Tinggalkan Sepatu dan Kaos Kaki, Pendaki Gunung Panderman Belum Ditemukan

Diterbitkan 13 April 2020 20:01 WIB

Istimewa

Kapanlagi.com - Tim Gabungan tengah melakukan upaya pencarian terhadap seorang pendaki yang tersesat di Kawasan Gunung Panderman Kota Batu. Pendaki atas nama Jopi Pranata dinyatakan hilang sejak keberangkatannya, Jumat (10/4).

Kapala Seksi Kadaruratan dan Kebencanaan BPBD Kota Batu, Achmad Choirur Rochim menceritakan, korban semula bersama rombongan berangkat ke Gunung Buthak, kawasan Gunung Panderman. Rombongan berangkat Jumat (10/4) pukul 08.00 WIB dan tiba di Pos 3 (Kali Ampuh) pukul 19.00 WIB untuk beristirahat sejenak.

1. Keluar Jalur Pendakian

Istimewa

"Saat melanjutkan perjalanan, survivor lari ke arah bawah, keluar jalur pendakian dan melompat ke semak-semak. Di sekitar daerah terakhir kali terlihat, hanya ditemukan sepatu, kaos kaki dan topi milik survivor," jelas Rochim dalam keterangannya, Senin (13/4).

Namun setelah berjarak sekitar 50 meter, korban tidak lagi ditemukan jejaknya. Sudah selama 2 hari, rombongan mencari korban dengan mendirikan tenda di Pos 3.

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

2. Pencarian Dilakukan

Operasi pencarian dilakukan Polsek Batu, Perhutani, Linmas bersama warga dan relawan. Turut juga dua orang teman korban dalam pencarian tersebut. Tim berangkat pukul 06.00 WIB lewat Parangterjo Desa Princi, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang.

Saat ini personel Basarnas Surabaya, Koramil Junrejo, Polsek Junrejo, Perhutani, Perangkat Desa Tlekung, Tagana Kota Batu, RAPI Kota Batu, Linmas Tlekung dan warga setempat melakukan koordinasi untuk operasi pencarian lebih lanjut di Pos Parangtejo.

(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)

(kpl/dar/frs)

Oleh

Sanjaya Ferryanto Darmadi Sasongko

Artikel Lain dari Sanjaya Ferryanto

Selengkapnya