Meski Bukan Tukang, Single Fighter Mom Nekat Bangun Rumah Sendiri Untuk Anaknya

Penulis: Tyssa Madelina

Diterbitkan:

Meski Bukan Tukang, Single Fighter Mom Nekat Bangun Rumah Sendiri Untuk Anaknya © Facebook/Charlotte Sapwell

Kapanlagi.com - Setiap orang yang menikah pasti menginginkan rumah tangga yang langgeng dengan pasangannya. Namun, ada kalanya kenyataan tak seindah harapan manusia. Karena bercerai dengan suaminya, seorang ibu pun memutar otak agar anak-anaknya mendapat tempat yang layak untuk berteduh.

Charlotte Sapwell adalah seorang istri yang diceraikan oleh suaminya. Karena sakit hati, ia pun meninggalkan rumah tanpa membawa satu pun harta bendanya, ia hanya membawa dua buah hati kesayangannya yang masih berusia 6 tahun dan 3 tahun. Uang yang ia hasilkan selama bekerja tak cukup untuk membeli rumah baru untuk mereka berteduh.

Wanita berusia 27 tahun ini membutuhkan uang setidaknya Rp 5,4 M untuk membeli sebuah rumah yang layak huni di daerah Ballarat, Australia. Harga rumah di negara tersebut memang sudah sangat mahal. Karena uang tabungannya tak mencukupi, ia pun nekat membangun sebuah rumah dengan tangannya sendiri di kebun belakang peninggalan kakeknya.

Meskipun kecil, anak-anak Charlotte merasa nyaman di rumah barunya © Facebook/Charlotte Sapwell

Charlotte akhirnya membeli semua material yang ia butuhkan untuk membangun rumah. Ia menghabiskan biaya kurang dari Rp 180 juta untuk membeli semua kayu, rangka baja, cat dan material lainnya. Berbekal pengetahuannya akan konstruksi kayu yang ia pelajari semasa sekolah, ia pun mulai membangun.

Tak disangka, setelah lima bulan, bangunan tersebut berhasil berdiri dengan kokoh. Meskipun penampakannya cenderung kecil dari luar, namun Charlotte membuat interior di dalamnya senyaman mungkin. "Dulu aku sering gagal dalam membuat kerajinan kayu semasa sekolah, namun ketika kondisi sudah mendesak seperti ini, kamu tak akan pernah tahu kemampuanmu yang sesungguhnya," tuturnya seperti dilansir oleh Viral4Real.

Wanita ini sendiri tak menyangka bahwa rumah yang awalnya hanya dibuat persinggahan sementara justru membawa kenyamanan sendiri bagi dia dan anak-anaknya. Untuk memaksimalkan luas ruangan, ia memang membuat rumah tersebut dengan sedikit sekat, tentu saja hal itu berarti berkurangnya privasi. Namun, hal tersebut justru membuat anak-anaknya senang karena bisa bermain dan berkumpul dengan ibunya terus. Duh, so sweet sekali ya!

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/tmd)

Rekomendasi
Trending