Lengkap, Simak Panduan Cara Aktivasi MFA ASN Digital untuk PNS dan PPPK Terbaru April 2025

Lengkap, Simak Panduan Cara Aktivasi MFA ASN Digital untuk PNS dan PPPK Terbaru April 2025
Ilustrasi guru, PNS, ASN (Credit: Syarifahbrit on Freepik)

Kapanlagi.com - Dalam era di mana ancaman terhadap keamanan data digital semakin meningkat, Badan Kepegawaian Negara (BKN) melangkah maju dengan inovasi yang mengesankan! Pada April 2025, BKN akan meluncurkan fitur Multi-Factor Authentication (MFA) yang wajib diaktifkan oleh seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk mengakses layanan digital ASN. Fitur ini tidak hanya sekadar tambahan, tetapi merupakan benteng pertahanan yang krusial dalam menjaga integritas dan kerahasiaan data kepegawaian negara.

Kepala BKN, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menjelaskan bahwa MFA adalah sistem keamanan canggih yang memerlukan lebih dari satu bentuk verifikasi saat pengguna ingin mengakses layanan digital BKN. Langkah ini diambil untuk melindungi data strategis yang dikelola oleh BKN dan instansi pemerintah lainnya. "Data saat ini adalah aset berharga yang mendorong inovasi dan efisiensi di berbagai sektor. Ia bukan hanya angka dan statistik, tetapi fondasi dalam perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan," tegasnya, seperti yang dilansir dari laman bkn.go.id.

Dengan penerapan sistem MFA ini, BKN berharap dapat memberikan lapisan keamanan tambahan yang solid bagi seluruh pegawai ASN. Bagi PNS dan PPPK yang belum mengaktifkan MFA, sangat penting untuk segera mengikuti prosedur yang telah ditetapkan agar akun mereka terlindungi dengan baik. Jangan tunggu lagi, amankan data Anda dan jadilah bagian dari perubahan positif ini!

1. Persiapan Sebelum Mengaktifkan MFA

Sebelum memulai proses aktivasi MFA, pastikan Anda sudah mengunduh dan menginstal aplikasi Google Authenticator pada perangkat ponsel Anda. Aplikasi ini akan berfungsi untuk menghasilkan kode verifikasi yang diperlukan dalam setiap langkah aktivasi. Selain itu, pastikan Anda memiliki akses ke akun MyASN dan SIASN karena kedua akun ini diperlukan untuk login dan mengaktifkan MFA.

Setelah menginstal Google Authenticator, Anda siap untuk melanjutkan ke proses berikutnya. Pastikan juga koneksi internet Anda stabil untuk menghindari gangguan saat melakukan proses aktivasi.

(Update terbaru Ammar Zoni, bakal dipindah dari Nusakambangan ke Jakarta.)

2. Langkah Pertama: Mengakses Website ASN Digital

Untuk memulai proses aktivasi, kunjungi situs resmi BKN di https://asndigital.bkn.go.id melalui browser di komputer atau laptop Anda. Begitu halaman utama terbuka, cukup klik logo BKN yang terletak di sudut atas. Selanjutnya, pilih menu "Login" untuk mengakses akun Anda. Di halaman login, masukkan username dan password dari akun MyASN yang sudah terdaftar. Jika Anda belum memiliki akun, jangan khawatir! Segera daftarkan diri Anda melalui platform yang telah disediakan oleh BKN.

3. Langkah Kedua: Aktifkan MFA dan Pilih OTP

Setelah berhasil masuk, sebuah pop-up akan menyapa Anda dengan informasi penting mengenai aktivasi MFA. Cukup klik tombol "Aktifkan MFA (OTP)" yang tertera di layar, dan sistem akan membawa Anda ke laman SIASN untuk melanjutkan proses. Di sini, Anda diminta untuk memasukkan informasi login akun SSO ASN. Begitu semua langkah selesai, halaman aktivasi MFA pun akan siap untuk diproses lebih lanjut, menandai langkah awal Anda menuju keamanan yang lebih terjamin!

4. Langkah Ketiga: Proses Aktivasi melalui Google Authenticator

Setelah halaman aktivasi muncul, buka aplikasi Google Authenticator di ponsel Anda. Klik ikon tambah di aplikasi untuk memulai pemindaian kode QR yang akan ditampilkan di layar komputer. Gunakan kamera ponsel Anda untuk memindai kode QR tersebut.

Begitu kode QR terdeteksi, aplikasi Google Authenticator akan menghasilkan kode OTP (One-Time Password) yang berlaku untuk proses aktivasi. Masukkan kode OTP tersebut ke dalam kolom yang disediakan di laman aktivasi MFA di komputer Anda.

5. Langkah Terakhir: Verifikasi dan Selesai

Setelah memasukkan kode OTP, Anda akan diminta untuk mengisi kolom “Device name” dengan nama bebas yang mudah diingat. Hal ini berguna untuk membedakan perangkat yang Anda gunakan jika suatu saat perlu melakukan verifikasi lebih lanjut.

Setelah itu, klik tombol "Submit" untuk menyelesaikan proses aktivasi. Jika semua langkah diikuti dengan benar, sistem MFA akan aktif dan Anda bisa langsung menikmati layanan digital BKN dengan tingkat keamanan yang lebih tinggi.

6. Pertanyaan Populer (PAA)

Apa itu MFA dan mengapa penting bagi PNS dan PPPK?

MFA atau Multi-Factor Authentication adalah sistem verifikasi yang memerlukan lebih dari satu bentuk identifikasi untuk mengakses akun digital. Hal ini penting untuk melindungi data kepegawaian yang sensitif dan mencegah akses yang tidak sah.

Bagaimana cara mengunduh aplikasi Google Authenticator?

Aplikasi Google Authenticator dapat diunduh melalui Google Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iOS). Pastikan untuk mengunduh aplikasi yang resmi untuk menghindari perangkat lunak berbahaya.

Apakah saya perlu mengaktifkan MFA jika hanya menggunakan layanan SIASN atau MyASN?

Ya, seluruh pegawai ASN, termasuk yang hanya menggunakan layanan SIASN dan MyASN, wajib mengaktifkan MFA untuk memastikan keamanan data mereka.

(Hari patah hati se-Indonesia, Amanda Zahra resmi menikah lagi.)

(kpl/mni)

Rekomendasi
Trending