikasi lebih lanjut.
6. Gagal Input Data oleh Petugas Desa
Proses pendataan awal bansos biasanya dilakukan oleh petugas desa atau kelurahan. Bila terjadi kelalaian, seperti salah input nama atau NIK, kamu bisa saja tidak tercantum sebagai penerima bansos meskipun layak.
7. Tidak Aktif Mengecek Status Secara Berkala
Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka sudah tidak terdaftar karena tidak pernah cek status bansos secara berkala. Padahal Kemensos menyediakan layanan pengecekan online lewat situs cekbansos.kemensos.go.id.