Arti Rahmatan Lil Alamin Menurut Beberapa Tafsir, Umat Muslim Perlu Pahami

Diterbitkan:

Arti Rahmatan Lil Alamin Menurut Beberapa Tafsir, Umat Muslim Perlu Pahami
Ilustrasi (credit: unsplash)

Kapanlagi.com - Sebagian besar umat muslim, hampir pasti pernah mendengar istilah rahmatan lil alamin. Bahkan ada ungkapan yang menyebut Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin. Lantas, apa arti rahmatan lil alamin? Ya, meski sudah jadi ungkapan atau istilah yang cukup sering diungkapkan di majelis-majelis, faktanya memang masih banyak yang tidak tahu arti dari rahmatan lil alamin.

Secara umum, arti rahmatan lil alamin diartikan sebagai rahmat bagi seluruh alam. Namun tak sekadar ungkapan biasa, rahmatan lil alamin juga punya makna yang mendalam. Penting bagi setiap muslim untuk tahu arti dan makna ungkapan rahmatan lil alamin yang mendalam. Sebab, hal ini bisa meningkatkan keimanan seorang muslim.

Untuk memahami arti rahmatan lil alamin yang mendalam, langsung saja simak ulasan berikut yang telah kapanlagi.com rangkum dari berbagai sumber.

1. Arti Rahmatan Lil Alamin

Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa secara umum, arti rahmatan lil alamin diartikan sebagai rahmat atau cinta kasih bagi seluruh alam. Hal ini merujuk dari asal mula dan arti perkata, yaitu ramatan yang berarti 'cinta kasih' dan alamin yang berari 'alam semesta'.

Akan tetapi dalam ajaran Islam, ungkapan rahmatan lil alamin tentu sudah cukup sering digaungkan. Rahmatan lil alamin juga kerap dipandang sebagai konsep, sehingga pemahaman arti istilah ini tidak akan cukup hanya dengan menerjemahkannya secara literal. Perlu pemahaman yang lebih mendalam untuk mengetahui arti rahmatan lil alamin, melalui ayat Al Quran dan juga tafsirnya.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Nabi Muhammad sebagai Rahmatan Lil Alamin

Selain agama Islam, ungkapan arti rahmatan lil alamin juga sering dikaitkan dengan sosok Rasulullah atau Nabi Muhammad SAW. Terkait hal ini, ungkapan rahmatan lil alamin disampaikan dalam salah satu ayat dalam Al quran. Tepatnya, pada surat Al Anbiya' ayat 107, yang kurang lebih bunyinya adalah sebagai berikut.

"Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam."

Dilansir dari islam.nu.or.id, arti ayat surat Al Anbiya' ayat 107 tersebut bisa dimaknai bahwa Nabi Muhammad SAW diutus untuk menyebarkan rahmat ke seluruh alam semesta. Sebab, sebagaimana yang kita ketahui Allah SWT merupakan Tuhan penguasa seluruh alam. Sehingga, Allah SWT memberikan rahmat atau kasih sayangnya secara merata ke seluruh makhluknya yang ada di alam semesta.

Selain itu, syiar kebaikan agama Islam yang bawakan Nabi Muhammad SAW juga tidak saja ditujukan pada manusia dalam golongan tertentu. Potongan ayat tersebut juga menyiratkan bahwa Nabi Muhammad SAW menyebarkan ilmu agama Islam semata-mata berlandaskan kasih, bukan propaganda.

Hal tersebut tercermin dalam perilaku sehari-hari. Bahkan dalam keadaan mengancam dan genting, sekalipun Rasulullah Nabi Muhammad SAW tetap menunjukkan dirinya sebagai seorang pembawa rahmat Allah SWT. Nabi Muhammad SAW tetap menampakkan kasih sayangnya yang tinggi termasuk pada mereka yang bukan hanya menolak dan menyerangnya.

 

3. Arti Rahmatan Lil Alamin Menurut Berbagai Tafsir

Arti rahmatan lil alamin sangat penting untuk diketahui oleh umat muslim. Tak heran, jika kemudian banyak ulama yang mengeluarkan tafsir tentangnya. Berikut beberapa tafsir tentang arti rahmatan lil alamin yang bisa jadi referensi atau rujukan bagi muslim.

1. Tafsir Menurut Muhammad bin Ali Asy Syaukani dalam Fathul Qadir

Menurut tafsir ini, arti rahmatan lil alamin dalam surat Al Anbiya' ayat 107 mempunyai makna bahwa Nabi Muhammad menjadi pembawa hukum-hukum syariat, melainkan sebagai rahmat bagi seluruh manusia tanpa ada keadaan atau alasan khusus tanpa terkecuali. Nabi Muhammad SAW juga diutus untuk membawa kebahagiaan di akhirat kelak.

2. Tafsir Menurut Ibnu Qayyim Al Jauziyyah dalam Tafsir Ibnul Qayyim:

Tafsir ini memuat dua poin. Pertama, bahwa alam semesta secara umum mendapat manfaat dengan diutusnya Nabi Muhammad SAW. Kedua, bahwa Islam adalah rahmat bagi setiap manusia, namun orang yang beriman menerima rahmat ini dan mendapatkan manfaat di dunia dan di akhirat.

3. Tafsir Menurut Ash Shabuni dalam Shafwatut Tafasir

Menurut tafsir ini, arti rahmatan lil alamin dalam surat Al Anbiya' ayat 107 bermakna bahwa Nabi Muhammad SAW diutus untuk membawa kebahagiaan. Nabi Muhammad SAW juga akan menyelamatkan manusia dari kesengsaraan yang besar. Beliau menjadi sebab tercapainya berbagai kebaikan di dunia dan akhirat.

4. Tafsir Menurut Muhammad bin Ahmad Al Qurthubi dalam Tafsir Al Qurthubi

Tafsir ini menyebut bahwa, makna di balik "Muhammad SAW adalah rahmat bagi seluruh manusia", manusia yang dimaksud adalah mereka yang beriman dan membenarkan ajaran Nabi Muhammad SAW.

Itulah di antaranya penjelasan tentang arti rahmatan lil alamin melalui ayat dan tafsir. Semoga bermanfaat dan bisa menambah keimanan kita sebagai seorang muslim. Amiin.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending