Jadi Makanan Populer Dunia, Ini 6 Ragam Sate Khas Indonesia yang Ikonik dan Menggugah Selera

1. Sate Madura

Credit via Shutterstock.com

Siapa, sih, yang tidak mengetahui sate madura? Rasanya sate jenis ini yang paling dikenal di Indonesia dan bisa ditemui di mana-mana. Seperti namanya, ini adalah makanan khas yang datang dari Madura.

Umumnya menggunakan daging ayam, namun tak jarang yang menggunakan daging sapi. Hidangan ini dilengkapi dengan saus kacang yang khas dan menjadi favorit masyarakat. 

2. Sate Padang

Credit via Shutterstock.com

Jenis hidangan ini disajikan dengan saus khas padang yang terbuat dari campuran tepung beras berasa kuning atau merah, dan ditambah dengan bumbu utama kunyit. Makanan ini umumnya terdiri dari berbagai jenis jeroan sapi, seperti kikil, lidah, paru, dan lainnya.

Sausnya mencakup berbagai rempah-rempah seperti jinten, ketumbar, bawang merah, bawang putih, merica, dan terutama kunyit jika ingin menciptakan warna kuning khas sate padang. Supaya lebih nikmat, makanan ini bisa disantap dengan lontong atau nasi.

3. Sate Maranggi

Credit via Shutterstock.com

Sate maranggi umumnya terbuat dari daging sapi, namun tak menutup kemungkinan untuk berbahan dasar dari daging kambing. Proses marinasi dagingnya menjadi suatu hal membedakan sate maranggi dengan beberapa jenis sate lainnya.

Dengan begitu, jenis makanan ini tidak memerlukan saus pendamping karena bumbu sudah meresap melalui proses tersebut. Ketumbar, jahe, kunyit, lengkuas, dan sedikit cuka adalah bumbu yang biasanya digunakan dalam marinasi daging. 

4. Sate Lilit

Credit via Shutterstock.com

Sate lilit merupakan jenis sate yang berasal dari Bali. Hidangan ini dibuat dari daging ayam yang telah dicacah dan dicampur dengan berbagai bumbu, seperti parutan kelapa, bawang merah, bawang putih, garam, merica, santan, dan sebagainya.

Setelah dicampur, semua bahan dibalut pada batang sereh, kemudian dipanggang dengan waktu yang singkat. Sebagai opsi lain, daging babi, kura-kura, dan penyu juga bisa menjadi bahan dasar dari jenis makanan ini. 

5. Sate Tegal

Credit via Shutterstock.com

Sate Tegal dinamai sesuai asal daerahnya, Tegal. Hidangan ini terbuat dari daging domba atau kambing muda yang dikenal dengan sebutan balibul atau kambing yang berusia kurang dari lima bulan. Karena usianya yang muda, dagingnya menjadi lebih empuk dan mudah digigit.

Daging tersebut dipotong kecil sekitar dua sentimeter kemudian ditusuk dengan batang bambu sebelum dibakar di atas bara arang kayu. Sate Tegal bisa disantap bersama nasi, lontong, atau ketupat sebagai pendampingnya.

6. Sate Klatak

Credit via Shutterstock.com

Kehadiran sate klatak menambah keragaman jenis sate di Indonesia. Hidangan yang terbuat dari potongan daging kambing ini hanya dibumbui dengan garam dan bawang putih. Sangat sederhana, bukan?

Faktanya, asal usul nama sate klatak adalah suara “klatak-klatak” yang muncul ketika tusukan jeruji besi dipanggang di atas arang kayu. Di samping itu, sate klatak biasanya disajikan dengan kuah gulai kambing. Sebagai pelengkap, tambahkan nasi ataupun lontong.

Dari bumbu yang digunakan hingga proses memasak yang unik, itulah yang menjadikan jenis-jenis sate ini menjadi salah satu makanan populer dunia. Sate khas Indonesia dengan kelezatan beragamnya tak hanya memuaskan lidah, tetapi juga menghadirkan pengalaman kuliner yang menggugah selera. Jadi, jenis sate manakah yang ingin dicoba duluan?

Artikel ini ditulis oleh Nihel Rashiqa Rinaldo