5 Wisata Kuliner Malam Kota Batu Yang Wajib Dicoba, Pastinya Bikin Ketagihan

5 Wisata Kuliner Malam Kota Batu Yang Wajib Dicoba, Pastinya Bikin Ketagihan
cr: instagram.com/juandasaputra

Kapanlagi.com - Berbicara soal kota Malang, tentu para wisatawan atau pelancong juga teringat dengan kota Batu. Kota Batu memiliki banyak sekali tempat wisata yang bisa dikunjungi sendiri, dengan teman bahkan dengan keluarga. Tempat wisata yang dapat dikunjungi mulai dari wisata alam seperti Coban Rondo, wisata modern seperti Jatim Park 3, wisata edukasi seperti Museum Angkut, sampai wisata kulinernya yang melimpah khusunya pada malam hari yang pastinya akan membuat KLovers ketagihan. Karena potensi wisatanya yang besar itulah akan sangat disayangkan bila KLovers datang ke Malang tanpa berkunjung ke kota Batu.
Kota Batu yang terkenal sebutan kota dingin ini memiliki banyak wisata kuliner yang tentunya dapat menghangatkan serta memanjakan lidah KLovers loh khusunya pada malam hari dimana tubuh membutuhkan asupan makanan untuk menghangatkan tubuh. Maka dari itu, akan sangat disayangkan bila KLovers tidak merasakan sensasi wisata kuliner  di kota Batu khusunya pada malam hari. Untuk merasakan enaknya wisata kuliner malam di Batu ini, KLovers tidak perlu merogoh kocek yang terlalu dalam sebab hanya dengan rp 5.000 pun, KLovers sudah bisa merasakan kuliner yang enak. Bagaimana KLovers? Penasaran bukan? Berikut 6 wisata kuliner malam kota Batu yang wajib KLovers coba dan tentunya bikin ketagihan seperti yang dilansir dari liputan6.com dari berbagai sumber

1. Cilok Rempah

instagram.com/pantai_goacemara

Wisata kuliner malam di kota Batu yang pertama yang dapat membuat KLovers ketagihan adalah cilok. Kudapan yang satu ini merupakan salah satu menu kuliner kota Batu yang harus KLovers cicipi nih, sebab sensasi memakannya di tengah dinginnya udara akan berbeda. Cilok yang dijajakan tersebar di banyak tempat, seperti salah satunya banyak dijumpai di alun-alun Batu. Cilok yang dijajakan pun bermacam-macam jenisnya, mulai dari cilok daging, cilok rempah sampai cilok jeletot yang khas dengan kepedasannya. Soal harga tentu KLovers tidak perlu takut sebab hanya dengan merogoh kocek rp 5.000 saja sudah mendapatkan porsi cilok yang banyak. KLovers dapat memilih cilok sesuai dengan selera masing-masing. Jangan lupa untuk langsung memakannya ya, karena kalau tidak segera dimakan cilok akan cepat dingin dan kurang sedap untuk dinikmati. 

(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)

2. Sate Kelinci

kapanlagi.com

Kuliner malam kota Batu selanjutnya yang wajib dicicipi dan akan membuat KLovers ketagihan adalah sate kelinci. Sate kelinci bisa dikatakan sebagai salah satu kuliner yang populer di kalangan wisatawan saat berkunjung ke Malang, khususnya ke Kota Batu. Saat menyebut tentang sate, sebagian besar orang akan membayangkan sate ayam, kambing atau sapi. Nah, namun jika KLovers berkunjung ke kota Batu maka KLovers bisa mencicipi lezatnya sate kelinci.
Saat melintasi jalan raya Malang-Batu, kamu akan menemukan beberapa resto yang menyediakan menu sate kelinci, salah satunya lesehan sate kelinci yang terletak di Jl. Raya Ir. Soekarno, Batu. Berbicara tentang sate kelinci, penampilannya tak jauh berbeda dengan sate ayam. Sate kelinci juga disajikan dengan menggunakan bumbu kacang. KLovers juga bisa menikmatinya dengan menggunakan lontong atau nasi hangat.
Harga yang dibandrol untuk sate kelinci akan membuat KLovers sedikit merogoh kocek, yaitu Rp 30.000 untuk 10 tusuk sate. Namun, harga tersebut tentu saja sebanding dengan kelezatan sate kelinci.

3. Mie Soden

instagram.com/fotafotofadel

Tak jauh dari gerbang masuk Selecta, nampak sebuah warung bambu sederhana berlampu temaram yang nampak hangat, di tengah udara dingin desa Tulungrejo. Meskipun tertera sebuah plank bertuliskan 'Warung Kopi', warung bambu ini jauh lebih populer dengan nama Mie Soden (Sudin, red). Mie Soden sendiri beralamat di Jl. Raya Selecta No. 1, desa Tulungrejo, kota Batu (dekat gerbang masuk Selecta) yang buka dari jam 18:00 sampai tengah malam.
Nama Soden sendiri merujuk pada nama sang pemilik yang akrab dengan panggilan tersebut. Menyuguhkan menu mie instan goreng dengan sebagai menu utama, mengantarkan nama warung ini populer dengan Mie Soden. Meskipun namanya baru mencuat belakangan ini, Mie Soden ternyata telah memanjakan pelanggannya sejak 2003 silam.
Melirik pada menu yang disuguhkan, Mie Soden sendiri sebenarnya merupakan mie instan goreng yang dimasak dengan tambahan beberapa bumbu dan pelengkap, seperti sawi hijau dan telur orek. Namun, kelezatannya sungguh melebihi mie instan yang biasa dibuat sendiri di rumah. Selain ditambah dengan bumbu seperti bawang putih dan potongan cabai rawit, udara malam di warung ini seolah membuat santapan mie goreng semakin lezat. Istimewanya lagi, sepiring mie goreng ini ditemani dengan segelas teh manis hangat dengan rasa yang cukup pekat.
Bicara soal minuman hangat, KLovers harus mencicipi teh susu khas Mie Soden. Segelas teh susu di Mie Soden dibuat dari susu segar, gula pasir dan satu kantung teh celup. Selain itu, kamu juga bisa mencicipi sajian susu hangat untuk menemani sekantung kerupuk pasir, sate jeroan, sate telur puyuh, dan camilan lain yang tersedia di warung ini. Kisaran harga pada kedai ini sekitar Rp 1.000 - Rp 10.000 , cukup murah bukan?
Untuk menikmati sepiring Mie Soden, paling sebentar kamu harus menunggu sekitar satu jam. Pasalnya, sang pemilik memasak sendiri mie goreng andalannya, tanpa dibantu juru masak lain. Sang pemilik hanya dibantu seorang pekerja yang bertugas menerima dan mengantarkan pesanan, sekaligus membereskan piring-piring kotor yang masih tergeletak di atas meja. Tak heran, jika kamu membutuhkan kesabaran ekstra untuk menunggu pesanan datang. Namun, kesabaran kamu tak akan sia-sia, karena pasti akan terbayarkan dengan sepiring Mie Soden.

4. Lok-Lok Satay

instagram.com/fotafotofadel

Bila KLovers sedang berjalan-jalan di alun-alun kota Batu, maka KLovers akan banyak melihat stan yang berjuan satay Lok-Lok khas negeri Jiran. Sate yang satu ini tidak terbuat dari bahan dasar daging ayam maupun kelinci dan sapi, namun terbuat dari berbagai olahan seafood. Hal yang unik dari sate ini adalah sate dipajang disebuah meja bertingkat dan mempersilahkan pembeli untuk memilih sendiri sate yang ingin dinikmati, dan kemudian menunggu penjual membakar satay lok-lok yang telah KLovers pilih. Menu pada satay Lok-Lok beragam, ada sate udang, sate kepiting, sate cumi, sate baso ikan, sosis, dan lain sebagainya. Ukuran per tusuknya pun berbeda-beda, mulai dari ukuran kecil hingga yang porsi jumbo. Soal harganya bervariatif, mulai dari Rp 5.000 hingga 15.000 per tusuknya. Sate disajikan dengan pilihan sambal, di antaranya saus tomat, sambal biasa, mayonase, barbeque dan sambal pastinya lok-lok yang spesial.

5. Ketan Legenda

instagram.com/dapurbekal

Nah, Kuliner malam kota Batu terakhir yang wajib KLovers cicipi dan pasti akan membuat ketagihan adalah olahan ketan dari pos ketan legenda. Pos Ketan Legenda Kota Batu sendiri terletak di sebelah barat Alun-alun Kota Batu atau lebih tepatnya di Jl. KH Agus Salim, Junrejo, Batu. Ketan dengan aneka topping menjadi sajian di kedai ini, tidak kurang dari belasan varian yang dihadirkan dalam daftar menu. Dengan lokasi yang berada di tepi alun-alun Kota Wisata Batu, semakin menambah suasana menyenangkan.
Tempat wisata kuliner khas satu ini memang telah berjualan sejak tahun 1967. Awal mula kuliner ini yaitu sebuah warung pos kopi bernama ‘POS KETAN’ yang dirintis oleh Siami. Pos Ketan Legenda di Kota Wisata Batu ini buka setiap hari mulai pukul 15.00 hingga 03.00 WIB. Sedangkan jika Anda ingin menggunakan fasilitas lesehan, bukanya mulai pukul 22.00 WIB.
Adapun menu yang disajikan oleh Pos Ketan Legenda di antaranya ketan cokelat, ketan bubuk, ketan ayam pedas, ketan susu keju, dan lain-lain. Untuk harga menu ketan ini mulai dari Rp. 3.000 - Rp 10.000. Konon menu yang paling banyak diburu adalah Ketan Durian, ketan dengan topping durian, susu dan fla durian.
Nah, itulah 6 wisata kuliner malam kota batu yang wajib dicoba, dan pastinya bikin ketagihan. Bila KLovers berencana untuk berlibur atau berkunjung ke kota Batu, jangan lupa untuk mencicipi paling tidak satu hidangan dari salah satu wisata kuliner malam kota batu yang telah dipaparkan diatas.


Penulis: Agnes Monica Dewi

(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)

(kpl/mag)

Rekomendasi
Trending