Kapanlagi.com - Bagi setiap orang yang memiliki mobilitas tinggi, memiliki hunian di kawasan kota mandiri adalah sebuah cita-cita. Untuk menunjang segala macam aktivitas bertempo cepat, sebuah kota mandiri memerlukan akses transportasi yang mudah diakses menuju tempat tinggal, pusat bisnis, perkantoran, dan fasilitas umum. Untuk menjawab semua kebutuhan tersebut, Sinar Mas Land bertekad menjadikan Grand Wisata sebagai kota mandiri layaknya BSD.
(c) Grand Wisata Bekasi
Akses transportasi yang mudah dan lancer menjadi prioritas masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari. Untuk itu, Grand Wisata Bekasi memiliki tiga gerbang yang langsung berhubungan dengan pintu tol dan jalan utama. Dengan akses ini, penghuni bisa semakin gampang berkegiatan.
Nggak perlu waktu lama, penghuni bisa langsung menembus pintu tol Jakarta-Cikampek KM 21 dan jalan non tol melalui akses Kalimalang menuju kawasan utara Grand Wisata Bekasi. Sedangkan untuk wilayah barat, penghuni bisa langsung melewati Narogong. Akses pintu timur juga bisa dilalui untuk kemudian masuk ke tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 dan Jalan Raya Setu.
Selain tiga pintu utama, pemerintah juga sedang membangun stasiun LRT Bekasi Timur yang direncanakan mulai beroperasi pada awal 2022. Akses menuju ke stasiun tersebut juga gampang banget, yaitu menggunakan shuttle bus yang terjadwal setiap 10 menit sekali. Nggak Cuma itu aja, Pada Kuartal 4 tahun 2022 nanti, pemerintah juga menargetkan operasional kereta cepat Bandung-Jakarta yang melewati Bandara Halim Perdanakusuma.
Akses transportasi dari dan menuju Grand Wisata yang mudah menjadi sesuatu yang memanjakan penghuni dibalik kemacetan di wilayah Jabodetabek. CEO Residential Nasional Sinar Mas Land Herry Hendarta mengatakan jika Grand Wisata memiliki nilai investasi yang tinggi di masa depan.
"Dengan beragam akses itu, dapat dikatakan Grand Wisata kini semakin mudah dijangkau. Karenanya, kami berani menyatakan bahwa Grand Wisata merupakan The Next New City seperti BSD berikutnya di Timur Jakarta," ujar Herry.
(c) Grand Wisata Bekasi
Nggak lengkap rasanya jika kota mandiri nggak punya fasilitas yang memadai. Beragam kemudahan fasilitas seperti kesehatan, perkantoran, hingga hiburan bisa kamu temukan di sini. Wahana permainan Go! Wet Waterpark, Rumah Sakit Hermina, area kuliner Gelar Waroeng, dan area otomotif GW auto center telah berjajar rapi untuk siap disinggahi. Selain itu, Mall Living World Grand Wisata juga bakal segera dibuka dalam waktu dekat.
Fasilitas perkantoran seperti Grand Business Park juga memiliki fasilitas premium karena dekat dengan Living World Bekasi yang saat ini sedang dalam proses pembangunan. Lokasi Grand Wisata Bekasi termasuk strategis karena dikelilingi 4000 perusahaan multinasional yang terbentang di sepanjang Cibitung dan Cikarang. Jarak tempuh menuju kedua tempat tersebut pun nggak lama, yaitu Cuma 10 menit saja. Nggak heran jika Grand Wisata Bekasi merupakan aset investasi yang bernilai tinggi.
"Lahan Grand Wisata Bekasi yang dikembangkan saat ini baru 25%, sehingga ke depan semakin banyak lagi akses dan fasilitas yang hadir di kawasan ini," ungkap Herry Hendarta.
Satu lagi yang menarik dari Grand Wisata Bekasi, yaitu memasarkan Torena+ dengan angka prapenjualan sebanyak 50% sebelum diluncurkan akhir Maret ini. Nggak Cuma itu aja, ditawarkan pula Garden Hous tahap 3 yang masih mengusung konsep rumah tiga fungsi.
Sejak 2020 hingga 2021, Grand Wisata Bekasi juga menawarkan hunian compact dan multifungsi yang menyesuaikan dengan kondisi new normal. Hunian tersebut dijual mulai dari Rp900 jutaan dan sejumlah kemudahan cara pembayaran juga ditawarkan seperti cicilan ringan atau subsidi DP.
(kpl/jef)