Decluttering Baju Adalah Solusi Hidup Minimalis, Gini Cara Lakuinnya!
Credit: Shutterstock.com
Kapanlagi.com - Hidup minimalis nggak hanya tentang memiliki lebih sedikit barang, tapi tentang membuat lebih banyak ruang untuk hal-hal yang benar-benar penting dalam jalani kehidupan. Salah satunya dengan cara decluttering atau membersihkan barang-barang yang nggak perlu, termasuk pakaian. Menariknya, hidup minimalis itu bisa bantu ngewujudin perubahan hidup yang lebih baik dan realistis, loh!
Decluttering baju adalah cara yang bisa lo lakuin dengan beberapa langkah mudah. Pertama, letakkan semua pakaian yang lo punya di tempat yang bersih dan luas, seperti tempat tidur atau lantai. Kemudian, sortir pakaian jadi tiga tumpukan: pakaian yang lo suka dan sering dipakai, pakaian yang dipakai tapi lo nggak suka dan pakaian yang nggak dipakai dan lo nggak suka.
Dengan ngelakuin decluttering, lo nggak cuma bikin ruangan di rumah jadi lebih rapi, tapi juga bikin pikiran jadi jernih. Lo bakal ngerasain hidup yang lebih tenang dan lebih fokus pada hal-hal yang benar-benar penting. Yuk, mulai decluttering baju dan rasain manfaat hidup minimalis.
Advertisement
1. Arti Decluttering
Decluttering baju adalah proses merapikan, di mana lo nyingkirin barang-barang yang nggak diperluin lagi, jadi bisa bikin lo lebih terorganisir. Proses ini bisa dilakuin di berbagai area, mulai dari rumah, kantor, sampe ruang digital kaya email dan penyimpanan cloud. Tujuan utama decluttering itu untuk ngurangin kekacauan, ningkatin fokus dan nyiptain lingkungan yang lebih tenang dan produktif.
Manfaat decluttering itu banyak banget, loh! Salah satu manfaat utama adalah ningkatin fokus. Kekacauan visual bisa mengganggu konsentrasi dan bikin lo susah fokus pada tugas yang ada di depan mata. Dengan ngurangin kekacauan, lo bisa lebih fokus pada tugas dan jadi lebih produktif. Selain itu, decluttering baju adalah cars juga bisa ningkatin mood dan ngurangin kecemasan. Lingkungan yang rapi dan terorganisir bisa nyiptain perasaan tenang dan lebih gampang terkontrol. Hal tersebut sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan mental.
Ada beberapa tips yang bisa lo lakuin untuk mulai decluttering. Pertama, mulai dari area yang paling sering dipake. Ini bisa jadi titik awal yang baik dan langsung berdampak di kehidupan sehari-hari. Kedua, bikin sistem yang bisa ngebantu proses decluttering. Contohnya kaya daftar barang yang perlu disimpan, dibuang, atau didonasikan. Ketiga, lakuin decluttering secara berkala. Decluttering bukan proses sekali jadi, tapi perlu dilakuin secara berkala untuk menjaga lingkungan tetap rapi dan terorganisir.
(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)
2. Sejarah Decluttering
Sejarah decluttering nggak bisa dipisahin dari seorang konsultan organisasi dari Jepang yang berhasil ngubah cara banyak orang merapikan rumah dan hidup mereka. Dia ngenalin sistem decluttering yang menekankan pentingnya membuang barang-barang yang nggak bikin bahagia. Menariknya, metode ini berhasil mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia dan membantu membentuk pandangan modern tentang decluttering.
Decluttering jadi makin populer ketika banyak orang ngabisin banyak waktu di rumah dan mulai sadar pentingnya punya lingkungan yang rapi dan terorganisir. Contohnya itu decluttering yang dilakuin masyarakat di kota New York. Selama pandemi, jumlah sampah yang dikumpulkan dari dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Hal ini nunjukkin kalo banyak orang menggunakan waktu mereka di rumah untuk decluttering.
Namun, perlu diingat kalo decluttering itu bukan konsep baru, loh! Sejak zaman dulu, manusia udah paham pentingnya organisasi dan kebersihan. Walaupun metode dan pendekatannya udah berubah seiring waktu, prinsip dasar decluttering itu masih sama, yaitu nyiptain lingkungan yang rapi dan terorganisir.
3. Manfaat Decluttering
Decluttering baju adalah metode merapikan pakaian yang punya berbagai manfaat signifikan. Salah satu manfaat utama adalah ningkatin fokus. Kekacauan visual bisa mengganggu konsentrasi dan bikin kamu susah fokus pada tugas yang ada di depan mata. Dengan ngurangin kekacauan, lo bisa lebih fokus pada tugas dan jadi lebih produktif. Proses decluttering ngebantu lo mengurangi distraksi dan memungkinkan lo perhatian pada tugas atau aktivitas yang lagi dilakuin.
Selain itu, decluttering juga bisa ngebantu ningkatin mood dan ngurangin rasa cemas. Lingkungan yang rapi dan terorganisir bisa nyiptain perasaan tenang dan terkontrol. Soalnya, hal tersebut bisa sangat bermanfaat untuk mendukung kesehatan mental lo. Kalo lo bisa ngontrol diri dengan baik dan nggak banyak dikelilingi kekacauan, maka lo bisa ngerasa lebih tenang dan nggak gampang merasa cemas.
Nggak heran kalo decluttering pada akhirnya juga bisa dianggap sebagai bentuk perawatan diri dan cara mendapatkan kebahagiaan. Karena lewat decluttering lo bisa dapetin kehidupan dan lingkungan yang lebih baik. Dengan ngurangin jumlah barang yang nggak diperluin di sekitar, lo bisa nyiptain lingkungan yang lebih menyenangkan dan menenangkan. Kalo lo udah ngerasain hidup yang lebih baik, rasa puas dan percaya diri jadi lebih mudah dicapai!
4. Teknik Decluttering
Ada berbagai teknik decluttering yang bisa dilakuin, dan mana yang terbaik untuk dicoba, biasanya menyesuaikan pada gaya hidup yang lo jalani. Ada salah satu teknik yang paling populer dan bisa lo coba praktekin. Dalam teknik tersebut, lo diminta untuk menggenggam setiap barang dan bertanya pada diri sendiri apakah barang tersebut bisa membangkitkan kegembiraan. Kalau jawabannya ya, lo bisa, kalau tidak, lo bisa singkirin.
Teknik lain yang juga menarik buat dicoba adalah metode dari Swedia. Teknik ini melibatkan proses merapikan dan membuang barang-barang yang nggak ingin lo tinggal ke orang lain untuk dibersihkan, tapi sisi positifnya lo jadi nggak perlu ngerepotin orang terdekat untuk bersihin barang-barang peninggalan lo.
Manapun teknik yang lo pilih, yang penting lo bisa memulai dan melanjutkan sampai beres sesuai dengan kemampuan lo. Decluttering bisa menjadi proses yang bisa bikin hidup lebih bebas dan berdaya, dengan sedikit usaha, lo bisa nyiptain lingkungan yang lebih rapi dan terorganisir.
5. Decluttering vs. Minimalisme
Decluttering dan minimalisme sering kali dipakai secara bergantian, tetapi sebenarnya kedua hal tersebut berbeda! Decluttering itu tindakan menyingkirkan barang-barang yang nggak digunakan dari suatu area untuk nyiptain lingkungan yang lebih terorganisir dan fokus jalani hidup. Proses ini bisa dilakukan siapa saja, kapan saja, dan nggak perlu komitmen jangka panjang.
Di sisi lain, minimalisme itu adalah gaya hidup yang menekankan pada upaya untuk memiliki barang sesedikit mungkin dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dalam hidup. Bukan hanya tentang memiliki sedikit barang, tapi secara sadar membuat pilihan tentang apa yang lo punya dan gimana lo ngabisin waktu dan energi. Dengan kata lain, semua orang yang menerapkan minimalisme bisa jalani hidup tanpa kekacauan, tapi nggak semua orang yang ngelakuin decluttering bisa menjadi minimalis.
Walaupun keduanya beda, decluttering dan minimalisme bisa saling melengkapi. Decluttering bisa jadi langkah pertama menuju gaya hidup minimalis. Dengan merapikan dan mengurangi jumlah barang yang lo punya, lo bisa mulai fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dan membuat pilihan yang lebih tepat akan apa saja yang sebenarnya dibutuhkan dalam hidup.
(Hari patah hati se-Indonesia, Amanda Zahra resmi menikah lagi.)
(kly/tmi)
Advertisement
