Perjalanan Hidup Sanji di Anime ONE PIECE, Si Koki yang Punya Masa Kecil Tragis

1. Dilahirkan Sebagai Pangeran

(credit: Istimewa/Anime One Piece)

Nah, walaupun sifat mesumnya bikin sosok Sanji ini menyebalkan untuk wanita, namun ternyata ia sebenarnya terlahir sebagai pangeran. Ya, Sanji dilahirkan dalam keluarga bangsawan. Dirinya adalah anak dari Vinsmoke Judge, Raja Kerajaan Germa.

Sang ayah, Judge sangat terobsesi dengan kekuatan dan ingin menguasai North Blue. Demi mencapai itu, Judge melakukan eksperimen kepada anak-anaknya dengan menghapus emosi mereka dan meningkatkan kekuatan mereka. Namun, eksperimen ini tidak bekerja kepada Sanji karena sang ibu meminum racun saat hamil Sanji.

Karena hal tersebut, ini membuat Sanji menjadi anak Judge yang paling lemah. Bahkan, ia memiliki emosi seperti manusia biasa. Dan Judge menjadikan Sanji sebagai sebuah kegagalan. Selain sang ayah, Sanji juga mendapatkan perlakukan tidak mengenakan dari saudara-saudaranya yang memiliki kekuatan lebih dari dirinya.

2. Dibuang oleh Sang Ayah

(credit: Istimewa/Anime One Piece)

Judge sendiri menganggap Sanji sebuah kegagalan dan tidak bermanfaat untuknya. Sehingga, dengan tega Judge membuat Sanji. Judge bahkan mengumumkan bahwa putranya telah meninggal. Nggak sampai di situ kesedihan Sanji, Judge juga mengurung dirinya di ruang bawah tanah dan memakaikannya helm besi.

Walaupun saudara-saudara Sanji jahat dan sering menyiksanya, namun tidak semua ya KLovers. Ia memiliki saudara lain yang membantunya yaitu, Reiju. Walaupun tidak membantu secara terang-terangan, Reiju merawat luka-luka Sanji yang disebabkan oleh saudara yang lain.

3. Melarikan diri

(credit: Istimewa/Anime One Piece)

Masa kecil Sanji begitu kelam, ia harus bertahan selama 6 bulan di ruang bawah tanah tersebut. Setelah itu, Sanji akhirnya melarikan diri yang dibantu pula oleh Reiju. Saat itu, Germa 66 sedang berada di East Blue untuk sebuah misi. Hingga Reiju bisa dengan mudah menyelinap ke ruang bawah tanah untuk membebaskan Sanji.

Pelariannya bisa dibilang mudah, walaupun ketahuan oleh sang ayah. Ya, ketika Sanji mencoba untuk mencuri kunci dan membuka helmnya, ia bertemu dengan Judge. Namun, Judge justru tidak melarang Sanji untuk melarikan diri. Namun, Judge mengingatkan Sanji untuk tidak pernah menyebut nama keluarganya kepada orang lain. Karena Judge menganggap Sanji sebagai aib.

4. Pertemuannya dengan Zeff

(credit: Istimewa/Anime One Piece)

Akhirnya Sanji pun harus berusaha hidup sebatang kara di dunia luar. Hingga suatu ketika kapal yang ditumpangi Sanji diserang oleh kru Zeff. Hingga Sanji bertemu dengan Zeff dan mengatakan bahwa dirinya tidak akan mati sebelum menemukan All Blue.

Mengetahui bahwa anak tersebut memiliki mimpi yang sama dengannya, Zeff memutuskan untuk menyelamatkan Sanji meskipun harus mengorbankan salah satu kakinya. Singkat cerita, setelah berhari-hari terdampar, Sanji mulai kehabisan makanan yang diberikan oleh Zeff.

Merasa dirinya akan mati bila terus seperti ini, Sanji akhirnya berencana ingin membunuh Zeff dan mengambil kantung makanan milik Zeff. Namun, Sanji terkejut karena kantong milik Zeff tidak berisi makanan. Rupanya, Zeff memberikan semua makanannya kepada Sanji.

Ketika Sanji bertanya kenapa Zeff mengapa ia sejauh itu untuk menyelamatkannya, Zeff menjawab karena dirinya memiliki mimpi yang sama dengan Sanji. Zeff dan Sanji sama-sama ingin melihat lautan legendaris yang disebut dengan All Blue. Dan sejak saat itu, Sanji memutuskan untuk mengabdikan hidupnya kepada Zeff.

5. Sangat Menghormati Perempuan

(credit: Istimewa/Anime One Piece)

Kita tahu bahwa, tidak ada hal apapun ia Sanji dapatkan dari ayah kandungnya Judge. Namun, ia mendapatkan banyak hal baik tentang kehidupan dari sosok Zeff. Salah satunya mengenai perempuan. Kalian penonton setia anime pasti tahu bahwa, sosok Sanji adalah pria mesum.

Namun, walaupun sikapnya cukup menjijikkan bagi seorang pria, tetapi ia punya pemikiran dan hati yang baik. Ya, sosok Sanji terlihat sangat menghormati perempuan. Dirinya menolak untuk menyakiti perempuan, apa pun situasinya.

Hal ini rupanya diwariskan oleh Zeff, yang saat Sanji, Zeff mengajarkan kepadanya untuk selalu menghormati perempuan. Bahkan Zeff berani memenggal kepalanya sendiri jika melihat Sanji menyakiti seorang perempuan. Zeff juga mengatakan bahwa harga dirinya sebagai seorang ayah akan hilang ketika mereka gagal mendidik anaknya sendiri (Sanji).

6. Hobi Memasak Sejak Kecil

(credit: Istimewa/Anime One Piece)

Sanji yang pandai memasak ternyata sudah memiliki hobi tersebut sejak kecil. Bahkan, memasak menjadi prioritas dalam hidupnya. Hal ini bisa dilihat, ketika saudara-saudaranya sibuk berlatih untuk menjadi lebih kuat, Sanji terus melatih kemampuannya dalam memasak.

Tentunya, kegemaran Sanji ini ditentang oleh ayahnya. Judge ingin Sanji menjadi prajurit yang kuat, bukan menjadi seorang koki. Satu-satunya orang yang mendukung Sanji akan hobinya tersebut hanyalah ibunya. Bahkan, ketika Sanji memasak makanan yang tidak enak, ibu Sanji tetap akan mengatakan bahwa masakan Sanji enak.

Itulah bagaimana kisah perjalanan hidup Sanji di anime ONE PIECE. Walaupun masa kecilnya sempat dilalui dengan tragis. Namun, dirinya bisa bangkit dan menjadi pribadi luar biasa berkat Zeff dan teman-teman di sekelilingnya.