Datang dari Ujung Barat Indonesia, 5 Fakta Unik Mie Aceh Ini Bikin Kamu Makin Doyan!


Plus | Rabu, 4 Oktober 2023 11:00
Editor : Wuri Anggarini

Kapanlagi.com - Indonesia adalah surga bagi para pecinta kuliner dengan keanekaragaman hidangan yang memikat selera di setiap sudut negeri. Salah satu makanan yang patut mendapatkan sorotan adalah mie aceh, hidangan khas dari ujung barat Indonesia yang telah menaklukkan banyak lidah. Di dunia kuliner yang penuh variasi, makanan khas Aceh ini berhasil mencuri perhatian dengan cita rasa dan keunikan dalam penyajiannya.

Selain itu, mie Aceh tentu melewati beberapa perjalanan panjang untuk menjadi populer hingga saat ini. Di balik kelezatannya yang terkenal, terdapat sejarah menarik dan tradisi yang telah menjadikan hidangan ini sebagai salah satu makanan paling disenangi. Nah, agar tak penasaran, inilah lima fakta unik mengenai kekayaan kuliner Mie Aceh.


1. Mie yang Khas

Penggunaan mie kuning yang berbeda dari biasanya membuat Mie Aceh memiliki keunikan tersendiri. Ini karena mie yang digunakan dibuat dengan bentuk yang lebih tebal. Selain itu, warnanya juga cenderung lebih terang dibandingkan mie kuning lainnya. Visual tersebut dirancang agar Mie Aceh lebih mencolok dan memikat mata. Di lain sisi, tekstur pada mie juga memiliki perbedaan, yaitu tergolong lembut dan tidak terlalu kenyal.

2. Ada 3 Jenis Mie Aceh yang Memanjakan Lidah

(c) Shutterstock

Mungkin mie Aceh yang sering diketahui hanya memiliki satu jenis saja. Padahal pada kenyataannya Mie Aceh memiliki 3 jenis yang berbeda-beda. Pertama, ada mie Aceh goreng kering, yang disajikan seperti mie goreng pada umumnya. Kedua, Mie Aceh goreng basah yang sedikit diberi kuah kari yang kental dan gurih. Lalu yang terakhir, mie Aceh kuah yang dilengkapi kuah dalam penyajiannya.

3. Memiliki Makna Pada Topping

Siapa sangka, ternyata topping pada kuliner ini memiliki makna yang berkaitan dengan budaya Aceh itu sendiri. Lebih detail, potongan daging sapi dan kambing menjadi simbol pengaruh budaya islam yang masuk ke aceh. Selain itu, potongan seafood dimaknai sebagai wilayah Aceh yang dikelilingi lautan seperti selat Malaka.

4. Dulunya adalah Menu Warkop

(c) Shutterstock

Pada awalnya, mie Aceh hanya menjadi makanan pelengkap di warung kopi. Umumnya, warkop menyediakan mie instan sebagai pendamping kopi. Namun, berbeda dengan kota Serambi Mekkah ini, mereka justru menggunakan mie khasnya sebagai makanan pendamping. Seiring berjalannya waktu, sajian makanan ini semakin populer hingga akhirnya mulai tersaji di berbagai restoran.

5. Menggunakan 20 Rempah

(c) Shutterstock

Rasa unik dari Mie Aceh ternyata berasal dari beragam rempah yang digunakan dalam penyajiannya. Terdapat lebih dari 20 jenis rempah yang berperan dalam menciptakan cita rasa khas Mie Aceh. Rempah yang digunakan diantaranya bawang merah, bawang putih, kapulaga, cabe merah, kunyit, jinten, lada putih, lada hitam, cuka, daun salam, kemiri, dan lain sebagainya. Inilah yang membuat mie Aceh lebih kaya rasa dibandingkan beberapa jenis mie lainnya.

Nah, itu dia beberapa keunikan yang ada dari mie khas Aceh. Mulai dari bumbu rempah yang kaya hingga makna pada hidangannya, tak ada alasan untuk tidak mencoba makanan yang satu ini. Sebab, Mie Aceh adalah salah satu hidangan yang menjadi favorit dari keanekaragaman kuliner Indonesia. Oleh karenanya, jadikanlah makanan khas ini menjadi bagian dari perjalanan kuliner dan nikmati setiap suapan yang memanjakan lidah. Jadi, sudah siap untuk mencobanya?

Penulis: Nihel Rashiqa Rinaldo

(kpl/nhl/wri)