5 Rekomendasi Novel yang Bisa Dibaca secara Gratis di iPusnas, Dari Berbagai Genre yang Menarik

1. A Man Called Ove oleh Fredrik Backman

x Rekomendasi Novel di iPusnas (credit: goodreads)

"A Man Called Ove" karya Fredrik Backman mengisahkan tentang Ove, seorang pria tua yang merasa kehilangan motivasi hidup setelah istrinya meninggal. Ove bahkan memutuskan untuk mengakhiri hidupnya, namun rencana tersebut gagal setelah ia bertemu dengan tetangga baru yang berkeluarga. Kehadiran mereka, khususnya seorang anak kecil yang selalu mengganggunya, akhirnya membawa perubahan besar dalam hidup Ove. Novel ini mengangkat tema tentang kehidupan, kesepian, dan pentingnya hubungan dengan orang lain.

Cerita ini juga dipenuhi dengan elemen humor dan perasaan yang menggugah, menjadikannya lebih dari sekadar kisah tentang kesendirian. "A Man Called Ove" mengajarkan kita untuk tidak menilai seseorang hanya dari penampilannya dan bahwa setiap orang, bahkan yang tampaknya keras dan tidak ramah, membutuhkan koneksi dan kasih sayang.

2. Cantik itu Luka oleh Eka Kurniawan

x Rekomendasi Novel di iPusnas (credit: goodreads)

Eka Kurniawan melalui novel "Cantik itu Luka" menggambarkan kisah Dewi Ayu, seorang wanita yang bekerja sebagai pelacur dan memiliki tiga anak perempuan yang sangat cantik. Namun, Dewi Ayu menginginkan anak keempat yang tidak cantik. Ketika akhirnya anak keempatnya lahir, ia diberi nama "Si Cantik", meskipun fisiknya sangat buruk rupa. Novel ini mengangkat tema tentang kecantikan, harapan, dan kehendak hidup, serta bagaimana masyarakat menilai seseorang berdasarkan penampilan luar.

Melalui kisah ini, Kurniawan menggali pertanyaan-pertanyaan besar tentang kehidupan dan identitas. "Cantik itu Luka" bukan hanya sekadar cerita tentang keluarga, tetapi juga tentang konflik dalam diri manusia dan bagaimana hal itu terhubung dengan harapan dan impian yang tak pernah terwujud.

3. A Untuk Amanda oleh Annisa Ihsani

x Rekomendasi Novel di iPusnas (credit: goodreads)

"A Untuk Amanda" oleh Annisa Ihsani bercerita tentang Amanda, seorang perempuan yang menderita depresi dan merasa terjebak dalam sindrom impostor. Meskipun sering mendapatkan nilai A, Amanda merasa tidak layak dan takut bahwa dirinya hanya menipu orang lain. Perasaan cemas ini semakin parah ketika ia merasa tidak mampu memenuhi harapan orang lain, bahkan ketika ia berhasil. Novel ini menggambarkan perjuangan Amanda dalam mengatasi perasaan negatif yang mengganggu dan bagaimana ia berusaha menemukan kembali percaya diri.

Cerita ini sangat relevan dengan banyak orang yang merasa tertekan oleh ekspektasi sosial dan rasa tidak puas dengan pencapaian diri. "A Untuk Amanda" mengajak pembaca untuk memahami dan menerima perasaan tidak aman serta untuk mencari cara agar bisa berdamai dengan diri sendiri.

4. Law of Attraction oleh Michael J. Losier

x Rekomendasi Novel di iPusnas (credit: goodreads)

"Law of Attraction" karya Michael J. Losier mengupas tentang teori hukum tarik-menarik, yang menyatakan bahwa segala sesuatu yang kita pikirkan dengan penuh perhatian akan kembali kepada kita. Menurut Losier, jika kita fokus pada pikiran positif, maka kebaikan akan datang menghampiri kita. Sebaliknya, jika kita fokus pada hal-hal negatif, maka keburukan akan datang. Buku ini memberi wawasan tentang bagaimana kekuatan pikiran kita dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari.

Buku ini juga mengajarkan cara-cara praktis untuk menerapkan hukum tarik-menarik dalam kehidupan. "Law of Attraction" menjadi panduan bagi siapa saja yang ingin lebih positif dalam menjalani hidup dan menarik energi baik melalui pikiran dan perasaan.

5. Sayap-sayap Patah oleh Kahlil Gibran

x Rekomendasi Novel di iPusnas (credit: goodreads)

"Sayap-sayap Patah" adalah karya Kahlil Gibran yang mengangkat kisah cinta yang penuh emosional antara seorang perempuan dan kekasihnya. Namun, takdir memaksa mereka untuk berpisah, dan kisah ini mencerminkan tema kehilangan, takdir, dan pengorbanan.

Novel ini mengajak pembaca untuk merenungkan perjalanan hidup yang penuh dengan rintangan dan bagaimana kita menerima takdir dalam kehidupan.

Gibran mengajarkan kita bahwa dalam setiap perpisahan dan kehilangan, ada pelajaran berharga yang dapat diambil. "Sayap-sayap Patah" menawarkan pandangan filosofis tentang cinta dan kehidupan, menjadikannya bacaan yang mendalam dan penuh makna.

6. Apa saja rekomendasi novel yang ada di iPusnas?

Beberapa novel yang dapat dibaca secara gratis di iPusnas antara lain A Man Called Ove oleh Fredrik Backman, Cantik itu Luka oleh Eka Kurniawan, A Untuk Amanda oleh Annisa Ihsani, Law of Attraction oleh Michael J. Losier, dan Sayap-sayap Patah oleh Kahlil Gibran.

7. Apakah novel A Man Called Ove cocok dibaca oleh semua kalangan?

Novel ini sangat cocok bagi pembaca yang menyukai cerita tentang kehidupan dan hubungan antar manusia, dengan tema utama tentang kesepian dan perubahan hidup. Meskipun tema yang diangkat cukup berat, kisah ini disajikan dengan sentuhan humor yang membuatnya mudah diikuti oleh pembaca dari berbagai kalangan.

Mau tahu rekomendasi buku bacaan lainnya? Yuk cari tahu sekarang di KapanLagi.com. Kalau bukan sekarang, KapanLagi?