Diperbarui: Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Setiap Nabi yang diutus oleh Allah SWT memiliki keunikan tersendiri. Beberapa di antaranya diberikan kecantikan wajah, kecerdasan, bahkan kekayaan melimpah seperti yang diberikan kepada Nabi Sulaiman AS.
Nabi Sulaiman AS diakui sebagai Nabi dan manusia yang memiliki kekayaan paling melimpah dalam ceritanya. Sebelum kelahiran Nabi Sulaiman, gelar ini sebelumnya dipegang oleh ayahnya, yakni Nabi Daud AS.
Mengacu pada buku "Rahasia Kekayaan Nabi Sulaiman" karya Muhammad Gufron Hidayat pada hari Senin (27/11/2023), berikut adalah kisah tentang Nabi Sulaiman AS dan kekayaan yang dimilikinya.
Advertisement
Kisah Nabi Sulaiman (sumber : muslimidia)
Dalam kitab yang berjudul Qisas al-Anbya yang dikompilasi oleh Abi Fida’ Ismail Ibn Katsir, Nabi Sulaiman merupakan anak termuda dari Nabi Daud AS, dan ibunya dikenal sebagai Tasyayu’ bin Sura. Allah SWT memberikan kepadanya kenabian dan kekuasaan (kerajaan) untuk menjadi pemimpin Bani Israil.
Selama menjabat sebagai pemimpin, beliau menunjukkan kepribadian yang bijaksana dan selalu bertanggung jawab terhadap segala aspek kehidupannya. Tindakan-tindakan dan cara Nabi Sulaiman menggunakan harta serta kekuasaan yang dimilikinya mencerminkan keseriusannya dalam memikul tanggung jawab.
Sebagaimana diceritakan dalam Alquran pada surat An Naml ayat 20-21, saat itu Nabi Sulaiman sedang mengumpulkan seluruh pasukannya yang terdiri dari manusia, jin, dan binatang. Namun, burung hud-hud tidak hadir dalam pertemuan tersebut.
Beliau kemudian memeriksa tempat di mana burung-burung biasanya berkumpul, lalu mengatakan, "Mengapa aku tidak melihat burung hud-hud, apakah dia tidak hadir? Aku benar-benar akan menghukumnya dengan keras atau bahkan menyembelihnya, kecuali jika dia datang dengan alasan yang jelas." (QS. An Naml: 20-21)
Menurut Muhammad Gufron Hidayat dalam buku Rahasia Kekayaan Nabi Sulaiman, sikap tegas Nabi Sulaiman terhadap burung hud-hud menjadi bukti bahwa ia menyadari bahwa semua harta, kekuasaan, dan bahkan pasukannya merupakan anugerah dan amanah dari Allah SWT yang suatu saat akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Mukjizat Nabi Sulaiman (sumber : beritaku.id)
Nabi Sulaiman mendapatkan anugerah dari Allah SWT yang kemudian dikenal sebagai mukjizat, yaitu kemampuan untuk memahami bahasa binatang. Keistimewaan ini dijelaskan dalam salah satu surah Al-Qur'an dengan ayat yang berbunyi:
“Hai sekalian semut, masuklah ke dalam sarangmu agar kalian tidak terinjak oleh Sulaiman dan pasukannya, sedangkan mereka tidak mengetahuinya. Mendengar itu, Nabi Sulaiman tertawa seraya berdoa kepada Allah Subhanahu wa ta'ala: Ya Tuhanku, teguhkanlah hatiku untuk bersyukur kepada Engkau, yang telah memberikan nikmat ini kepada saya dan kepada orang tua saya, serta masukkanlah kami ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.” (QS. an-Naml Ayat 18-19).
Selain diberikan mukjizat untuk memahami bahasa binatang, Nabi Sulaiman juga terkenal sebagai individu terkaya sepanjang masa. Dalam ayat Al-Qur'an, dinyatakan bahwa kekayaan Nabi Sulaiman sangat melimpah, bahkan tak terhitung jumlahnya.
Advertisement
Ilustrasi Kekayaan Nabi Sulaiman (sumber : Pixabay)
Terdapat suatu kisah yang menggambarkan kekayaan Nabi Sulaiman. Dengan kekuasaannya sebagai raja, Nabi Sulaiman bermaksud untuk membantu Allah memberi makan seluruh makhluk hidup. Menurutnya, memberi makan seluruh makhluk di dunia bukanlah suatu hal yang sulit. Nabi Sulaiman kemudian berdoa kepada Allah, dan Allah memberikan izin.
Setelah Nabi Sulaiman menyiapkan segala hidangan, Allah berfirman, "Makhluk mana yang akan Engkau perintahkan untuk mulai menyantap makanan ini terlebih dahulu?"
Nabi Sulaiman menjawab, "Aku mohon agar Engkau memperkenalkan penduduk darat dan sekaligus penduduk laut untuk menyantap hidangan ini terlebih dahulu."
Namun, Allah tidak segera memenuhi permintaan Nabi Sulaiman. Allah hanya mendatangkan seekor ikan besar dari sekian banyak ikan yang hidup di laut. Ikan besar itu diletakkan Allah di depan hidangan yang telah disajikan oleh Nabi Sulaiman.
Setelah hidangan habis, ikan itu berkata, "Wahai Sulaiman, sesungguhnya aku belum merasa kenyang, meski telah menyantap seluruh hidangan yang engkau sajikan."
Melihat kejadian itu, Nabi Sulaiman tersadar bahwa hanya Allah yang dapat memberikan rezeki kepada seluruh makhluk-Nya hingga mereka merasa kenyang. Sedangkan Nabi Sulaiman yang telah menyiapkan makanan begitu banyak dan dengan susah payah, pada akhirnya tidak dapat membuat satu ekor ikan pun merasa kenyang. Apalagi jika ia menyajikan makanan kepada seluruh makhluk yang ada di muka bumi ini.
Dijelaskan dalam Al-Qur'an bahwa Allah memberikan kemampuan kepada Nabi Sulaiman untuk memerintah hewan-hewan, manusia, dan jin agar tunduk kepada kehendaknya.
Bahkan, cerita-cerita menunjukkan bahwa masing-masing pasukan yang dimiliki oleh Nabi Sulaiman memiliki keistimewaan uniknya sendiri dan tak tertandingi oleh siapapun.
Contohnya, jin yang menjadi pasukan Nabi Sulaiman memiliki kemampuan untuk membawa sang Nabi ke suatu tempat dengan sekejap mata. Bahkan, diceritakan bahwa pasukan jin ifrit dan manusia yang berilmu di bawah pimpinan Nabi Sulaiman mampu memindahkan istana Ratu Balqis dalam hitungan detik, bahkan lebih cepat.
Selain itu, tercatat pula bahwa Nabi Sulaiman melaksanakan ibadah haji bersama-sama dengan jin, manusia, burung-burung, dan bahkan bersama angin.
Istana Nabi Sulaiman (sumber : pixabay)
Bermacam-macam karya sastra menggambarkan kemegahan istana Nabi Sulaiman yang luar biasa. Besarnya tidak terukur, namun terlihat jelas bahwa ketika mata memandang, istana itu seolah tak terbatas. Di dalamnya, batu-batu mulia tersebar, pintu gerbang terbuat dari kaca, dan pilar-pilar menjulang dalam jumlah yang melimpah.
Dekat takhta, terdapat ruangan yang luas dengan lantai yang seolah-olah genangan air, padahal sebetulnya lantainya terbuat dari kaca. Dalam Al-Qur'an diceritakan bahwa Ratu Bilqis sampai-sampai mengira lantai itu adalah genangan air, sehingga ia mengangkat pakaiannya hingga ke betis saat melintasinya. Namun, setelah Nabi Sulaiman menjelaskan bahwa itu hanya kaca, sang ratu pun merasa malu dan mengakui kehebatannya.
Hingga sekarang, masih ada beberapa orang yang percaya bahwa Nabi Sulaiman meninggalkan warisan harta yang sangat melimpah. Kabarnya, harta itu terkubur di suatu tempat dan disimpan dalam sebuah peti yang terbuat dari emas. Namun, keberadaan pasti dari peninggalan harta Nabi Sulaiman masih menjadi misteri.
Nabi Sulaiman AS adalah nabi yang paling kaya di muka bumi menurut catatan sejarah. Ia merupakan putra Nabi Daud AS yang mewarisi kerajaan di kalangan kaumnya, Bani Israil.
Robbighfirlii wa hablii mulkanlla yambaghii li ahadin mim ba'dii, innaka antal wahhaab. Artinya: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang pun sesudahku. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi."
Di antara para nabi terdapat nabi yang paling miskin. Meski demikian, ia terkenal memiliki kesabaran yang luar biasa. Nabi yang paling miskin ini adalah Nabi Ayyub AS, sebagaimana dikatakan Nasaruddin Umar dalam buku Menuai Fadhilah Dunia, Menuai Berkah Akhirat. Kemiskinan yang dialami Nabi Ayyub AS sangatlah berat.
Nabi dan rasul yang afdhal digolongkan Al-Qur'an sebagai ulul azmi, yakni para nabi yang disifati sebagai pemilik keteguhan atau tekad yang kuat. Rasul ulul azmi berjumlah lima, yaitu Nabi Nuh AS, Nabi Ibrahim AS, Nabi Musa AS, Nabi Isa AS, dan Nabi Muhammad SAW.
Salah satu mukjizat Nabi Sulaiman adalah kemampuan berbicara dengan bangsa binatang hingga jin.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rns)
Advertisement
Fakta-Fakta dan Sinopsis Tentang Serial Ramadan Malaysia 'BIDAAH' yang Viral di TikTok
7 Potret Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Liburan Tanpa Anak-Anak, Vibes Bulan Madu Romantis di Spanyol
Potret Cantik Lyodra Lliburan ke Jepang, Outfit Kimono Bikin Makin Kinclong
Memahami 5 Tata Cara Lamaran Adat Jawa yang Penuh Makna Filosofis
SM Entertainment Perkenalkan Trainee ke-11, Bernama Hamin yang Punya Paras Rupawan