Nggak Hanya Cakep, PM Kanada ini Juga Suka Kenakan Pakaian Tradisional

Penulis: Rezka Aulia

Diperbarui: Diterbitkan:

Nggak Hanya Cakep, PM Kanada ini Juga Suka Kenakan Pakaian Tradisional Justin Trudeau selalu mengenakan pakaian tradisional sebagai penghormatan pada suku atau golongan tertentu.

Kapanlagi.com - Bila membahas politikus yang mendapat sorotan bak selebritis pasti Perdana Menteri Kanda ini salah satunya. Menjabat sejak 2015 Justin Trudeau merupakan perdana menteri ke-23 Kanada. Diangkat saat berusia 45 tahun, Trudeau menjadi salah satu pemimpin dunia berusia muda.

Saat ini Trudeau sedang melakukan lawatan ke India. Berbagai foto telah beredar tentang apa saja kegiatannya selama berada di India. Trudeau juga nampak menggunakan pakaian tradisional India. Ternyata perdana menteri satu ini telah mengenakan beberapa pakaian tradisional beberapa negara untuk menghormati event spesialnya. Trudeau dikenal sangat menghormati keberagaman suku, berikut KapanLagi merangkum sang Perdana Menteri dalam beberapa pakaian tradisional.

Saat mengunjungi kediaman Mahatma Ghandi. (credit: dailymail.co.uk)

1. Kompak mengenakan pakaian nuansa merah-oranye

Trudeau memang selalu menyempatkan untuk mengasuh anaknya sendiri. Tahun lalu ia membawa si bungsu Hadrien Trudeau, ia mengasuh Hadrien sambil menyelesaikan pekerjaannya sebagai Perdana Menteri. Trudeau berusaha berpakaian layaknya masyarakat asli India. Kali ini dirinya dan keluarga mengunjungi Sabarmati Ashram, salah satu kediaman Mahatma Ghandi di Ahmedabad. Ghandi adalah merupakan aktivis India yang memperjuangkan kemerdekaan India.

Bertemu superstar India. (credit: dnaindia)

2. Saat bertemu superstar India.

Superstar India, Shah Rukh Khan mendapat kesempatan bertemu Justin Trudeau. Kali ini sang perdana menteri mengenakan sherwani berwarna emas sedangkan sang istri mengenakan sari berwarna putih gading. Pertemuan ini dalam rangka acara Canada-India Celebration of Film. Shah Rukh Khan dipilih mewakili para aktor India karena ia sendiri adalah ikon film India di mata internasional.

Disambut oleh Seikh saat ke Golden Temple. (credit: richmondnews.com)

3.  Mengunjungi Golden Temple

Mengenakan sherwani berwarna putih, Trudeau tampak menawan berpose di depan Golden Temple di Amritsar. Sang Perdana Menteri mengunjungi tempat suci kepercayaan para Seikh. Golden Temple ini tak hanya sekedar tempat suci bagi India, tempat ini bisa diibaratkan Vatican bagi umat Katolik. Disinilah pemimpin tertinggi agama Hindu berada.

Seusai kunjungannya Trudeau menuliskan sebuah note di buku kedatangan yang berbunyi "Sebuah kehormatan bagiku dapat disambut di tempat yang indah dan penuh arti ini. Kami merasa terhormat dan penuh rendah hati." Trudeau sendiri merupakan perdana menteri pertama yang mengunjungi lokasi ini setelah kunjungan terakhir di 2009.

Mengenakan sherwani pada tahun 2012 (credit: yahoo.com)

4.  Menghadiri premier film MIDNIGHT CHILDREN tahun 2012

Toleransi Trudeau terhadap keberagaman ini bukanlah sesuatu yang baru. Pada tahun 2012 ia dan istri mengenakan pakaian tradisional India untuk acara penayangan perdana sebuah film. Film adaptasi dari buku karya Salman Rushdie ini bercerita tentang perbedaan budaya ekstrem yang hatus dialami dua anak India.

Trudeau mendapatkan hiasan kepala kehormatan atas upayanya menjaga perdamaian (ncredit: metronews.ca)

5. Mengenakan hiasan kepala dari Southern Alberta First Nation

Trudeau mendapatkan hiasan kepala kehormatan yang menyimbolkan pencapaian, penghormatan, keberanian, dan upaya cipta damai. Ia juga mendapatkan nama Gumistiyi yang berarti 'orang yang terus mencoba'. Trudeau mencoba mengakomodasi kebutuhan warga Kanada keturunan Indian dan mencegah diskriminasi kepada masyarakat Indian.

Trudeau merayakan Vaisakhi 2013 (credit: twitter.com)

6. Menghadiri Vaisakhi pada 2013

Pada acara ini kelurga Seikh berbagi makanan di jalan. Namun sesungguhnya acara ini adalah perayaan berdirinya Khalsa di Anandpur Shahib tahun 1699. Vaisakhi juga merupakan pertanda tahun baru. Masyarakat Seikh mengikuti ajaran Khalsa, hidup dengan menyebarkan ajaran Seikh mengenai perdamaian dan harmony di dunia. Bagi Seikh, Vaisakhi adalah sebuah proses diaspora yang bisa membuat komunitas seikh datang bersama dan merayakan kebersamaan. Kegiatan ini juga sering digunakan untuk menyuarakan isu sosial yang harus diperjuangkan.

Mengenakan pakaian khas Filipina saat menghadiri APEC. (credit: qz.com)

7. Mengenakan Barong Tagalog di Filipina 2015.

Pada 2015 rudeau menghadiri konfrensi APEC di Filipina. Untuk menghormati tuan rumah, dirinya mengenakan pakaian tradisional Filipina. Saat foto ini beredar bnyak masyarakat yang menilai pakaian Justin ini aneh. Namun sesungguhnya ini adalah pakaian tradisional Filipina bernama Barong Tagalog. Pakaian ini terbuat dari kain yang ditenun menggunakan serat nanas.

Filipina sendiri merupakan salah satu produsen nanas terbesar di dunia. Sebelum tahun 1500-an penduduk asli Filipina menggunakan serat nanas sebagai bahan pembuatan pakaian. Pakaian yang dikenakan para pemimpin dunia dalam APEC ini dibuat oleh desainer Filipina Paul Cabral.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/rna)

Editor:

Rezka Aulia