7 Rekomendasi Novel Korea yang Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia dengan Cerita Paling Menarik

Diterbitkan:

7 Rekomendasi Novel Korea yang Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia dengan Cerita Paling Menarik
(Credit: goodreads.com)

Kapanlagi.com - Sebagai pecinta drama dan film Korea, mengikuti karya sastranya ternyata tak kalah menyenangkan. Ada banyak rekomendasi novel Korea yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia.

Kisah yang diangkat dalam rekomendasi novel Korea ini pun cukup seru karena mengangkat isu-isu serius di masyarakat. Isu mengenai nasib perempuan, buzzer, ketimpangan sosial, dan lain sebagainya diolah menjadi kesatuan cerita yang menarik.

Nah, jika kalian sedang mencari rekomendasi novel Korea yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia, yuk simak beberapa ulasan di bawah ini.

 

1. Vegetarian - Han Kang

Jika kalian mencari rekomendasi novel Korea yang populer di Indonesia, Vegetarian bisa jadi jawabannya. Buku karya Han Kang ini juga berhasil meraih penghargaan internasional bergengsi Man Booker International Prize. Tokoh dalam novel ini diceritakan sebagai orang yang terobsesi untuk menjadi vegetarian.

Bukan hanya sebagai gaya hidup, vegetarian dalam novel ini malah merembet ke hal-hal yang lebih serius. Setelah mengetahui Kim Yeong Hye yang memutuskan untuk jadi vegetarian, suaminya pun mulai gelisah. Perilaku tidak makan daging membuat sang istri terlihat aneh. Perempuan itu juga jadi sasaran kemarahan orangtuanya.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Pasukan Buzzer - Chang Kang-Myoung

Selanjutnya, ada novel Pasukan Buzzer karya Chang Kang-Myoung. Rekomendasi novel Korea yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia ini mengangkat kisah yang sebenarnya sudah tak asing bagi orang Indonesia. Ide dari novel ini berangkat dari fenomena buzzer atau pendengung. Buzzer merupakan sebutan bagi orang yang sengaja menyebarkan rumor tentang topik tertentu agar banyak dibicarakan.

Melalui novel ini, kalian akan melihat aksi Tim Aleph dalam bekerja. Sebagai perusahaan pemasaran yang mempromosikan produk secara online, mereka menerima pekerjaan untuk menghancurkan Kafe Jumda dalam waktu satu bulan. Sayangnya, mereka tak menyadari risiko yang mengintai jika mereka terlibat dalam urusan politik.

 

3. Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982 - Cho Nam-Joo

Kim Ji-Yeong Lahir Tahun 1982 juga menjadi rekomendasi novel Korea yang wajib kalian baca. Novel ini cukup populer dan sudah diterjemahkan ke 18 bahasa, termasuk Indonesia. Novel setebal 192 halaman ini berkisah tentang nasib perempuan yang hidup dengan budaya patriarki. Isu yang diangkat antara lain, diskriminasi, kesehatan mental, hingga pelecehan seksual.

Kim Ji-Yeong sebagai tokoh utama diceritakan sebagai perempuan pekerja keras yang tak mendapatkan akses memadai dalam kehidupan. Saat kecil, dia hidup di keluarga yang selalu menaruh harapan besar kepada anak laki-laki. Setelah dewasa dan menjadi istri, dia masih menerima tekanan dari mertuanya yang selalu mengutamakan anak laki-lakinya alias suami Kim Ji-Yeong sendiri.

 

4. Her Name Is - Cho Nam-Joo

Masih dari Cho Nam Joo, rekomendasi novel Korea selanjutnya adalah Her Name Is. Buku ini berisi kisah-kisah hasil wawancara banyak perempuan dari berbagai umur dan status. Kisah tersebut kemudian dirangkum menjadi kisah perjuangan yang penuh haru.

Terlebih, perjuangan perempuan dalam menghadapi 'pantangan' dan 'stereotip' memang tak pernah mudah. Kalian akan terhanyut dalam 27 kisah dalam buku ini. Beberapa kisah itu merupakan milik Sojin dengan kisah pelecehan seksual, Kim Eunsoon dengan hidupnya, Song Jiseon dengan cerita masa kehamilannya, dan cerita-cerita lainnya.

 

5. Saha Mansion - Cho Nam-Joo

Saha Mansion juga menjadi rekomendasi novel Korea yang tak kalah seru dari penulis Cho Nam-Joo. Novel yang mengangkat genre thriller ini menceritakan kisah tentang kelas-kelas masyarakat di sebuah wilayah aneh bernama Town. Wilayah ini membagi kelas masyarakat menjadi 3, yakni kelas L yang merupakan penduduk resmi, L2 adalah bukan penduduk resmi, tapi memiliki izin tinggal sementara, dan kelas Saha yang merupakan golongan masyarakat tak diakui.

Bukan hanya aturannya, saat membaca, kalian juga akan menemukan banyak kejadian aneh di wilayah tersebut. Orang-orang menghilang secara misterius, tembok Town yang tidak bisa ditembus, hingga misteri siapa sebenarnya ketujuh menteri tanpa wajah yang memimpin kota-negara itu. Penasaran, kan?

 

6. Almond - Sohn Won-Pyung

Jika kalian mencari rekomendasi novel Korea yang menyentuh hati, silakan baca Almond karya Sohn Won-Pyung. Novel ini berkisah tentang kehidupan seorang anak pengidap alexithymia yang bernama Seon Yoon-Jae. Karena kelainan itu, dia jadi tidak bisa merasakan emosi, seperti senang, sedih, marah, takut, dan seterusnya.

Dia tumbuh menjadi anak yang kesulitan dalam menjalani kehidupan sosial. Kalian akan melihat bagaimana stereotip dan perundungan yang melekat dengan nasib tokoh ini. Tentu, kisah perjuangannya akan menyentuh hati para pembaca.

 

7. Please Look After Mom - Kyung-Sook Shin

Masih ada satu lagi rekomendasi novel Korea yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia yang tak boleh kalian lewatkan. Novel karya Kyung-Sook Shin ini berjudul Please Look After Mom. Secara garis besar, novel ini berkisah tentang seorang ibu bernama Son-yo yang hilang saat terpisah dari suaminya di stasiun.

Tentu, hal ini pun membuat anak-anak Son-yo kebingungan. Mereka mulai melakukan pencarian. Kesedihan pun membuat mereka bertanya-tanya, sebenarnya seberapa kenal mereka dengan sosok ibu yang telah merawat keluarganya selama ini. Novel mengandung bawang ini berpotensi menguras air mata kalian.

Nah, KLovers, itulah beberapa rekomendasi novel yang diterjemahkan ke bahasa Indonesia dengan cerita paling menarik.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending