Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Babak Final Gundam model plastik kit atau yang disebut Gunpla Builders World Cup (GBWC) 2019 telah selesai. Pengumuman pemenang digelar di Artha Gading, Jakarta utara, Minggu (3/11). Dari sini dipilih dua pemenang yang mewakili Indonesia pada gelaran GBWC Dunia di Tokyo, Jepang pada 8 Desember mendatang.
Adalah Ronald Madi dan Arya Mikhail Ibrahim Soedjono yang terpilih mewakili Indonesia. Keduanya adalah pemenang dari kategori Open dan Junior. Ditemui usai pengumuman pemenang, keduanya sama-sama tak menyangka akan menjadi pemenang.
"Jujur awalnya masih belum nyangka bakal saya kepilih. Jadi saya belum tahu persiapan sampe sejauh mana, ke sananya aja belum tahu gimana," kata Ronald.
Advertisement
"Sama gak nyangka juga akan menang. Masih belum tau nanti akan gimana di Jepang," timpal Arya.
Ronald pun telah memangau kekuatan dari negara lawan. Menurutnya, hingga saat ini tuan rumah menjadi lawan yang tersulit. "Paling berat saya lihat, walau belum ada pengumunan, so far paling berat itu Jepang," ucap Ronald.
Yang jelas, bagi Ronald dan Arya yang terpenting saat ini adalah fokus dan mereka berharap doa serta dukungan masyrakat Indoenesia."Indonesia itu sampe sekarang nggak pernah bawa piala Open, harapan saya semoga bisa banggakan Indonesia dan harumkan nama Indonesia di sana," harap Ronald.
Kapanlagi/Matias Purwanto
Babak final lomba merakit mainan robot Gundam model plastik kit atau yang disebut Gunpla Builders World Cup (GBWC) 2019 yang digelar di Indonesia dilaksanakan di Artha Gading sejak 23 Oktober hingga 3 November.
Event yang sudah digelar kesembilan kalinya ini merupakan kompetisi berstandar internasional untuk para Modeller Pro (sebutan untuk perakit Gunpla) dan Gunpla Builder kelas Dunia untuk beradu prestasi, skill dan kemampuan menghasilkan karya-karya terbaiknya.
Menurut Erik Thianto selaku perwakilan Multy Toys (pemegang lisensi Gundam di Indonesia), dalam kompetisi ini yang diutamakan adalah orisinalitas dari para peserta dalam merakit Gunpla miliknya.
"Penilaiannya itu ditekankan pada keahlian si perakit dalam merakit gundam, ketelitian, pemberian komposisi warna yang pas serta ide orisinalnya. Ditambah sparepart yang digunakan juga harus asli yang dikeluarkan oleh Bandai Jepang ya," ucap Erik.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Dalam event GBWC ini dibagi menjadi 4 kelas berbeda. Diantaranya Junior A dan Junior B serta Open A dan Open B. Untuk junior A untuk usia 10 tahun ke bawah sementara junior B kategori umur 11 tahun hingga 14 tahun. Kalau Open Category A umur 15 sampai 20 tahun sedangkan Open Category B umur 21 tahun ke atas.
Jurinya langsung didatangkan dari Jepang bernama Katsumi Kawaguchi yang merupakan Director of Promotion and Marketing Departmen of Gunpla Bandai. Selain itu, Katsumi yang juga seorang Modeller Pro adalah juri tunggal untuk event GBWC di seluruh dunia. Sebagai informasi, kompetisi GBWC ini diselenggarakan di Jepang, China, Taiwan, Hongkong, Amerika Utara, Australia, Indonesia, Malaysia, Singapura, Italia, Filipina, Korea Selatan dan Thailand.
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/pur/frs)
Advertisement
7 Potret Busana Manggung Lyodra Ginting yang Selalu Memukau dan Keluarkan Aura Bintang
Potret Cantik Feby Febiola Tetap Awet Muda di Usia 46 Tahun
Hati-Hati! Ini Makanan Sehari-Hari yang Bisa 'Menyuburkan' Sel Kanker
8 Kebiasaan Sederhana untuk Menghilangkan Rasa Malas agar Hidup Lebih Produktif
Peran Penting Bermain untuk Anak dalam Perkembangan Otaknya, Wajib Dipahami