Kapanlagi.com - Beras ketan adalah bahan yang sangat populer dalam berbagai hidangan tradisional Indonesia, seperti ketan mangga, lemper, dan ketan isi. Dengan teksturnya yang kenyal dan lengket, beras ketan menjadi pilihan favorit dalam banyak olahan kuliner. Sayangnya, banyak orang merasa ragu untuk memasaknya karena proses pengolahannya yang dianggap memakan waktu dan rumit.
Memasak beras ketan biasanya melibatkan beberapa langkah, mulai dari mencuci beras berkali-kali, merendamnya dalam air selama beberapa jam, hingga mengukusnya hingga mencapai kelembutan yang sempurna. Proses pengukusan ini bisa memakan waktu hingga 40 menit atau lebih, tergantung pada jumlah dan jenis hidangan yang ingin disiapkan. Namun, jangan khawatir! Ada trik jitu yang dapat mempercepat proses pengolahan beras ketan secara signifikan. Trik ini dibagikan oleh Khanza Ahmad Official melalui saluran YouTube-nya, yang telah dirangkum pada, Kamis (7/11/2024).
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan 1 kg beras ketan. Pastikan untuk mencucinya hingga bersih, agar semua kotoran dan pati yang menempel hilang. Proses pencucian ini sebaiknya dilakukan beberapa kali hingga air cucian beras benar-benar jernih. Setelah itu, rendam beras ketan dalam air selama 1 hingga 2 jam. Ini akan membuat tekstur beras lebih lembut saat dimasak.
Merendam beras ketan sangatlah penting, karena akan membuat butirannya tidak keras dan lebih mudah matang. Selain itu, perendaman ini juga mempercepat proses pemasakan, sehingga beras ketan bisa matang dengan cepat dan memiliki tekstur yang kenyal.
Setelah selesai mencuci dan merendam beras ketan, pastikan untuk meniriskannya hingga tidak ada air yang tersisa. Selanjutnya, masukkan beras ketan yang telah siap ke dalam wajan atau panci. Untuk menambah cita rasa yang menggugah selera, tambahkan 3 lembar daun pandan yang telah disimpul, air secukupnya, dan 1 sachet santan instan. Aduk semua bahan hingga tercampur merata.
Selama proses memasak, penting untuk terus mengaduk beras ketan. Hal ini bertujuan agar beras ketan tidak gosong di bagian bawah wajan. Dengan mengaduk secara teratur, beras ketan akan terendam sempurna dalam santan dan air, sehingga rasa yang dihasilkan pun menjadi lebih merata dan menggoda selera.
Setelah santan dan air tercampur dengan sempurna, saatnya menambahkan 1 sendok teh garam halus ke dalam adonan beras ketan. Garam ini akan memberikan sentuhan gurih yang harmonis dengan manisnya ketan. Aduk kembali hingga semua bahan tercampur rata, dan pastikan santan mendidih sambil air mulai menyusut.
Tahapan memasak ini sangat krusial untuk memastikan beras ketan tidak hanya matang dengan baik, tetapi juga memiliki cita rasa yang menggugah selera tidak terlalu asin dan juga tidak hambar.
Setelah semua bahan tercampur merata dan air hampir habis, saatnya memindahkan beras ketan ke dalam panci kukusan. Di sinilah keajaiban terjadi! Beras ketan akan dikukus hingga matang dengan sempurna. Menurut Khanza Ahmad Official, proses pengukusan ini hanya memerlukan waktu sekitar 10 hingga 15 menit jauh lebih cepat dibandingkan dengan cara tradisional yang bisa memakan waktu lebih lama.
Selama proses pengukusan, jangan lupa untuk mengaduk beras ketan secara perlahan. Ini penting agar beras tidak menggumpal dan tetap memiliki tekstur kenyal yang menggoda. Ketika beras ketan sudah tidak lengket lagi, itu tandanya beras ketan telah matang dan siap untuk disajikan.
Setelah proses pengukusan selesai, angkat beras ketan dan biarkan sejenak agar uapnya menghilang. Kini, nasi ketan ini siap untuk disajikan sebagai lauk atau pencuci mulut yang menggugah selera. Anda bisa menikmatinya dengan ketan mangga yang manis, lemper yang gurih, atau berbagai hidangan ketan lainnya sesuai keinginan.
Dengan metode yang praktis ini, Anda dapat menikmati hidangan berbasis beras ketan yang lezat dan kenyal dalam waktu yang jauh lebih singkat. Tidak perlu lagi menghabiskan berjam-jam hanya untuk mengukus beras ketan.
Tentu saja, beras ketan dapat dimasak tanpa santan. Meskipun santan memberikan sentuhan rasa yang lebih kaya dan menggugah selera, Anda masih bisa mencoba menggunakan air biasa. Namun, perlu diingat bahwa hasilnya akan berbeda dari segi rasa dan tekstur.
Dengan trik ini, Anda hanya perlu mengukus beras ketan selama 10 hingga 15 menit saja. Ini jauh lebih cepat daripada metode pengukusan tradisional yang biasanya memakan waktu hingga 40 menit.
Disarankan untuk menggunakan daun pandan wangi, karena daun ini memberikan aroma yang khas dan menggugah selera pada beras ketan. Namun, jika tidak memiliki daun pandan wangi, Anda masih bisa menggunakan jenis daun pandan lainnya. Meskipun aroma dan rasanya mungkin sedikit berbeda.