Kapanlagi.com - Penggunaan emoticon menjadi kebiasaan yang populer dalam berkirim pesan. Sayangnya, di antara banyaknya orang yang menggunakan, masih ada yang belum memahami arti emoticon WA yang sebenarnya.
Meski tak ada aturan secara resmi mengenai hal ini, kesalahan penggunaan bisa mempengaruhi isi pesan. Pengirim dan penerima pesan pun akan mengalami salah komunikasi saat tak benar-benar memahami arti emoticon WA yang digunakan.
Nah, agar kalian terhindar dari hal tersebut, berikut ini terdapat informasi mengenai arti emoticon WA. Ada pula informasi tentang sejarah emoticon yang juga menarik untuk diketahui.
Saat berkirim pesan menggunakan WhastApp (WA), pengguna sering kali menambahkan emoticon pada teks. Penambahan tersebut dianggap membuat pesan jadi lebih praktis saat pengirim ingin mengungkapkan perasaannya. Sayangnya, arti emoticon WA sendiri terkadang sulit dipahami oleh penerima pesan. Bahkan, terkadang si pengirim pun sering salah dalam memilih emoticon yang paling tepat. Oleh karena itu, penting bagi kalian untuk mengetahui arti emoticon yang sebenarnya.
Emoticon atau emoji yang dibaca "eh-moh-ji" dalam istilah Jepang atau "emotikon" dalam bahasa Indonesia adalah sebutan untuk karakter gambar yang digunakan dalam pesan elektronik. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, emotikon adalah ilustrasi, ikon, atau kelompok karakter pada papan tombol yang menunjukkan ekspresi wajah, sikap, atau emosi, biasa digunakan dalam komunikasi elektronik, media sosial, dan sebagainya.
Awalnya, emoticon hanya tersedia di Jepang. Beberapa jenisnya pun sangat spesifik dengan kultur Jepang, seperti pengusaha yang sedang membungkuk (meminta maaf), wajah yang menggunakan masker, dan bunga putih yang mengatakan "PR brilian". Ada pula emoticon yang menggambarkan makanan-makanan populer Jepang seperti ramen, onigiri, sushi, dan kari Jepang. Namun, tiga operator utama di Indonesia, NTT DoCoMo, au, dan SoftBank Mobile (sebelumnya Vodafone), telah menetapkan varian masing-masing emoji.
Â
Â
Selain mengetahui arti emoticon WA, mencari tahu sejarahnya pun menjadi hal menarik untuk dilakukan. Secara resmi, emoji diciptakan pertama kali oleh Shigetaka Kurita pada tahun 1999. Sebenarnya, dia merupakan anggota dari tim yang sedang mengerjakan platform Internet seluler i-mode milik NTT DoCoMo. Saat itu, 172 emoji 12 x 12 piksel diciptakan sebagai fitur pesan i-mode sekaligus fitur yang membedakannya dengan layanan lain.
Namun, penggunaan gambar wajah dalam pesan elektronik sebenarnya sudah ada jauh sebelum itu. Seorang ilmuwan komputer dan pengajar di Carnegie Mellon University's Language Technologies Institute pernah memperkenalkan konsep penggunaan emoticon sejak tahun 1969. Ya, dia menyarankan penggunaan tanda secara eksplisit untuk pesan yang tidak dianggap serius. Selanjutnya, dia menyarankan untuk menambahkan wajah tersenyum yang berasal dari simbol titik dua dan tanda kurung. Hal tersebut diterangkan saat dia melakukan interview dengan The New York Times dan berkata,
"I often think there should exist a special typographical sign for a smile - some sort of concave mark, a supine round bracket."
Bicara mengenai simbol titik dua dan tanda kurung, sebenarnya hal tersebut sudah ditemukan pada transkrip pidato Abraham Lincoln pada tahun 1862. Meski begitu, ada argumen yang menyebutkan bahwa penggunaan konsep emoticon tersebut diduga hanya salah ketik. Dari beberapa sejarah di atas, emoticon sendiri terus mengalami perkembangan hingga ke bentuk yang seperti kalian gunakan sekarang ini.
Â
Â
Setelah mengetahui sejarah emoticon, kini kalian bisa masuk ke penjelasan mengenai arti emoticon WA yang kini bisa dibilang sangat populer. Apalagi, banyak pengguna aplikasi pesan instan tersebut di Indonesia. Berikut ini terdapat penjelasan mengenai beberapa arti emoticon WA yang cukup sering disalah pahami.
- Gesture Mempersilahkan
Emoticon mempersilahkan gambaran seorang customer service atau orang yang siap memberi jawaban. Emoticon ini bisa dijadikan ekspresi memberikan pertanyaan balik kepada lawan bicara.
- Melambaikan Satu Tangan
Emoticon melambaikan satu tangan memiliki dua makna. Bisa untuk menyapa sambil berkata Hi! Bisa upaya mengajukan pendapat dalam suatu forum.
- Membungkuk Sopan
Emoticon membungkuk memiliki arti respect besar kepada lawan bicara. Bisa juga dijadikan ekspresi untuk permohonan maaf.
- Orang Mengerutkan Dahi
Emoticon ini menggambarkan seseorang heran atau bentuk ketidakpuasan. Makna lain yang diberikan adalah seseorang tak nyaman dengan kehadiranmu.
- Orang Cemberut
Emoticon ini memiliki arti seseorang tengah sedih dan stres. Emoticon ini bisa dipakai untuk menggambarkan adanya berita buruk.
- Pasangan dengan Ikon Hati
Emoticon ini memiliki arti seseorang sangat bersyukur dengan hubungan. Sangat cocok dikirimkan pada pasangan untuk semakin meyakinkan perasaannya.
- Pasangan Saling Mencium
Emoticon ini memiliki arti saling mencintai antara pria dan wanita.
- Dua Laki-Laki Saling Mencium
Emoticon ini sebenarnya sama dengan saling mencintai. Hanya saja saling mencintai antara pria dan pria.
- Keluarga dengan Anak
Emoticon ini menggambarkan keluarga dengan komposisi ayah, ibu, dan anak. Bisa menggambarkan kedekatan dengan keluarga. Bisa juga berarti seseorang sedang tak ingin diganggu karena ada quality time keluarga.
- Dua Laki-Laki Bergandengan Tangan
Emoticon ini memiliki arti tim yang sangat solid. Beberapa ada yang memaknainya persahabatan. Bahkan ada juga yang memaknainya percintaan gay.
- Perempuan dan Laki-Laki Bergandengan Tangan
Emoticon karakter ini bentuk ekspresi bahagia dan bersanding satu sama lain. Memiliki arti bahwa apapun yang terjadi, selama kita bersama semua akan baik-baik saja.
Nah, KLovers, itulah penjelasan mengenai arti emoticon WA beserta sejarahnya yang mungkin akan bermanfaat bagi kalian.
Â
Â