Perbandingan Aspek MBTI Intuitive vs Sensing, Tunjukkan Perbedaan Cara Memproses Informasi

Diterbitkan:

Perbandingan Aspek MBTI Intuitive vs Sensing, Tunjukkan Perbedaan Cara Memproses Informasi
Perbandingan Aspek MBTI Intuitive vs Sensing (credit: unsplash)

Kapanlagi.com - Tes MBTI (Myers-Briggs Type Indicator) jadi salah satu alat tes penilaian kepribadian yang paling populer saat ini. Dalam tes MBTI, kepribadian manusia dikelompokkan menjadi 16 jenis berdasarkan kecenderungan di antara 4 aspek yaitu Introversion (I) vs Ekstrovert (E), Sensing (S) vs Intuitive (N), Thinking (T) vs Feeling (F), dan Judging (J) vs Perceiving (P).

Di antara keempat aspek yang dilihat kecenderungannya, salah satu aspek yang menarik dan penting adalah perbedaan antara tipe Intuitive dan Sensing. Memahami MBTI Intuitive vs Sensing dapat membantu kita mengenali cara seseorang dalam memproses informasi dan membuat keputusan.

Namun sebenarnya, apa itu aspek Intuitive dan Sensing, serta perbandingannya dalam tes MBTI? Untuk mengetahuinya, langsung saja simak ulasan penjelasan berikut ini.

1. Apa itu Unsur Intuitive dalam MBTI

Seperti yang disebutkan di awal, aspek Intuitive dalam MBTI merujuk pada cara seseorang memproses informasi. Aspek Intuitive menunjukkan kecenderungan seseorang apakah lebih fokus pada pola, kemungkinan, dan makna di balik data. Seseorang dengan aspek Intuitive cenderung melihat gambaran besar dan potensi masa depan daripada detail konkret saat ini.

Orang-orang dengan tipe Intuitive dalam MBTI sering digambarkan sebagai imajinatif, inovatif, dan berorientasi pada masa depan. Mereka cenderung menikmati ide-ide abstrak dan teoritis, serta sering mencari koneksi dan pola yang tidak terlihat oleh orang lain. Adapun secara umum, tipe MBTI yang termasuk mempunyai aspek Intuitive di antaranya ENTJ, ENFJ,ENTP, ENFP,INTJ, INFJ, INTP, dan INFP.

Beberapa karakteristik umum dari tipe Intuitive dalam MBTI meliputi:

- Cenderung berfokus pada gambaran besar.

- Menikmati pemikiran abstrak dan teoretis.

- Sering mencari makna dan pola tersembunyi.

- Berorientasi pada masa depan dan kemungkinan.

- Cenderung inovatif dan kreatif dalam pemecahan masalah.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Apa itu Unsur Sensing dalam MBTI

Sementara, itu aspek Sensing dalam MBTI mengacu pada preferensi untuk memproses informasi melalui lima indra fisik. Individu dengan tipe Sensing cenderung fokus pada realitas konkret, detail spesifik, dan pengalaman langsung daripada abstraksi atau kemungkinan.

Orang-orang dengan tipe Sensing dalam MBTI sering digambarkan sebagai praktis, realistis, dan berorientasi pada fakta. Mereka cenderung mempercayai informasi yang dapat mereka lihat, dengar, sentuh, cium, atau rasakan secara langsung. Adapun tipe MBTI yang termasuk dalam mempunyai aspek Sensing antara lain ESFJ, ESTJ,ESFP, ESTP,ISFJ, ISTJ,ISFP, dan ISTP.

Dalam konteks MBTI Intuitive vs Sensing, tipe Sensing lebih tertarik pada apa yang nyata dan dapat diobservasi saat ini. Beberapa karakteristik umum dari tipe Sensing dalam MBTI meliputi:

- Fokus pada detail dan fakta konkret.

- Menikmati pengalaman langsung dan praktis.

- Cenderung realistis dan pragmatis.

- Berorientasi pada masa kini dan apa yang dapat diobservasi.

- Lebih mempercayai pengalaman dan bukti nyata daripada teori.

3. Perbandingan MBTI Intuitive vs Sensing

Ketika membandingkan MBTI Intuitive vs Sensing, penting untuk memahami bahwa kedua preferensi ini mewakili cara yang berbeda dalam memproses informasi dan memandang dunia. Artinya, tidak ada yang lebih baik atau lebih buruk, keduanya memiliki kekuatan dan tantangan masing-masing.

Namun secara spesifik, aspek Intuive dan Sensing dalam MBTI punya peran penting dalam perilaku seseorang. Terutama, aspek Intuitive dan Sensing akan menentukan sikap seseorang dalam membuat keputusan dan kebiasaan dalam berkomunikasi.

Perbandingan MBTI Intuitive vs Sensing dalam Membuat Keputusan

Dalam konteks pengambilan keputusan, individu dengan tipe Intuitive biasanya lebih cenderung untuk mengandalkan intuisi serta mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang ada di masa depan, sementara itu, orang dengan tipe Sensing lebih memilih untuk merujuk pada fakta-fakta konkret dan pengalaman yang telah mereka alami di masa lalu.

Perbedaan ini dalam pendekatan dapat menyebabkan variasi yang signifikan dalam cara mereka memecahkan masalah serta merancang rencana untuk mencapai tujuan mereka.

Perbandingan MBTI Intuitive vs Sensing dalam Berkomunikasi

Komunikasi yang terjadi antara tipe Intuitive dan Sensing sering kali dapat menimbulkan tantangan yang signifikan dalam konteks pemahaman MBTI yang berkaitan dengan perbedaan antara Intuitive dan Sensing.

Individu dengan tipe Intuitive mungkin akan merasa frustrasi dengan kecenderungan tipe Sensing yang sangat memperhatikan detail-detail kecil dalam diskusi, sementara di sisi lain, individu bertipe Sensing mungkin merasa bahwa pendekatan dan pemikiran dari tipe Intuitive terlalu abstrak, tidak terfokus, atau bahkan dianggap tidak praktis untuk diterapkan dalam situasi nyata.

Itulah di antaranya penjelasan tentang perbandingan aspek MBTI Intuitive vs Sensing. Semoga bermanfaat, menambah wawasan, dan bisa menjawab rasa penasaran selama ini.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)