Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Ayam kampung, dikenal dengan kandungan nutrisi yang lebih tinggi dibanding ayam broiler, namun seringkali sulit diolah karena tekstur dagingnya yang alot. Proses memasaknya sering membutuhkan waktu lebih lama atau menggunakan alat masak khusus seperti presto untuk mengempukkannya.
Namun, kini telah muncul alternatif yang lebih praktis untuk memasak ayam kampung tanpa alat tambahan. Temuan dari Heru Sutrisno Channel di YouTube, Senin (28/10), mengungkap cara efektif mengempukkan ayam kampung tua hanya dengan panci biasa dan teknik perebusan sederhana. Teknik ini bahkan mampu membuat daging empuk dalam waktu 14 menit saja.
Advertisement
Ayam kampung memang dikenal sebagai raja nutrisi, kaya akan vitamin dan mineral, terutama vitamin D, yang jauh lebih tinggi dibandingkan ayam broiler. Namun, di balik keunggulan gizinya, ada tantangan tersendiri: tekstur dagingnya yang lebih keras seringkali membuat banyak orang ragu untuk mengolahnya.
Meskipun panci presto bisa menjadi solusi untuk mempercepat proses memasak, tidak semua orang memiliki alat tersebut di dapur mereka. Berbagai cara telah dicoba, mulai dari merebus dengan rempah-rempah hingga menambahkan baking soda, tetapi hasilnya sering kali tidak memuaskan.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Langkah pertama dalam menciptakan hidangan lezat adalah mempersiapkan ayam kampung yang telah dicuci bersih. Dalam video YouTube-nya, Heru Sutrisno mengungkapkan bahwa Anda bisa menggunakan panci biasa, asalkan tutupnya rapat untuk menjaga panas tetap terperangkap di dalam.
Setelah ayam kampung siap, didihkan air dalam panci hingga mendidih sempurna, lalu masukkan potongan ayam dengan posisi terendam sepenuhnya agar dagingnya empuk merata. "Ingat, jika tutup panci tidak rapat, banyak uap yang akan terbuang dan ini bisa memperlambat proses empuknya," tegas Heru Sutrisno.
Advertisement
Setelah melewati tahap persiapan, kini saatnya memasuki proses perebusan pertama yang krusial! Dalam tujuh menit penuh, potongan ayam akan dimasak dengan api besar, sebuah trik jitu dari Heru Sutrisno untuk mempercepat mendidih sekaligus memastikan dagingnya menjadi empuk dalam sekejap.
Begitu waktu berlalu, tutup panci dibuka dan potongan ayam dibalik dengan hati-hati, agar setiap sisi merasakan panas yang merata. Metode ini diyakini akan menghasilkan tekstur daging ayam kampung yang luar biasa empuk dan mudah dikunyah, siap memanjakan lidah para penikmatnya!
Setelah ayam direbus untuk pertama kalinya, matikan api dan biarkan si unggas terkurung dalam panci yang tertutup selama sepuluh menit. Ini adalah trik jitu untuk membiarkan uap panas meresap ke dalam daging, menjadikannya lebih empuk dan menggugah selera.
Heru pun merekomendasikan agar lubang pada penutup panci ditutup rapat, sehingga uap panas tidak mudah melarikan diri. Setelah sepuluh menit berlalu, saatnya membuka panci dan memeriksa tekstur daging; jika masih terasa keras, jangan ragu untuk melanjutkan dengan perebusan kedua!
Langkah terakhir yang tak kalah penting adalah merebus ayam kembali selama tujuh menit dengan panci yang tertutup rapat, seperti yang dijelaskan oleh Heru. Menjaga uap panas di dalam panci adalah kunci untuk mendapatkan daging yang benar-benar empuk dan mudah lepas dari tulangnya.
Setelah proses perebusan kedua ini selesai, matikan kompor dan biarkan panci mendingin sepenuhnya sebelum dibuka. Dalam video Heru Sutrisno, terlihat hasil yang menggugah selera: ayam kampung yang empuk, lumer di mulut, dan dagingnya begitu mudah terlepas dari tulang, siap memanjakan lidah Anda!
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengempukkan ayam kampung tanpa presto?
Berdasarkan metode dari Heru Sutrisno Channel, ayam kampung bisa empuk dalam 14 menit perebusan ditambah waktu diam selama beberapa menit di dalam panci tertutup.
Metode ini sangat sederhana dan menarik, karena hanya memanfaatkan air mendidih tanpa perlu menambahkan bahan lainnya!
Tentu saja! Dengan syarat panci dilengkapi tutup yang rapat untuk menjaga uap panas, metode ini bisa dengan mudah diterapkan menggunakan panci biasa.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/wis)
Advertisement
Mengenal Sherly Tjoanda: Cagub Malut Baru, Gantikan Suami yang Tewas dalam Kecelakaan Kapal
Profil Mega Putri Aulia, Mantan Artis yang Sudah Hijrah dan Kini Cantik Berbalut Hijab
Bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapkah Marselino Ferdinan Bawa Timnas Menang di Piala AFF 2024?
Mega Putri Aulia Nangis Minta Sinetron 'TUKANG BUBUR NAIK HAJI' Tak Tayang Lagi
Timnas Indonesia Tembus Posisi 125 Dunia, Peningkatan Signifikan dalam Ranking FIFA