Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Pandemi Corona ternyata juga berimbas ke beberapa tempat wisata, salah satunya Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Karena hal itu pula, pihak pengelola meminta calon pengunjung yang terlanjur booking tiket secara online untuk mengatur ulang (reschedule) jadwal mereka.
Seperti yang sudah diketahui, kawasan TNBTS sudah ditutup terhitung 19-31 Maret 2020. Nggak cuma itu, beberapa wisata di area Malang dan sekitarnya juga mengikuti kebijakan pusat untuk tutup sementara karena wabah Corona yang makin merajalela.
"Memang SOP-nya kita tidak ada refund, karena itu langsung masuk ke kas negara. Karena ini sifatnya pos majure ya di luar prediksi, kita memberikan diskresi. Mereka boleh melakukan reschedule, di luar masa penutupan," kata Syarief Hidayat, Humas Balai Besar TNBTS, Selasa (24/3).
Advertisement
"Kita kasih diskresi dengan menjadwal ulang, kalau misalnya melaksanakan kunjungan di tanggal 19-31 pas penutupan, nanti di luar tanggal tersebut, kita kasih untuk menjadwal ulang," tambahnya menjelaskan.
Kata Syarief, tidak banyak wisatawan yang terlanjur memesan tiket, karena memang sudah diantisipasi sebelumnya. Begitu ditetapkan penutupan, fasilitas pesan tiket online langsung dinonaktifkan.
"Sedikit saja, sekitar 9 orang yang booking pas di tanggal penutupan. Karena telah keluarkan kebijakan itu, booking online langsung ditutup, kita nonaktifkan," jelasnya.
Syarief juga menyampaikan, akan melakukan pembahasan terkait waktu penutupan yang berakhir 31 Maret. Segera dilakukan koordinasi dengan mempertimbangkan perkembangan berkaitan penanganan kasus Covid-19.
"Mungkin minggu ini sebelum penutupan, kita diskusikan, evaluasi, juga melihat perkembangan. Nanti kita diskusikan itu, belum bisa memutuskan," tegasnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Petugas secara bergiliran ditempatkan di pintu masuk dari empat kabupaten yakni Malang, Pasuruan, Probolinggo dan Lumajang yang sekaligus memberikan penjelasan. Sampai hari ke-4 penutupan, tidak menerima laporan dari petugas di lapangan yang bersifat kejadian menonjol.
"Prinsipnya mereka memahami dan mengapresiasi kebijakan yang diambil," ungkapnya.
Advertisement
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Advertisement
Resep Opor Ayam Kampung Spesial untuk Meriahkan Idul Fitri 2025
Mudik di Kampung Halaman Suami, Ini Potret Memukau Dinda Hauw Berpose di Pantai
Penampilan Baru G-Dragon saat Gelar Konser Solo di Seoul Sukses Bikin Fans Terpukau
7 Potret Ayana Jihye Moon Tampil Menawan Pakai Kebaya Encim Khas Betawi
8 Potret Liburan Anang Hermansyah Bersama Keluarga di Portugal Jelang Lebaran