Kapanlagi.com - Siapa sih yang nggak ingin memiliki rumah sendiri? Apalagi punya rumah boleh dibilang mimpi banyak orang. Lebih-lebih di masa pandemi seperti ini, rumah bukan lagi sebagai tempat untuk beristirahat, tetapi juga menjadi tempat untuk bekerja dan melakukan beragam aktivitas rutin.
Di sinilah pentingnya untuk memikirkan hunian masa depan yang nggak sekadar nyaman, tetapi juga ditunjang dengan fasilitas dan infrastruktur yang lengkap. Untungnya ada pilihan terbaik, yaitu Grand Wisata Bekasi. Bukan tanpa sebab kenapa kawasan tersebut disebut kota mandiri. Begini alasannya!
credit via shutterstock
Seperti banyak diketahui, 2020 menjadi tahun yang penuh tantangan bagi banyak kalangan, nggak terkecuali Grand Wisata Bekasi. Hal ini pun turut memengaruhi pola hidup, tren properti, dan pasar industry dengan cepat. Perubahan itu pun membuat Grand Wisata terus berinovasi dan menghadirkan produk properti yang dapat memenuhi standard new normal. Salah satunya dengan mengedepankan CHSE, yaitu Cleanliness, Healthy, Safety dan Environment.
credit via shutterstock
Lebih lanjut produk dengan spesifikasi CHSE ditambah fasilitas fully furnished meraih respons luar biasa. Ini bisa dilihat dari kesuksesan klaster O2, O2+, dan Monte Torena yang terjual habis pada tahun lalu. Begitu pun rumah multifungsi seperti Garden Hous yang dapat dimanfaatkan sebagai rumah, kantor, sekaligus toko. Semua unit dalam Garden Hous tahap 1 dan 2 yang menghadap boulevard kini habis diserap pasar.
Kerennya lagi, sebagai kota mandiri terbesar di Bekasi, Grand Wisata diproyeksikan menjadi tujuan destinasi utama dalam kawasan timur Jakarta. Apalagi lokasinya sangat strategis dan hanya 15 menit dari Jakarta. Selain itu, pembangunan infrastruktur yang masif menjadikan Grand Wisata sebagai satu-satunya township yang memiliki akses melalui tol Jakarta-Cikampek dan JORR 2.
Nggak ketinggalan fasilitas LRT yang direncanakan selesai pada 2022. Begitu pun fasilitas komersial, pendidikan, kesehatan, dan lifestyle sudah tersedia. "Pokoknya lengkap, semua ada di Grand Wisata. Yang terbaru, Mal Living World Grand Wisata juga mulai dibangun pada tahun ini," ujar Herry Hendarta CEO Residential National Sinar Mas Land.
credit via shutterstock
Nggak hanya sampai di situ, Herry juga menjelaskan lebih detail tentang sejumlah faktor pendorong permintaan properti di Grand Wisata yang tergolong luar biasa pada 2020. "Salah satu faktor tersebut yaitu Grand Wisata menerapkan konsep low density township yang terbukti tahan pandemi. Artinya, kawasan residensial landed dengan konsep rumah sehat (pencahayaan dan sirkulasi udara yang bagus) tersebut dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan manusia," ungkapnya.
Ditambah lagi, keberadaan ruang terbuka hijau dan sarana umum untuk olahraga yang mumpuni menjadi poin penting konsumen memilih hunian ideal bagi keluarga. Di sisi lain, konsep rumah tapak dengan fully furnished dalam Grand Wisata menjadi nilai jual Sinar Mas Land yang unik dan pertama di Indonesia. Terdapat pula ruang multifungsi untuk memenuhi kebutuhan bekerja dan belajar di rumah menambah nilai yang tak kalah menarik bagi pembeli.
credit: Grand Wisata Bekasi
Selain itu, master plan Grand Wisata terhitung matang dan modern. Kota mandiri tersebut didesain terhubung langsung dengan infrastruktur yang sedang dikembangkan. Tata kelola air dan kawasan resapan air yang memadai turut menjadi penopang Grand Wisata sehingga terbebas dari banjir besar setiap tahun.
Melihat keunggulan Grand Wisata itu, Sinar Mas Land mempersiapkan beberapa produk properti unggulan yang siap diluncurkan pada 2021. Aksi tersebut sejalan dengan pulihnya kondisi ekonomi dan permintaan yang meningkat di Grand Wisata. Salah satu produk teranyar ialah Torena+. Rumah dengan desain modern klasik ini merupakan klaster terakhir di megaklaster La Monte. Sebelumnya, klaster Monte Torena yang diluncurkan pada November 2020 terjual habis dalam waktu 3 bulan.
Prospek cerah Torena+ nggak lepas dari berbagai kelebihan yang dimilikinya. Klaster ini tergolong eksklusif dengan jumlah rumah hanya 60-an unit. Taman dan children playground berukuran besar di dalam klaster disediakan khusus bagi warga Torena+. Layout rumah cukup memenuhi kebutuhan keluarga dengan 4+1 kamar tidur, 2+1 kamar mandi, carport 2 mobil, dan free canopy dengan harga Rp1,1 miliaran. Di lingkungan sekitar klaster, terdapat fasilitas komersial lengkap seperti akses tol langsung, 4 sekolah bertaraf nasional, 2 rumah sakit, pasar modern, dan Mal Living World yang hanya berjarak 3 menit.
credit: Grand Wisata Bekasi
Bukan hanya Torena+, Sinar Mas Land akan memasarkan Garden Hous tahap 3. Rumah dengan tiga fungsi (house, office, dan urban shop) ini diproyeksikan mendapat respons yang bagus karena saat ini pembangunan jalan tembus dari Garden Hous menuju tol Jakarta-Cikampek dan JORR 2 sedang berlangsung. Diharapkan pembangunan jalan tembus itu akan selesai sebelum rumah Garden Hous diserahkan kepada pembeli.
Garden Hous juga memiliki sederet keunggulan. Lokasinya hanya berjarak 2 menit dari Go Wet Water Park dan Mall Living World. Keberadaannya dikelilingi 20.000 captive market yang berpotensial dalam radius 1 kilometer. Sebagai tempat usaha yang berpotensi, unitnya memiliki nilai investasi tinggi. Harga jualnya cukup terjangkau mulai Rp1,3 miliaran per unit. Fasilitas perbankan juga tersedia seperti BCA, Mandiri, dan Bank Sinarmas. Untuk pembayaran, tersedia keringanan berupa DP 15% dicicil 10 kali dan bertahap cicil 15 kali tanpa bunga.
Gimana, tertarik memilikinya? Kunjungi saja rumah contoh Torena + dan Garden Hous yang unik dan pertama di timur Jakarta. Kamu bisa datang berkunjung setiap hari pukul 09.00-17.00 WIB di Marketing Gallery Jalan Celebration Boulevard Kaveling 1 Grand Wisata Bekasi atau telepon di 021 2908 8000. Dapatkan informasi selengkapnya dengan klik di sini.
(kly/tmi)