Langkah Merebus Bayam untuk Diabetes, Ketahui 3 Hal Ini agar Nutrisinya Terjaga dan Tak Berubah Jadi Zat Berbahaya

Penulis: Ricka Milla Suatin

Diperbarui: Diterbitkan:

Langkah Merebus Bayam untuk Diabetes, Ketahui 3 Hal Ini agar Nutrisinya Terjaga dan Tak Berubah Jadi Zat Berbahaya
Ilustrasi bayam. (Foto: Freepik)

Kapanlagi.com - Bayam, sayuran hijau yang penuh manfaat, ternyata menjadi sahabat terbaik bagi penderita diabetes! Kaya akan serat dan rendah karbohidrat, bayam sangat dianjurkan untuk menjaga kestabilan kadar gula darah. Menurut American Diabetes Association, bayam layak menyandang predikat "superfood" untuk penderita diabetes tipe 1 dan tipe 2 berkat indeks glikemiknya yang rendah.

Kandungan seratnya membantu memperlambat penyerapan gula dalam darah, sehingga dapat mencegah lonjakan kadar gula yang tiba-tiba. Tak hanya itu, bayam juga kaya akan lutein, folat, zat besi, dan kalsium, menjadikannya pilihan sempurna untuk mendukung kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Namun, jangan salah! Cara memasak bayam sangat memengaruhi kandungan gizinya. Jika tidak diolah dengan benar, nutrisi yang terkandung dalam bayam bisa berkurang atau bahkan berubah menjadi zat yang tidak baik bagi kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui metode terbaik dalam mengolah bayam agar manfaatnya tetap optimal, terutama bagi penderita diabetes.

Dirangkum Kapanlagi.com dari berbagai sumber pada Minggu (16/2/2025), berikut adalah cara merebus bayam yang tepat untuk menjaga khasiatnya.

1. Manfaat Bayam untuk Penderita Diabetes

Bayam bukan hanya rendah kalori, tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan yang sangat baik bagi penderita diabetes. Beberapa manfaatnya antara lain:

  • Menstabilkan gula darah: Serat dalam bayam membantu memperlambat pencernaan karbohidrat, sehingga kadar gula darah tidak melonjak drastis.
  • Rendah karbohidrat: Berbeda dengan sayuran bertepung lainnya, bayam hampir tidak mengandung karbohidrat yang dapat memengaruhi kadar gula darah.
  • Kaya antioksidan: Kandungan lutein dan vitamin C dalam bayam dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari stres oksidatif yang sering terjadi pada penderita diabetes.
  • Membantu menjaga berat badan: Bayam memiliki kandungan kalori yang rendah, sehingga sangat baik untuk membantu mengontrol berat badan, faktor penting dalam mengelola diabetes.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Cara Merebus Bayam yang Aman untuk Diabetes

Merebus bayam memang cara paling umum dalam mengolahnya. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar nutrisinya tetap terjaga dan tidak berubah menjadi zat yang berbahaya:

1. Gunakan Air Secukupnya

Terlalu banyak air saat merebus bisa menyebabkan zat gizi dalam bayam larut dan hilang. Rebus dengan jumlah air yang cukup, hanya sampai bayam terendam.

2. Jangan Terlalu Lama Merebus

Semakin lama bayam direbus, semakin banyak nutrisi yang hilang. Waktu ideal untuk merebus bayam adalah sekitar 1-2 menit saja sampai daunnya layu.

3. Hindari Memanaskan Ulang

Bayam mengandung nitrat yang dapat berubah menjadi zat berbahaya jika dipanaskan ulang. Sebaiknya konsumsi bayam setelah dimasak dan hindari menyimpannya terlalu lama.

3. Alternatif Cara Memasak Bayam yang Lebih Sehat

Jika Anda ingin mendapatkan manfaat maksimal dari bayam tanpa kehilangan nutrisinya, berikut beberapa cara memasak bayam yang lebih sehat selain merebus:

1. Mengukus Bayam

Mengukus bayam selama 2-3 menit lebih baik dibandingkan merebus, karena dapat mempertahankan lebih banyak vitamin dan mineral.

2. Menumis dengan Minyak Zaitun

Menambahkan sedikit minyak zaitun dapat membantu meningkatkan penyerapan lutein dan vitamin K yang larut dalam lemak.

3. Membuat Jus Bayam

Jus bayam dengan tambahan lemon dan daun mint bisa menjadi pilihan sehat bagi penderita diabetes. Hindari mencampurnya dengan gula atau pemanis buatan.

4. Tips Tambahan

Jumlah: Porsi bayam yang dikonsumsi sebaiknya disesuaikan dengan kebutuhan kalori harian dan rencana diet penderita diabetes. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan porsi yang tepat.

Bumbu: Gunakan sedikit garam dan hindari menambahkan gula saat merebus bayam. Natrium dalam garam dapat meningkatkan tekanan darah, sedangkan gula akan meningkatkan kadar gula darah. Anda bisa menambahkan sedikit bawang putih untuk menambah cita rasa.

Kombinasi: Bayam rebus dapat dikombinasikan dengan sumber protein seperti ikan atau dada ayam rendah lemak untuk membuat makanan yang lebih seimbang dan mengenyangkan. Anda juga bisa menambahkannya ke dalam salad bersama sayuran dan buah-buahan lain yang sesuai untuk penderita diabetes.

Metode lain: Selain direbus, bayam juga bisa ditambahkan ke dalam sup, tumisan (dengan waktu memasak yang singkat), atau dimakan mentah sebagai salad.

5. People Also Ask

Apakah bayam benar-benar aman untuk penderita diabetes?

Ya, bayam adalah sayuran yang sangat aman dan direkomendasikan untuk penderita diabetes karena memiliki indeks glikemik rendah dan kaya serat.

Apakah bayam bisa dikonsumsi setiap hari?

Bisa, namun tetap dalam porsi yang wajar dan tidak berlebihan. Variasikan dengan sayuran lain agar kebutuhan nutrisi tetap seimbang.

Bagaimana cara terbaik memasak bayam agar nutrisinya tetap terjaga?

Cara terbaik adalah dengan mengukus, menumis dengan sedikit minyak sehat, atau dijadikan jus tanpa gula tambahan.

Mengapa bayam tidak boleh dipanaskan ulang?

Bayam mengandung nitrat yang dapat berubah menjadi zat berbahaya jika dipanaskan ulang, sehingga sebaiknya dimakan langsung setelah dimasak.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/rmt)