Bangga, Jokowi Jadi Pemimpin Berperforma Positif Versi Bloomberg

Penulis: Agista Rully

Diperbarui: Diterbitkan:

Bangga, Jokowi Jadi Pemimpin Berperforma Positif Versi Bloomberg © merdeka.com

Kapanlagi.com - Kita patut bangga kepada presiden Jokowi karena mendapatkan penilaian positif dari Bloomberg dibandingkan pemimpin Asia lainnya. Bloomberg sendiri merupakan sebuah media massa perbankan kelas internasional yang menyediakan data dan analisis finansial. Kredibilitas Bloomberg sendiri tak dapat diragukan karena Bloomberg menyediakan analisis data finansial secara akurat dan terpercaya.

Bloomberg melakukan sebuah penilaian lebih dekat terhadap kinerja para pemimpin Asia-Australia akhir tahun 2016 lalu. Selain terpengaruh kondisi global akibat terpilihnya Trump sebagai presiden Amerika Serikat, Bloomberg ini mengetahui bagaimana performa masing-masing pemimpin negara-negara Asia-Australia dalam menghadapi gejolak regional yang dialami negara masing-masing.

Ada tiga indikator yang dijadikan acuan penilaian oleh Bloomberg, yang pertama adalah kekuatan nilai tukar mata uang, pertumbuhan ekonomi, dan tingkat penerimaan publik. Tak hanya itu, Bloomberg juga melakukan prediksi dan juga menjelaskan performa pemimpin bersangkutan dalam uraian singkat.

Rapor Pemimpin Asia-Australia versi Bloomberg © merdeka.com

Berdasarkan sajian data Bloomberg, Jokowi memiliki kinerja positif dalam tiga indikator kerja yang dijelaskan sebelumnya. Jokowi dinilai mampu menaikkan kekuatan nilai tukar rupiah sebesar 2.41% dan nilai ini lebih tinggi dari Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe. Jokowi juga mampu menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan stabil sebesar 5.02%. Namun pada aspek pertumbuhan ekonomi dan reputasi di masyarakat, Jokowi masih kalah dibandingkan dengan Presiden Filipina, Rodrigo Duerte. Meski kalah dua indikator dari presiden Filipina, Jokowi menjadi satu-satunya pemimpin yang menunjukkan kinerja positif pada ketiga aspek. Bangga banget kan?

Faktor yang mempengaruhi performa positif Jokowi selama memimpin Indonesia selama 2 tahun ini menurut Bloomberg adalah kemampuannya mengontrol parlemen. Presiden ketujuh Indonesia ini dapat mengendalikan dua pertiga kursi di parlemen dan berani mengambil langkah amnesti pajak untuk mendanai pembangunan infrastruktur.

Meski demikian, kepemimpinan Jokowi di tahun 2017 ini diprediksi Bloomberg akan menjadi lebih berat karena adanya aksi oposisi yang tengah memanas baru-baru ini. Mari kita doakan agar Jokowi dapat mempertahankan performa positifnya dalam memimpin Indonesia ini ya KLovers!

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/agt)

Editor:

Agista Rully

Rekomendasi
Trending