Pegawai mengkritik dugaan sikap arogan dan kebijakan sewenang-wenang yang diterapkan Satryo.
Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Satryo Soemantri Brodjonegoro, Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, kini tengah menjadi sorotan di jagat media sosial. Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2024 yang baru dirilis menunjukkan bahwa Satryo memiliki total kekayaan mencapai angka fantastis, yaitu Rp46 miliar.
Dalam laporan tersebut, terungkap bahwa ia memiliki 7 properti dan 4 kendaraan mewah yang menambah daftar kekayaannya. Keberadaan laporan ini pun langsung mencuri perhatian publik, terutama di tengah protes yang melanda pegawai di kementeriannya yang merasa diperlakukan tidak adil.
Berikut adalah informasi selengkapnya yang telah dihimpun Kapanlagi.com dari berbagai sumber, Senin (20/1).
Advertisement
Kekayaan Satryo melambung hingga Rp46 miliar menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2024, dengan aset properti sebagai pilar utamanya. Dari tujuh lokasi properti yang dimilikinya, dua rumah mewah di Jakarta Selatan menjadi bintang utama, masing-masing bernilai Rp12 miliar dan Rp6,25 miliar.
Tak hanya itu, ia juga memiliki beberapa properti di Tangerang Selatan yang nilainya bervariasi antara Rp1,5 miliar hingga Rp4 miliar, serta sebuah tanah seluas 16.000 meter persegi di Buleleng, Bali, senilai Rp5 miliar.
Investasi properti yang cermat ini tidak hanya menambah pundi-pundi kekayaannya, tetapi juga mencerminkan strategi diversifikasi aset yang brilian di tengah sorotan terhadap gaya kepemimpinannya di kementerian.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Tak hanya menguasai dunia properti, Satryo juga memanjakan diri dengan koleksi mobil mewah yang mengesankan, dengan total nilai mencapai Rp1,4 miliar.
Dalam garasi pribadinya, terparkir BMW X3 tahun 2016 senilai Rp400 juta dan BYD Seal 2024 yang mengesankan seharga Rp700 juta. Tak ketinggalan, ada Toyota Innova Reborn 2020 yang dibanderol Rp200 juta dan Ford Escape 2011 dengan harga Rp100 juta.
Koleksi kendaraan ini bukan sekadar alat transportasi, tetapi juga mencerminkan selera Satryo akan kenyamanan dan teknologi mutakhir, menggambarkan gaya hidup seorang pejabat tinggi yang cerdas dalam berinvestasi, baik dalam properti maupun aset bergerak.
Advertisement
Selain memiliki beragam properti dan kendaraan, Satryo juga mengantongi kas dan setara kas yang mengesankan, mencapai Rp11 miliar. Likuiditas yang signifikan ini tidak hanya menunjukkan kemampuan finansialnya dalam menghadapi kebutuhan mendesak, tetapi juga membuka peluang investasi yang menggiurkan dalam waktu singkat.
Kas yang melimpah ini menjadi indikator penting dari stabilitas keuangan dan manajemen aset yang cermat, memberikan Satryo fleksibilitas untuk mendukung berbagai proyek, baik di ranah pribadi maupun profesional.
Dengan jumlah kas yang fantastis ini, Satryo menonjol sebagai salah satu pejabat dengan likuiditas tinggi di kabinet, meski demikian, besarnya angka tersebut memicu tanda tanya di kalangan masyarakat mengenai asal-usul dana yang dimilikinya.
Di balik kilau laporan harta kekayaan yang mengesankan, Satryo kini terjebak dalam badai kritik dari pegawai di kementeriannya. Aksi protes yang digelar oleh ASN di depan kantor Kemendikti Saintek mencerminkan ketidakpuasan mendalam terhadap gaya kepemimpinan Satryo yang dinilai arogan dan menerapkan kebijakan semena-mena.
Spanduk-spanduk bernada sindiran, seperti "Institusi Negara bukan perusahaan pribadi," menjadi suara kolektif pegawai yang menolak perlakuan tidak adil, termasuk pemecatan yang terjadi tanpa alasan yang jelas, menandai ketegangan yang semakin memuncak di dalam institusi.
Total kekayaan Satryo mencapai Rp46 miliar berdasarkan LHKPN tahun 2024.
Satryo memiliki 7 properti, 4 kendaraan, dan kas senilai Rp11 miliar.
Pegawai mengkritik dugaan sikap arogan dan kebijakan sewenang-wenang yang diterapkan Satryo.
Satryo perlu mereformasi internal kementerian dan meningkatkan transparansi dalam kepemimpinannya.
Satryo mendiversifikasi kekayaannya melalui investasi di properti, kendaraan, dan aset likuid.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rmt)
Advertisement
Cara Mudah Membersihkan Gelas Teh yang Berkerak, Cek Tipsnya!
Musisi Indonesia yang Ngetop di 1 Lagu, Kini Tak Terdengar Lagi Kabarnya
Sama-Sama Cantik, Ini 7 Perbedaan Makeup Tiara Andini saat Manggung dan Sehari-Hari
Gaya Anggun Song Hye Kyo Pakai Busana Semi Formal, Tetap Menawan dan Stylish
Apa Saja Ciri-Ciri Penyakit Jantung pada Urine? Yuk Waspada, Ini Penjelasannya