Emtek Connect 2023 'REIMAGINE: TOMORROW', Berbagi Wawasan Penting untuk Memimpin Pasar Industri Media

Diterbitkan:

Emtek Connect 2023 'REIMAGINE: TOMORROW', Berbagi Wawasan Penting untuk Memimpin Pasar Industri Media
Alvin Sariaatmadja ©Liputan6.com/Herman Zakharia

Kapanlagi.com - Emtek Group kembali menggelar agenda tahunan Emtek Connect di studio lantai 8 SCTV Tower, Senayan City, Jakarta pada Rabu (1/2) lalu. Siap menyambut tahun 2023 bersama para stakeholder di industri, Emtek Connect tahun ini bertajuk REIMAGINE: TOMORROW.

Total ada sebanyak 12 leaders Emtek yang mengikuti acara tersebut. Mulai dari Direktur Utama Emtek Alvin Sariaatmadja, Managing Director Emtek Sutanto Hartono, Programming Director SCM Harsiwi Achmad, COO Vidio Hermawan Sutanto, Managing Director Vidio Monika Rudijono, COO Screenplay Production Wicky Olindo, CEO Sinemart David Suwarto, Managing Director Whisper Media Manav Kapoor, CEO VIP Production Indra Yudhistira, CEO Samara Group Ben Soebiakto, Deputy CEO KLY & EmtekEx Danny Purnomo, hingga Raffi Ahmad dan Nagita Slavina selalu Co-founder dan Chairman Rans Entertainment.

Di acara Emtek Connect kali ini, para leaders berbagi wawasan penting yang akan membentuk industri di tahun 2023, seperti evolusi lanskap dan platform media, transformasi konten melalui inovasi, redefinisi acara offline pasca pandemi, pergeseran dinamika media sosial, dan peran penting dari influencer.

1. Konten Sebagai Kunci Kesuksesan Suatu Platform

Pertama, Emtek dengan kekuatan multi platform media mulai dari konvensional free-to-air TV hingga platform digital, menghadirkan sesi REIMAGINE: PLATFORM dengan Managing Director Emtek Sutanto Hartono dan COO Vidio Hermawan Sutanto berbagi perspektif kunci tentang evolusi platform dan lanskap media, memberi pemahaman yang lebih dalam tentang ekspansi konstan industri media dan bagaimana kemajuan adtech memungkinkan pengiklan untuk menargetkan audiens secara tepat.

Dalam REIMAGINE: CONTENT, Managing Director Vidio Monika Rudijono, Direktur SCM dan CEO SinemArt David Suwarto dan CEO Screenplay Films Wicky V. Olindo menegaskan bahwa inovasi adalah kunci tidak hanya dalam membentuk teknologi, tetapi juga dalam memahami dan menyampaikan apa yang ingin dilihat oleh orang Indonesia.

Konten menjadi kunci kesuksesan suatu platform dengan menghadirkan pengguna atau penonton.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Peran Teknologi

Sementara itu, Managing Director Whisper Media Manav dan CEO VIP Emtek Indra Yudhistira menjelaskan bagaimana teknologi dapat menjadi pengubah permainan bagi industri ini. Mereka menyoroti kekuatan teknologi dalam meningkatkan pembuatan konten melalui realitas yang diperluas, membuat hal yang tidak mungkin menjadi mungkin.

Virtual production dari Whisper Studio bahkan memukau para tamu undangan yang terdiri dari agency dan adverstiser. Manav menggunakan teknologi Whisper Studio dengan real time rendering serta menyatukan dunia virtual dan nyata.

Teknologi ini memungkinkan kru dan tim produksi untuk tidak lagi berpindah-pindah lokasi untuk syuting, karena semuanya dapat dilakukan di studio blue screen. Manav pun mencobanya dengan melakukan sesi interview di mana Managing Director Whisper Studio dari SCTV Tower Senayan dengan Beverly Gunawan yang berada di studio Whisper Studio di Penta Kebun Jeruk, yang seolah-olah terlihat keduanya berada di ruangan yang sama.

Bahkan keduanya sempat berjalan-jalan ke dunia virtual yang meliputi museum Indomie hingga ke pantai. Teknologi dari Madrid, Spanyol ini menjadi gebrakan dalam menciptakan produksi yang cost effective dan memungkinkan seorang talent untuk dapat syuting di berbagai lokasi bahkan beberapa proyek di set yang sama.

Emtek yang telah melebarkan sayap ke industri event dan sosial media pun juga menyadari pentingnya pengalaman seseorang dalam mengonsumsi konten.

Dalam sesi REIMAGINE: EXPERIENCE, mengatasi tantangan dunia pasca pandemi dengan pandangan yang segar menjadi topik Ben Soebiakto (Group CEO dan co-Founder SAMARA Group) berbicara tentang peremajaan acara offline dan bagaimana mereka menjadi pusat baru pembuatan konten. Deputi CEO KLY dan Emtek EX Danny Purnomo juga menyoroti pergeseran dinamika media sosial di dunia pasca pandemi, terutama dalam menjaga keterlibatan audiens.

3. Raffi &Nagita Berbagi Pengalaman

Dalam REIMAGINE: INFLUENCING, Co-founder dan Chairman RANS Entertainment Raffi Ahmad dan Co-founder dan CEO RANS Entertainment Nagita Slavina berbagi pengalaman langsung mereka tentang bagaimana influencer dapat memiliki peran penting tidak hanya dalam membentuk budaya, tetapi juga mengubah industri media.

Dalam sesi ini, Nagita menampilkan Toko Mama Gigi secara live di atas panggung, streaming secara bersamaan di beberapa situs & platform niaga, di mana semua hasilnya disumbangkan untuk amal. Nagita bahkan melelang blazer pribadi Raffi secara online dan offline di acara Emtek Connect, di mana dana penawaran tertinggi akan diarahkan untuk kegiatan amal.

Malam Emtek Connect 2023 dihadiri oleh lebih dari 50 brand dan agensi, dengan nama-nama besar seperti: Unilever, Indofood, Tempo Scan, Paragon, Sido Muncul, Shopee, Indosat Ooredo Hutchinson, Group M, Gojek, Tokopedia, Hyundai, Netsle, Mandiri, BNI, XL, BRI, Danone, Smartfren, P&G, Lazada,L'oreal, VIVO, Samsung, Wings, Dentsu, IPG, Kalbe, Orang Tua, Mayora, Garuda Food, HMS, dan Alosis.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/sry)

Rekomendasi
Trending