Kapanlagi.com - Kapasitas dan kapabilitas sumber daya manusia menjadi salah satu hal yang mendukung suatu organisasi atau lembaga agar dapat berjalan dengan optimal. Jadi, penting banget untuk terus melakukan kegiatan yang dapat meningkatkan aspek sumber daya manusia tersebut. Langkah ini juga yang dilakukan oleh Bank Mandiri yang terus konsisten dalam pengembangan human capital (HC) dalam menghadapi persaingan dan beradaptasi dengan perkembangan terkini, khususnya industri perbankan.
Salah satu langkah nyata yang dilakukan adalah lewat penyelenggaraan Mandiri Learning Carnival (MLC) yang menghadirkan berbagai program pembelajaran buat Mandirian di seluruh kantor regional dan pusat. Program yang sudah berlangsung sejak 2020 ini punya sederet rangkaian menarik, mulai dari sesi kelas pembelajaran dan talkshow dari puluhan tokoh dan ratusan fasilitator dan dikemas secara digital.
Direktur Kepatuhan dan SDM Bank Mandiri Agus Dwi Handaya mengatakan pengembangan HC atau SDM yang baik merupakan kartu truf dalam mendorong pertumbuhan yang positif. Sekaligus dapat memberikan dampak positif pada proses pertumbuhan ekonomi Indonesia secara jangka panjang dan berkelanjutan.
Sebagai organisasi yang dinamis, Bank Mandiri terus berinovasi dalam melakukan perbaikan secara berkelanjutan yang bertujuan untuk melanjutkan transformasi dan mendorong mindset pegawai untuk terus beradaptasi, berinovasi serta melahirkan future practices, terang Agus di Jakarta, Jumat (23/9).
Melalui MLC lanjutnya, Bank Mandiri menghadirkan tokoh-tokoh inspiratif yang mampu memberikan nilai tambah dalam pengembangan talenta Bank Mandiri. Kegiatan yang berlangsung selama tiga bulan ini, telah menghadirkan berbagai pembicara inspiratif dari berbagai expertise sebanyak lebih dari 60 pembicara utama dari external maupun internal seperti Komisaris Bank Mandiri Arif Budimanta, Susi Pudjiastuti, Ignasius Jonan, Nadine Chandrawinata, Alexandra Asmasoebrata, Christian Sugiono dan puluhan tokoh lainnya.
Tak hanya itu, MLC 2022 juga telah menghadirkan lebih dari 207 fasilitator pakar berbagai bidang serta diikuti oleh lebih dari 60.000 peserta yang berasal dari 12 wilayah kerja atau region Bank Mandiri dan Kantor Pusat. Kehadiran para pembicara utama dan fasilitator pakar ditujukan menciptakan winning culture dalam mewujudkan mental pemenang serta mindset Mandirian Tangguh yang berdaya saing tinggi, imbuhnya.
Lebih dari itu, memasuki tahun ketiga, MLC juga berhasil memecahkan rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) sebagai Program Pelatihan Perbankan Kepada Karyawan Terbanyak dalam Tiga Bulan. Keberhasilan dan pencapaian MLC 2022 diharapkan dapat lebih memotivasi Bank Mandiri untuk semakin memantapkan komitmen dalam meningkatkan kompetensi Mandirian melalui program-program kreatif dan inovatif lainnya, pungkasnya.
(kpl/wri)