Kapanlagi.com - Psikologi merupakan salah satu cabang ilmu yang cukup diminati saat ini. Ilmu psikologi sering kali dipandang sebagai ilmu yang mempelajari tentang manusia dan pola perilakunya. Artinya, bidang ilmu ini memfokuskan perhatiannya pada manusia beserta pola perilakunya sebagai objek.
Psikologi juga kerap dianggap dekat dengan dunia medis. Pasalnya psikologi, acap kali disebut sebagai cabang ilmu yang mempelajari kesehatan mental seseorang. Mempelajari psikologi adalah hal yang menarik dan penting. Sebab psikologi dapat dimanfaatkan untuk mencari berbagai solusi dari berbagai permasalahan hidup.
Untuk mengenal lebih dalam seperti apakah ilmu psikologi, simak ulasannya yang telah dirangkum dari berbagai sumber berikut ini.
Psikologi sudah jadi istilah yang tentunya sudah tidak asing lagi. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata psikologi adalah ilmu yang berkaitan dengan proses mental, baik normal maupun abnormal dan pengaruhnya pada perilaku.
Berdasarkan pada pengertian tersebut, psikologi merupakan ilmu erat kaitannya dengan kondisi kejiwaan seseorang. Itulah sebabnya, psikologi sering dikaitkan dengan dunia kesehatan mental atau jiwa. Sehingga kemudian kita mengenal adanya profesi psikolog yang berperan memberikan konseling bagi seorang yang mengalami masalah kesehatan mental.
Dengan kata lain, ilmu psikologi berguna bagi kesejahteraan manusia. Ilmu psikologi akan mempermudah manusia untuk menyesuaikan tingkah laku dengan nalar dan pikiran yang benar. Jangka panjang, hal ini akan berdampak pada terwujudnya kesejahteraan. Sebab, berbagai permasalahan hidup dapat diselesaikan dengan cara berpikir dan tindakan yang tepat.
Tak heran, psikologi kerap jadi dasar dalam menyelesaikan berbagai permasalahan hidup yang dialami seseorang. Apalagi saat ini kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan mental juga sedang meningkat. Isu tentang mental illness terus menjadi sorotan. Tanpa disadari, hal ini membuat ilmu psikologi semakin banyak digemari.
Sebagai ilmu yang dekat dengan bidang medis, psikologi membawa banyak manfaat untuk kesehatan, khususnya kesehatan mental. Di kehidupan sehari-hari kita juga mengenal adanya profesi psikolog yang berperan menyembuhkan kondisi kejiwaan seseorang yang mengalami gangguan mental. Oleh sebab itu, mempelajari ilmu psikologi akan membawa banyak manfaat.
Dilansir dari psych2go.net, adapun beberapa manfaat psikologi adalah sebagai berikut.
1. Meningkatkan Kemampuan Komunikasi
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari cara berpikir orang lain. Artinya, dengan mempelajari ilmu ini kita dapat lebih mudah untuk menyesuaikan diri dengan orang lain. Jangka panjang, dengan psikologi kita akan menguasai cara menyampaikan pesan secara efektif tanpa menciptakan asumsi yang dapat berisiko menimbulkan salah paham.
2. Mempermudah Mengenali Diri Sendiri
Pada hakikatnya psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang pola pemikiran dan perilaku manusia. Psikologi tidak hanya membantu kita memahami proses berpikir orang lain, melainkan juga proses berpikir kita sendiri. Dengan mengenali diri sendiri, kita akan lebih mudah menentukan tujuan hidup.
3. Berguna untuk Menolong Orang Lain
Seperti halnya ilmu lainnya, psikologi merupakan ilmu yang mempunyai banyak manfaat. Bukan saja bagi orang yang mempelajari tapi juga bagi orang di sekitar. Dengan dasar ilmu psikologi, setiap orang bisa membantu memberikan konseling atau obrolan ringan untuk membuat perubahan dalam kehidupan seseorang yang sedang dalam masalah, seperti kecemasan, depresi, penyalahgunaan zat, menyesuaikan diri, dan sebagainya.
4. Membantu Menangani Stres
Setiap orang pasti mempunyai tekanan hidup yang dapat menghimpit dan mengakibatkan stres. Psikologi merupakan ilmu yang memahami bagaimana pikiran bekerja mengarah pada wawasan tentang bagaimana mengatasi stres sehari-hari. Dengan pengetahuan psikologi, kita akan lebih mudah mengurai pemicu dari stres, kemudian menghindarinya.
5. Meningkatkan Fungsi Otak
Tanpa kita sadari mempelajari ternyata juga membawa manfaat bagi otak. Saat mempelajari ilmu psikologi terjadi proses memperoleh dan menggunakan ingatan. Selain itu, dalam psikologi juga dipelajari basis neurologis memori dan cara otak mengkonsolidasikan dan mengambil kembali memori.
Sebagai bagian dari ilmu kesehatan, psikologi mempunyai beberapa metode terapi. Tak jarang, metode terapi psikologi juga dilakukan dengan memanfaatkan bidang ilmu atau medium-medium tertentu. Dilansir dari liputan6.com, berikut beberapa jenis terapi psikologi.
1. Terapi Seni
Terapi seni dalam psikologi, mendorong seseorang untuk mengekspresikan diri secara kreatif melalui karya gambar, melukis, membuat kolase, memahat, dan lain sebagainya. Selama prosesi terapi seni berlangsung, pasien dan terapis akan membuat karya seni tersebut. Dari proses tersebut, terapis kemudian akan mengamati dan menilai nada emosional pasien melalui warna, tekstur, dll.
2. Terapi Keluarga
Terapi psikologi keluarga dikenal juga sebagai konseling pernikahan atau konseling keluarga. Dalam terapi ini akan dipelajari perilaku anggota keluarga, serta peran dan pengaruhnya dalam menjalin hubungan. Baik itu dengan anggota keluarga lain atau secara keseluruhan.
3. Terapi Interpersonal
Terapi Interpersonal merupakan bentuk terapi yang terbilang baru. Terapi ini dinilai efektif untuk orang yang mengalami peristiwa traumatis, seperti perceraia, kematian orang yang dicintai, dan sebagainya.
4. Hipnoterapi
Hipnoterapi merupakan terapi psikologi yang sering digunakan secara bersamaan dengan terapi kesehatan mental lainnya. Selain itu, jenis terapi ini juga biasa digunakan untuk membantu seseorang mengatasi perilaku tertentu, seperti merokok, susah tidur, fobia, dan disfungsi seksual. Hipnoterapi dilakukan dengan proses menghambat bagian otak.
Itulah di antaranya ulasan mengenai psikologi adalah ilmu tentang pemikiran manusia dan pola perilakunya. Semoga bermanfaat dan bisa menambah pengetahuan.