Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Tidur merupakan salah satu aktivitas paling menyenangkan di kehidupan ini. Saat tertidur, manusia mampu melupakan semua beban dan masalah yang sedang dihadapi. Selain itu, dalam dunia kesehatan tidur dianggap sebagai aktivitas yang sangat penting untuk kesehatan tubuh apalagi bagi fisik dan mental manusia.
Setiap orang juga memiliki cara dan kebiasaanya masing-masing saat mau melakukan rutinitas tidur. Ada orang yang suka tidur di ruangan terang penuh cahaya, sebagian juga ada yang lebih suka tidur di ruangan gelap.
Ternyata banyak lho manfaat tidur di kegelapan itu. Bahkan terkadang manfaat tidur di kegelapan ini jarang diketahui. Untuk itu, inilah 7 manfaat yang akan didapatkan ketika mematikan lampu saat tidur.
Advertisement
(credit: pixabay.com)
Mematikan lampu saat tidur di malam hari sangat cocok untuk orang yang memiliki masalah berat badan. Pasalnya, tidur di kegelapan dapat dengan cepat membakar kalori, sehingga mampu mencegah terjadinya obesitas. Sebab saat tidur di kegelapan akan muncul hormon melatonin yang dapat merangsang sel lemak yang akan membuang kalori atau biasa disebut dengan lemak beige.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Banyak orang mengalami pikun di usia masih muda, istilah ini sering disebut pikun alzheimer. Hal ini ditandai dengan gangguan daya ingat dan kerap lupa dengan kejadian yang baru saja terjadi. Sebelum mengalami gejala pikun seperti ini, alangkah baiknya melakukan pencegahan dengan mematikan lampu saat tidur di malam hari.
Tidur dalam keadaan gelap cenderung lebih rileks dibanding tidur di ruang bercahaya, karena tidak akan menerima respon cahaya. Sehingga dapat meningkatkan kualitas kerja otak yang mencegah terjadinya pikun.
Advertisement
(credit: pixabay.com)
Manfaat tidur di kegelapan lainnya adalah menumbuhkan menumbuhkan mood yang baik ketika bangun tidur. Hal ini bisa terjadi karena lancarnya produksi melatonin, sehingga membuat hormon serotonin meningkat dan menghasilkan mood yang baik.
(credit: pixabay.com)
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan, tidur di kegelapan sangat baik untuk kesehatan mental. Hal ini menunjukkan adanya keterkaitan antara paparan cahaya di malam hari yang menghubungkan dengan gejala depresi. Sehingga tidur di kegelapan akan menurunkan resiko terkena depresi.
(credit: pixabay.com)
Gangguan metabolik atau gangguan metabolisme adalah kelainan bawaan yang terjadi akibat cacat genetik. Hal ini menyebabkan tubuh gagal memproduksi enzim. Untuk mencegah terjadinya gangguan metabolik, salah satu caranya dengan tidur di kegelapan karena meningkatkan produksi hormon melatonin yang berfungsi memerangi beberapa penyakit, salah satunya gangguan metabolik.
(credit: pexel)
Perubahan cuaca terkadang membuat manusia rentan terkena serangan penyakit. Hal ini disebabkan karena sistem kekebalan tubuh melemah. Salah satu cara agar sistem kekebalan tubuh agar tetap terjaga yaitu dengan melakukan pola tidur dalam keadaan gelap.
Tidur di kegelapan akan meningkatkan sistem produksi hormon melatonin yang berfungsi memerangi berbagai macam penyakit. Sehingga tidur dalam keadaan gelap, mampu menjaga sistem kekebalan tubuh.
(credit: pexel)
Penyakit kanker masih menjadi salah satu penyakit paling mematikan di dunia ini. Alangkah baiknya sejak dini harus selalu melakukan upaya-upaya pencegahan.
Salah satu cara pencegahan yang mudah dilakukan adalah dengan mematikan lampu atau tidur di kegelapan. Banyak penelitian yang mengungkap saat seseorang terbangun di malam hari dan menyalakan lampu beberapa menit saja akan beresiko munculnya penyakit kanker.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/jan/gen)
Advertisement
Mengenal Sherly Tjoanda: Cagub Malut Baru, Gantikan Suami yang Tewas dalam Kecelakaan Kapal
Profil Mega Putri Aulia, Mantan Artis yang Sudah Hijrah dan Kini Cantik Berbalut Hijab
Bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapkah Marselino Ferdinan Bawa Timnas Menang di Piala AFF 2024?
Mega Putri Aulia Nangis Minta Sinetron 'TUKANG BUBUR NAIK HAJI' Tak Tayang Lagi
Timnas Indonesia Tembus Posisi 125 Dunia, Peningkatan Signifikan dalam Ranking FIFA