Tumaninah Artinya Tenang dalam Sholat, Ketahui Manfaat dan Cara Melakukannya

1. Arti Tumaninah

Layaknya kebanyakan istilah berkaitan dengan ajaran agama Islam lainnya, tumaninah berasal dari kata dalam bahasa Arab. Jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, kurang lebih arti tumaninah adalah diam atau bisa juga diartikan dengan tenang (ketenangan).

Terkait dengan hal ini, maka arti tumaninah dalam ibadah sholat harus dilakukan dengan penuh ketenangan. Maksudnya, seorang muslim dilarang melakukan sholat dengan terburu-buru.

Banyak yang menyebut tumaninah menjadi salah satu syarat sahnya dalam sholat. Bahkan, ada pula yang menganggap tumaninah sebagai bagian dari rukun sholat, yang artinya jika tidak dikerjakan sholat bisa dinyatakan tidak sah.

Dilansir dari muslim.or.id Rasulullah SAW menyebut terburu-buru dalam sholat (tidak tumaninah) sebagai bagian dari rukun. Rasulullah SAW juga menyebut bahwa terburu-buru dalam sholat (tidak tumaninah) sama halnya mencuri waktu dalam sholat yang lebih parah dibandingkan mencuri harta. Itulah mengapa penting untuk tahu dan paham arti tumaninah.

2. Hadis tentang Tumaninah

Sama seperti yang dijelaskan di awal, arti tumaninah penting untuk diketahui. Terlebih tumaninah, sering dianggap sebagai bagian dari syarat ataupun rukun sholat. Anjuran untuk tumaninah dalam mengerjakan sholat langsung datang dari Rasulullah SAW. Bahkan tak hanya sekali, Rasulullah SAW menjelaskan pentingnya tumaninah ketika sholat dalam beberapa hadis. 

Berikut hadis Rasulullah SAW tentang tumaninah dalam ibadah sholat.

1. "Rasulullah pernah berujar, 'Sejahat-jahat pencuri adalah yang mencuri dari sholatnya'. Para sahabat kemudian bertanya, 'Wahai Rasulullah, bagaimana mencuri dari sholat?'. Rasulullah berkata, 'Dia tidak sempurnakan ruku dan sujudnya'." (HR Ahmad no 11532, dishahihkan oleh al Albani dalam Shahihul Jami' 986).

2. "Apabila kamu hendak mengerjakan shalat maka bertakbirlah, lalu bacalah ayat Alquran yang mudah bagi kamu. Kemudian rukuklah sampai benar-benar rukuk dengan tumaninah, lalu bangkitlah (dari rukuk) hingga kamu berdiri tegak, setelah itu sujudlah sampai benar-benar sujud dengan tumaninah, lalu angkat (kepalamu) untuk duduk sampai benar-benar duduk dengan tumaninah, setelah itu sujudlah sampai benar-benar sujud, Kemudian lakukan seperti itu pada seluruh sholatmu." (HR Bukhari 757 dan Muslim 397 dari sahabat Abu Hurairah).

3. Manfaat Tumaninah

Bukan tanpa alasan mengapa Rasulullah SAW menganjurkan umatnya agar bisa tumaninah ketika melakukan sholat. Pasalnya dengan memahami arti tumaninah, seorang akan memperoleh manfaat yang luar biasa.

Tumaninah akan membuat seorang muslim lebih mampu mengendalikan pikiran. Sehingga, ketika sholat seorang muslim akan menjadi lebih khusyuk, fokus, dan tenang. Dengan tumaninah, hubungan manusia dengan Allah SWT ketika sholat juga akan lebih terhubung dan intim.

Apabila hubungan yang terjalin begitu intim, bukan tidak mungkin setiap gerakan dan bacaan doa dalam sholat akan memberikan energi luar biasa di kehidupan seorang muslim. Selain itu saat tumaninah, doa yang dipanjatkan akan lebih sepenuh hati dan penuh kesadaran. Sehingga, kemungkinan dikabulkan Allah SWT insyaallah juga akan semakin besar.

4. Cara Agar Tumaninah dalam Sholat

Memahami arti tumaninah tak akan lengkap tanpa tahu cara untuk melakukannya. Pasalnya meski terdengar mudah, pada kenyataannya tumaninah bukanlah hal yang gampang untuk dilakukan. Sebagai manusia biasa, pasti ada saja hal yang mengganggu pikiran dan hati sehingga kesulitan untuk tumaninah dalam sholat.

Namun tak perlu khawatir, tumaninah dalam sholat ternyata merupakan suatu hal yang bisa dilatih. Berikut uraian cara yang bisa kalian ikuti agar bisa tumaninah saat mengerjakan sholat.

1. Baca niat secara lisan dengan sepenuh hati.

2. Berdiri tegap bagi yang mampu sebagaimana yang disyaratkan. Apabila tidak mampu, bisa duduk ataupun berbaring sebagaimana yang diperbolehkan dalam kondisi tertentu.

3. Kemudian, ucapkan dan lakukan takbirotul ikhrom dengan penuh kesadaran.

4. Baca surat Al Fatihah dengan benar dan penuh kesadaran. Sebaiknya, terlebih dahulu pahami artinya.

5. Ruku' secara tumaninah dengan berhenti sesaat, kira-kira sama lamanya ketika membaca bacaan subhanallah.

6. I'tidal dengan tumaninah (secara perlahan dan tidak terburu-buru sujud).

7. Sujud dengan tumaninah (secara perlahan dan tidak terburu-buru untuk bangkit).

8. Duduk diantara dua sujud secara tumaninah (secara perlahan dan tidak terburu-buru sujud).

9. Duduk tahiyat akhir secara tumaninah (nyaman penuh ketenangan, dan membaca doa dengan penuh kesadaran).

10. Lakukan salam secara perlahan (tidak terburu-buru)

11. Lakukan setiap gerakan sholat dengan tertib (sesuai urutan) dan tidak terburu-buru.

Itulah di antaranya penjelasan tentang arti tumaninah dalam mengerjakan sholat berikut cara melakukannya. Semoga bermanfaat dan bisa menambah keimanan kita sebagai seorang muslim. Amiin.