Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Dalam melaksanakan sholat subuh berjamaah, sering kali kita menemui perbedaan kebiasaan antara imam dan makmum, terutama saat imam mengangkat doa qunut sementara makmum tidak terbiasa melakukannya. Situasi ini sering menimbulkan pertanyaan dan kebingungan di kalangan jamaah.
Ustadz Adi Hidayat (UAH), pendiri Quantum Akhyar Institute, memberikan penjelasan yang mendalam mengenai sikap makmum dalam menghadapi kondisi ini, menekankan pentingnya mengikuti imam dalam pelaksanaan sholat berjamaah. Ustadz Adi Hidayat menjelaskan bahwa makmum memiliki kewajiban utama untuk mengikuti imam, dan jika imam membaca doa qunut, makmum cukup mengaminkan tanpa harus mengangkat tangan jika itu bukan kebiasaannya.
Beliau menegaskan bahwa mengangkat tangan adalah salah satu bentuk adab dalam berdoa, tetapi bukanlah suatu keharusan. Dengan penjelasan ini, diharapkan kita dapat lebih memahami prinsip dasar sholat berjamaah dan menjalankannya dengan lebih khusyuk dan harmonis, dilansir Kapanlagi.com dari berbagai sumber, Senin(20/1/2025).
Advertisement
Ustadz Adi Hidayat memberikan pencerahan bagi para makmum yang merasa ragu tentang bacaan qunut dalam sholat. Ia menegaskan bahwa jika makmum tidak terbiasa dengan qunut, tidak perlu mengangkat tangan atau mengucapkan amin dengan keras cukup mengikuti imam dengan ikhlas sudah cukup.
"Kalau imam qunut, antum tidak qunut, nggak apa-apa. Kalau imam tidak qunut, antum juga tidak perlu qunut. Selesai. Gampang, sebetulnya," ujarnya. Ustadz Adi juga menyoroti pentingnya memahami prinsip berjamaah dalam ibadah, mendorong makmum untuk tidak terjebak dalam perdebatan sepele.
Ia menambahkan bahwa doa qunut adalah sunnah yang tidak wajib dilakukan setiap sholat subuh, dan bahwa keberkahan dari ibadah berjamaah jauh lebih penting daripada perbedaan kecil dalam teknis. "Awas jangan terlampau soleh di sini.
Kalau imam qunut, antum cukup mengaminkan. Tidak usah menambahkan hal-hal yang berlebihan," imbuhnya, mengingatkan kita untuk tetap fokus pada esensi dari ibadah.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Ustadz Adi Hidayat dengan penuh kebijaksanaan mengingatkan kita bahwa sikap berlebihan dalam ibadah justru bisa mengganggu kekhusyukan sholat. Ia menekankan pentingnya fokus pada tujuan utama sholat, yaitu mendekatkan diri kepada Allah dengan cara yang sederhana dan sesuai tuntunan.
Dalam ceramahnya, Ustadz Adi juga menyoroti bahwa memahami perbedaan adalah bagian dari akhlak mulia dalam Islam jika imam membaca qunut, itu bukanlah masalah besar yang terpenting adalah makmum mengikuti tanpa merasa terpaksa.
Ia mengajak kita untuk menjaga harmoni dalam berjamaah dan tidak mencari-cari kesalahan, serta selalu mengutamakan niat yang tulus dalam setiap perbuatan.
Dengan gaya penyampaian yang santai namun sarat makna, Ustadz Adi berhasil menggugah kesadaran jamaah untuk lebih menghargai nilai-nilai keislaman dan menjaga persatuan dalam ibadah, mengingatkan bahwa Islam adalah agama yang memudahkan, bukan menyulitkan.
Pesannya menjadi inspirasi bagi umat Islam untuk lebih khusyuk dalam beribadah dan menyikapi perbedaan dengan bijaksana, selalu mengingat bahwa tujuan utama ibadah adalah mendekatkan diri kepada Allah dengan penuh ketulusan.
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/rao)
Advertisement
9 Potret Tulus di Panggung KapanLagi Buka Bareng (KLBB) BRI Festival 2025, Sukses Menutup Keseruan Hari Pertama
Potret KapanLagi Buka Bareng (KLBB) BRI Festival 2025 Day 1 Sukses Dimeriahkan Reality Club, Juicy Luicy, Bernadya, hingga Tulus - Disambut Puluhan Ribu Penonton
10 Potret Juicy Luicy Bikin Baper Puluhan Ribu Penonton di KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2025, Suaranya Adem Banget
10 Potret Reality Club Sapa Penonton KapanLagi Buka Bareng (KLBB) BRI Festival 2025 Setelah Buka Puasa, Serunya Terasa!
Reality Club Lanjutkan Keseruan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2025 di Tengah Rintik Hujan, Suasana Makin Syahdu