Kratingdaeng & Muklay Gandeng Pemenang Challenge #SatuSemangatPemuda, Kolaborasi Seni yang Bikin Kagum!
Kolaborasi Muklay x #SatuSemangatPemuda. Foto: Umi Zakiyatun Khasanah.
Kapanlagi.com - Kreativitas anak muda Indonesia emang selalu bikin kagum. Di tengah arus tren yang berubah cepat, masih banyak ilustrator dan kreator visual yang memilih tetap berkarya dengan gaya mereka sendiri, original, berkarakter, dan penuh energi. Hal itu juga yang terlihat dari challenge #SatuSemangatPemuda dari Kratingdaeng, yang sukses menjaring karya-karya keren dari berbagai daerah sampai akhirnya terpilih tiga pemenang dengan ciri khas masing-masing.
Nggak cuma ngumumin juara, Kratingdaeng justru ngajak para kreator muda ini naik level. Lewat sebuah workshop dan sesi kolaborasi bareng Muchlis Fachri atau Muklay, mereka dipertemukan dalam acara spesial yang digelar Sabtu (29/11/2025) di Row 9 Bulungan, Jakarta. Acara ini juga dihadiri Nonpunlop Savantrach, selaku Commercial Director PT. Aktif Energi Indonesia, Arif Muhammad Ritonga selaku Head of Marketing, Muklay sebagai visual artist sekaligus juri, serta tiga pemenang, Zulfikar Rahmansyah, Farkhan M. Amin, dan Antonius Gesang Laksana.
Satu ruangan, satu energi, dan satu kanvas besar yang jadi tempat mereka menuangkan ide bareng, semuanya jadi momen seru yang sayang banget dilewatin. Penasaran gimana vibe-nya? Yuk, intip keseruan kolaborasi Kratingdaeng x Muklay x para pemenang #SatuSemangatPemuda!
Advertisement
1. Kratingdaeng Hadirkan Ruang Berkarya untuk Pemuda Lewat Challenge #SatuSemangatPemuda
Siapa bilang minuman energi cuma buat nge-boost badan? Kali ini, Kratingdaeng buktikan kalau mereka juga bisa nge-boost mimpi anak muda! Lewat challenge #SatuSemangatPemuda, brand satu ini buka panggung lebar-lebar buat ilustrator dan visual artist muda nunjukin karya mereka. Tepat di Hari Sumpah Pemuda, momentumnya pas banget buat anak-anak muda unjuk kreativitas lewat visual art dengan tema 'Satu Energi, Satu Semangat.'
Soal antusiasme para peserta, jangan ditanya deh. Lebih dari 1.000 karya masuk dari seluruh Indonesia! Dari ribuan submission itu, akhirnya terpilih tiga pemenang yang punya karakter visual kuat, ide original, dan karya yang selaras sama tema. "Kami pengin anak muda bisa berkreasi, tunjukin potensi, dan dari ribuan submission, terpilih tiga pemenang yang luar biasa ini," jelas Arif Muhammad Ritonga, Head of Marketing PT Aktif Energi Indonesia.
Dan serunya, Kratingdaeng nggak cuma kasih panggung kompetisi aja. Di intimate workshop yang digelar di Row 9 Bulungan, para finalis juga belajar langsung soal proses kreatif, strategi visual, dan gimana karya mereka bisa siap tampil di platform besar. Bahkan karya-karya itu bakal jadi bagian dari kolaborasi mereka dengan brand, bisa dibilang, ini panggung buat �naik level� beneran.
Lewat challenge dan workshop ini, Kratingdaeng pelan-pelan bikin ekosistem kreatif, dari ajang unjuk karya, belajar, sampai kesempatan tampil di produk nyata. Satu energi, satu semangat, tapi dampaknya bisa bikin banyak mimpi anak muda terwujud!
2. Muklay: Anak Muda Punya Power Bikin 'Nothing' Jadi 'Something'
Buat Muklay, energi anak muda adalah sumber ide yang nggak pernah habis. Waktu membahas karyanya untuk kampanye 'Satu Energi, Satu Semangat', ia menekankan bahwa banyak hal besar justru berawal dari langkah kecil yang dikerjakan konsisten oleh generasi muda.
"Anak muda itu punya potensi buat ngubah sesuatu yang tadinya nothing jadi something," jelasnya. Ia melihat bagaimana tren dan aktivitas yang awalnya sederhana bisa berkembang besar karena semangat komunitas yang terus bergerak.
Dalam kolaborasi bersama Kratingdaeng kali ini, Muklay kembali membawa karakter ikoniknya, Jabrik, sebagai elemen utama. Rambut kuning Jabrik yang khas sekaligus mempertegas identitas visual baru Kratingdaeng yang lebih colorful dan dekat dengan dunia kreatif. "Patung Jabrik di depan itu bagian dari kolaborasi sebelumnya. Sekarang dia makin nempel sama brand," tambahnya.
Yang menarik, tiga pemenang challenge punya gaya visual yang dianggap Muklay selaras dengan karakternya, penuh warna, berani, dan punya identitas yang kuat. Hal itu memudahkan mereka menyatukan karya di satu kanvas besar tanpa kehilangan ciri masing-masing. "Mereka sudah paham soal karakter dan IP, itu penting banget supaya karya bisa bertahan," ungkapnya.
Muklay juga menyoroti pentingnya tampil dan membangun koneksi. Menurutnya, banyak kreator yang punya kemampuan bagus, tapi masih ragu untuk keluar dari zona nyaman. "Kolaborasi itu pintu awal buat dikenal lebih luas," katanya.
Bagi Muklay, semangat pemuda terlihat dari kemauan mencoba, bereksplorasi, dan berani menghadirkan identitas mereka sendiri. Dari situ, hal kecil perlahan bisa berkembang jadi sesuatu yang punya dampak lebih besar.
3. Top 3 #SatuSemangatPemuda, Ajang yang Jadi Titik Balik Karier Para Kreator Muda
Dari ribuan karya yang masuk, tiga kreator muda akhirnya berhasil menonjol dengan gaya visual yang kuat dan pesan yang relate banget sama semangat pemuda. Masing-masing datang dengan karakter berbeda, tapi semuanya punya energi yang sama, berani tampil, berani berekspresi, dan berani nunjukin identitas mereka lewat karya.

Yang pertama ada Antonius Gesang Laksono (@13kudo). Lewat karakter skateboarder yang jatuh�bangun tapi tetap lanjut, Antonius pengen nunjukin gimana anak muda selalu punya cara sendiri buat bangkit. "Semangat itu kadang sesimpel nggak menyerah meskipun jatuh," katanya. Ketemu langsung dan berkarya bareng Muklay jadi pengalaman yang disebutnya sebagai momentum penting dalam perjalanan kreatifnya.

Lalu ada Farkhan M. Amin (@storymorfa) dari Surakarta yang nyempil dengan ide yang beda dari yang lain. Ia memilih aktivitas membaca sebagai representasi semangat anak muda. Simple, tapi punya makna dalam.
"Semangat itu nggak selalu soal fisik. Kadang butuh waktu buat merenung dan memperluas wawasan," jelasnya. Karyanya dikerjakan bertahap selama beberapa hari, tanpa ekspektasi, tapi justru jadi yang paling mencuri perhatian.

Sementara itu, Zulfikar Rahmansyah (@dat.fakur) dari Sleman datang dengan gaya visual yang hangat dan merepresentasikan keberagaman pemuda dari berbagai daerah. Zulfikar mengaku sama sekali nggak menyangka bisa terpilih sebagai pemenang. "Saya masih ngerasa artist kecil. Tiba-tiba menang dan bisa kolab langsung bareng Muklay itu rasanya kayak wishlist yang kejadian," ceritanya.
Buat ketiganya, momen ini bukan cuma soal menang challenge. Ini adalah kesempatan buat naik level, bisa berkarya bareng Muklay, dilihat brand, dan membuka jalan buat peluang yang lebih luas. Energi mereka terasa banget sepanjang acara, dan masing-masing menyebut pengalaman ini sebagai titik balik yang bikin mereka makin yakin sama jalur kreatif yang mereka pilih.
4. Nggak Cuma Dipajang, Karya Mereka Siap Tampil di Special Packaging Kratingdaeng!
Yang bikin kolaborasi ini tambah spesial, karya para pemenang nggak cuma berhenti di acara hari itu aja. Kratingdaeng secara resmi ngumumin bahwa visual hasil kolaborasi Muklay dan tiga pemenang bakal dibuat jadi special packaging yang rencananya rilis tahun depan. Bayangin, karya anak muda tampil di produk yang dikonsumsi jutaan orang di seluruh Indonesia. Keren banget, kan?
Arif Muhammad Ritonga selaku Head of Marketing PT Aktif Energi Indonesia juga menegaskan hal ini saat sesi ceremonial. Menurutnya, langkah ini jadi bentuk komitmen brand untuk ngasih exposure yang nyata buat kreator muda. "Tahun depan, visual dari Muklay dan tiga pemenang ini akan kami jadikan special packaging Kratingdaeng. Ini baru awal dari dukungan kami untuk dunia visual anak muda Indonesia," jelasnya.
Langkah ini sekaligus bikin karya para kreator nggak cuma hidup di digital atau di dinding acara, tapi beneran hadir di ranah publik, dilihat dan digenggam langsung oleh masyarakat luas. Ini bukan sekadar apresiasi, tapi peluang rill yang bisa jadi portofolio besar dalam karir mereka.
Buat Antonius, Farkhan, dan Zulfikar, kabar ini tentu jadi bonus paling manis. Dari unggah karya di Instagram, mereka bisa melangkah ke panggung offline, berkolaborasi dengan seniman besar, sampai akhirnya karya mereka siap tampil dalam bentuk packaging resmi sebuah brand nasional.
Satu energi, satu semangat, tapi dampaknya bisa nyampe ke mana-mana. Dan lewat langkah ini, Kratingdaeng buktiin kalau dukungan buat anak muda bukan cuma slogan, tapi aksi nyata yang bikin karya mereka beneran melangkah jauh lebih jauh.
Reporter: Umi Zakiyatun Khasanah
(Rumah Orangtua Wardanita Mawa Kebanjiran di Sumatera Utara, Foto Nikah Jadi Sorotan.)
(kpl/wri)
Advertisement
