Diterbitkan:
Kapanlagi.com - **Jaga Kesehatan Jantung Anda dengan Kebiasaan Pagi yang Sehat!**
Hipertensi atau tekanan darah tinggi sering kali menjadi "musuh" yang tak terlihat, karena banyak orang tidak menyadari bahwa mereka mengalaminya. Tanpa pengendalian yang tepat, tekanan darah tinggi dapat merusak berbagai organ vital, termasuk jantung, ginjal, otak, dan mata. Oleh karena itu, penting untuk mengelola tekanan darah dengan bijak.
Menurut Dr. John Higgins, seorang ahli jantung dari McGovern Medical School, UTHealth di Houston, waktu pagi bisa menjadi momen yang tepat untuk memperbaiki tekanan darah Anda. "Pagi hari adalah saat yang ideal untuk mencoba perubahan, terutama ketika tekanan darah mulai meningkat, bahkan sebelum Anda bangun. Ini juga saat di mana risiko kejadian jantung seperti stroke atau serangan jantung lebih tinggi," ungkap Dr. Higgins, seperti yang dilansir dari Live Strong.
Advertisement
Berikut adalah beberapa kebiasaan pagi yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, baik bagi Anda yang sudah didiagnosis hipertensi maupun untuk menjaga kesehatan jantung secara umum:
Olahraga bukan hanya sekadar aktivitas fisik, tetapi juga kunci untuk menjaga tekanan darah agar tetap dalam batas yang sehat.
Meskipun latihan berat bisa membuat tekanan darah melonjak sementara, kegiatan aerobik yang lebih ringan hingga sedang terbukti efektif dalam menurunkan tekanan darah secara berkelanjutan.
Dr. Higgins merekomendasikan agar kita menyisihkan waktu minimal dua setengah jam untuk berolahraga dengan intensitas sedang setiap minggu, atau 75 menit untuk latihan yang lebih intens.
Selain itu, jangan lupakan latihan kekuatan yang sebaiknya dilakukan selama 90 hingga 150 menit setiap minggunya. Dengan konsistensi dalam berolahraga, kita bisa menurunkan tekanan darah hingga 5 mm Hg, menjadikan kesehatan jantung kita lebih terjaga!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Mulailah hari Anda dengan ketenangan dan relaksasi, karena riset dari University of Maryland Medical System menunjukkan bahwa meditasi berbasis mindfulness tidak hanya menenangkan pikiran, tetapi juga dapat jadi kunci untuk menurunkan tekanan darah.
Dengan meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh, meditasi membantu melebarkan pembuluh darah dan meredakan hipertensi ringan.
Cobalah luangkan waktu 5 hingga 10 menit di pagi hari untuk meditasi singkat atau latihan pernapasan yang dapat menjadi alternatif efektif dalam mengusir stres dan menjaga kesehatan jantung Anda.
Advertisement
Melewatkan sarapan ternyata bukan hanya membuat tubuh lemas, tetapi juga bisa meningkatkan risiko hipertensi! Penelitian mengungkapkan bahwa mereka yang tidak menyantap sarapan lebih rentan mengalami tekanan darah tinggi.
Dr. Higgins pun menyarankan agar kita memulai hari dengan makanan sehat, seperti yogurt rendah lemak, kacang-kacangan, dan buah-buahan. Kacang-kacangan, yang kaya akan omega-3, terbukti efektif dalam menurunkan tekanan darah.
Hanya dengan satu cangkir kenari atau almond setiap hari, kita bisa menurunkan tekanan darah sistolik hingga 8 mm Hg! Tak hanya itu, buah-buahan segar seperti pisang dan jeruk juga berperan penting dalam menjaga tekanan darah tetap stabil. Jadi, jangan sepelekan sarapan, ya!
Bagi para penggemar kopi, kabar ini mungkin sedikit mengecewakan. Kafein, si penyemangat yang sering kita andalkan, ternyata bisa menjadi biang keladi peningkatan tekanan darah, terutama jika kita mengonsumsinya dalam jumlah yang berlebihan.
Meskipun efek ini bersifat sementara, dua hingga empat cangkir kopi setara dengan 200-300 mg kafein dapat membuat tekanan darah melonjak sekitar 8 mm Hg untuk sistolik dan 6 mm Hg untuk diastolik dalam beberapa jam.
Bagi mereka yang menderita hipertensi, sebaiknya batasi asupan kafein agar kondisi tekanan darah tetap terjaga.
Sarapan yang menggoda seperti donat, sereal, atau kue kering sering kali mengandung banyak gula tambahan yang bisa memengaruhi tekanan darah Anda.
Konsumsi gula, terutama dari sirup jagung fruktosa tinggi, dapat merusak jalur hormon yang berperan dalam pengaturan tekanan darah dan berkontribusi pada penumpukan plak di arteri, yang membuat pembuluh darah menjadi lebih kaku.
Oleh karena itu, batasi asupan gula tambahan di pagi hari dan jangan lupa untuk memeriksa label makanan agar terhindar dari pemanis tersembunyi.
Mulailah hari Anda dengan kebiasaan sehat dan jaga kesehatan jantung Anda demi hidup yang lebih berkualitas!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rao)
Advertisement
7 Potret Raoul Salim Anak Bungsu Ferry Salim, Dulu Imut Menggemaskan Sekarang Ganteng Karismatik Jadi Model
Potret Reisa Broto Asmoro Liburan di Zhuhai Tiongkok, Tampil Ceria dengan Outfit Casual
Sangyeon The Boyz Umumkan Mulai Jalani Wajib Militer Maret 2025, Agensi Sebut Tidak Ada Perayaan
Potret Asmirandah dan Jonas Rivanno Ajak Anak Liburan ke Jepang, Penampilan Chloe Curi Perhatian
Uut Permatasari Rela Ngekos dan Turunkan Gaya Hidup Demi Mendampingi Sang Suami Tapi dengan Satu Syarat