Kapanlagi.com - Ketika masanya tiba, lo akan menghadapi yang namanya dunia kerja. Banyak yang nyebut jika di situlah lo bakal mulai perjalanan hidup yang sebenarnya. Pasalnya, saat lo mulai kerja, itu artinya lo juga harus siap menjalani hidup mandiri sepenuhnya.
Hanya aja, mendapatkan pekerjaan nggak seinstan yang dipikirkan. Sebelum benar-benar bekerja, lo harus melalui tahap interview dulu. Nah, yang mesti lo antisipasi adalah pertanyaan yang ada. Sebab, nggak jarang ada perusahaan yang ngasih beberapa pertanyaan anti mainstream saat interview kerja, termasuk pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
Pertanyaan anti mainstream pertama yang perlu lo antisipasi saat interview kerja adalah Apa yang bikin lo mau bertahan di sebuah perusahaan? Buat lo yang mungkin baru pertama kali masuk dunia kerja, mungkin masih nggak punya gambaran mau jawab seperti apa. Namun, lo bisa berandai-andai buat nemuin jawaban yang tepat.
Lo bisa jawab pertanyaan ini dengan harapan apa yang mau lo berikan di posisi atau kerjaan yang lo lamar. Tujuannya biar lo bisa dinilai sebagai orang yang punya motivasi tinggi dan goal oriented banget.
Apa yang bakal lo jawab saat dapat pertanyaan anti mainstream semacam ini? Saat stres, apa yang bakal lo lakuin? Sebenarnya lo bisa jawab apa aja, tapi ingat lo lagi interview kerja, jadi jawab secermat mungkin.
Buat jawab pertanyaan itu, lo bisa ceritain taktik yang lo pakai dalam mengatasi beragam tantangan saat bekerja. Misalnya, lo stres karena deadline nggak kelar-kelar. Akibatnya, lo jadi bingung sendiri buat milih mana yang harus diberesin duluan.
Sampai akhirnya lo nemuin solusi dengan mencatat kerjaan dengan sticky notes secara berurutan. Setiap ada kerjaan yang selesai, lo cabut sticky notes itu. Jadinya, lo bisa lebih gampang ngerjain kerjaan sesuai urutan deadline mana yang paling dekat.
Jangan kira lo bakal dapat pertanyaan tentang kelebihan lo apa aja saat lagi interview kerja, tapi lo juga harus mengantisipasi pertanyaan seputar apa kekurangan lo. Ketika lo dapat pertanyaan semacam Bisa ga lo sebutin kekurangan lo apa aja? mungkin sesaat lo akan bingung dan mikir enaknya dijawab apa.
Sebenarnya, kebingungan yang lo rasain adalah hal yang wajar. Cuma pertanyaan anti mainstream tersebut emang tricky. Lalu, gimana cara jawab pertanyaan tersebut yang tepat? Lo bisa memutar jawabannya hingga dukung kelebihan apa yang lo miliki. Sebab, punya self-awareness alias kesadaran tinggi jadi kelebihan yang penting di tempat kerja.
Nah, pertanyaan satu ini bisa dibilang untuk menguji self-awareness lo. Misalnya, lo bisa bilang jika kekurangan lo adalah stress management. Lalu, jelasin kalo lo pernah kesulitan ngadepin tekanan kerja, sampai akhirnya lo berhasil cari tau akar masalahnya. Dari situ, lo mulai ngembangin self-awareness. Sejak saat itu, lo jadi tau cara paling efektif buat ngurangin stres, yaitu dengan nonton film misalnya.
Lalu, ada juga pertanyaan anti mainstream yang nggak kalah bikin bingung. Deskripsiin diri lo dalam 1 kata Apa yang bakal lo jawab jika dapat pertanyaan semacam itu saat interview kerja?
Lo udah pasti bingung kalo dapet pertanyaan ini. Tapi, jangan panik. Lo bisa pilih kata yang sesuai dengan posisi yang lo lamar di perusahaan tersebut. Misalnya, lo apply kerjaan sebagai penulis, maka lo bisa pilih satu kata yang relevan sebagai jawaban. Misalnya, bookworm alias pecinta buku.
Pastinya, lo bakal ditanya balik kenapa pilih bookworm. Lo bisa jelasin kalo lo pengen jadi editor yang baik, baca buku bakal jadi salah satu cara yang tepat. Sebab, dari situ lo jadi bisa belajar banyak hal tentang menulis dan bermacam gaya jenis tulisan. Jadi, coba antisipasi jawabannya sesuai profesi yang lo lamar sebelum interview dimulai. Jaga-jaga jika perusahaan tanya lo soal ini.
Last but not least, perusahaan bisa aja kasih lo pertanyaan semacam Ada rencana jadi entrepreneur dalam waktu dekat? Pertanyaan ini biasanya muncul jika lo melamar kerjaan yang posisinya butuh loyalitas tinggi. Jadi, bakal merepotkan perusahaan jika lo berhenti kerja kapan aja, karena mutusin buat mulai bisnis sendiri.
Kalo lo eemang pernah kepikiran buat jadi seorang entrepreneur, lo bisa jawab jujur aja. Lo tinggal jelasin ke mereka jika rencana tersebut sebenarnya masih jauh buat direalisasikan. Bilang kalo buat saat ini prioritas lo adalah bekerja untuk perusahaan. Lo lebih menikmati pekerjaan yang spesifik, ketimbang ngurus keperluan bisnis sekarang.
Itulah beberapa pertanyaan anti mainstream yang perlu lo antisipasi saat interview kerja. Meskipun mungkin di luar dugaan, tapi perusahaan punya tujuan tersendiri buat menanyakannya. Jadi, lo nggak perlu kaget kalo suatu saat dapet pertanyaan semacam ini. Yang pasti, saat dapat pertanyaan seperti itu, jangan panik. Posisikan diri setenang mungkin, biar lo bisa berpikir jernih dan kasih jawaban sebaik mungkin.