Kapanlagi.com - Kering tempe kini menjadi lauk favorit di banyak rumah tangga Indonesia. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah membuatnya tak hanya cocok untuk menemani nasi hangat, tetapi juga nikmat dinikmati sebagai camilan. Namun, tantangan dalam membuat kering tempe yang awet dan tidak berminyak sering kali membuat banyak orang frustasi. Penggorengan yang kurang tepat bisa membuat tempe menyerap minyak berlebih, sehingga cepat tengik.
Untungnya, pengguna Instagram @siti_setyowati_ baru-baru ini membagikan trik jitu untuk mendapatkan kering tempe yang sempurna! Dalam unggahannya yang diulas pada Senin (09/12), ia menjelaskan rahasia sederhana: menjemur tempe sebelum digoreng.
Teknik ini tidak hanya menghasilkan kering tempe yang lebih renyah dan gurih, tetapi juga mengurangi kadar minyak yang diserap selama proses penggorengan. Jadi, siap-siap untuk menikmati kering tempe yang lezat dan tahan lama!
Langkah awal dalam proses pembuatan tempe yang sempurna adalah memotongnya sesuai selera, biasanya dengan bentuk memanjang dan tipis agar lebih cepat kering saat dijemur. Susun potongan tempe di atas nampan atau loyang lebar untuk memudahkan penjemuran.
"Tempe yang sudah dipotong harus dijemur selama sekitar satu jam hingga setengah kering. Ini penting agar tempe tidak menyerap terlalu banyak minyak saat digoreng," jelas @siti_setyowati_. Pastikan tempat penjemuran mendapatkan sinar matahari yang cukup, dan tutup dengan kain tipis agar terhindar dari debu yang mengganggu.
Setelah tempe dijemur hingga setengah kering, saatnya melanjutkan petualangan kuliner dengan menggorengnya! Panaskan minyak dalam wajan hingga berkilau, lalu masukkan potongan tempe yang telah dijemur. Dengan api sedang, tempe akan matang lebih cepat berkat proses penjemuran yang mengurangi kadar airnya.
"Menggoreng tempe setengah kering bukan hanya mempercepat waktu memasak, tetapi juga menghasilkan tempe yang lebih renyah dan tidak terlalu berminyak," ungkapnya, menambah semangat untuk menikmati hidangan lezat ini!
Setelah tempe matang dengan sempurna, berwarna kuning keemasan yang menggoda, saatnya untuk mengangkat dan meniriskannya. Letakkan tempe di atas nampan yang telah dilapisi tisu dapur, agar sisa minyak dapat terserap dengan baik.
Proses sederhana ini sangat krusial untuk menjaga agar tempe tetap kering dan renyah saat disimpan. Seperti yang diungkapkan oleh @siti_setyowati_, "Pastikan minyak benar-benar terserap, agar tempe tidak menjadi lembek saat disimpan." Dengan langkah ini, tempe Anda akan selalu siap dinikmati kapan saja!
Dengan sentuhan kreativitas, pengguna Instagram ini mengolah bumbu sederhana yang terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai, daun salam, dan lengkuas.
Semua bahan ditumis hingga mengeluarkan aroma menggugah selera, lalu sedikit air ditambahkan untuk melarutkan bumbu. Selanjutnya, kecap manis, garam, dan penyedap rasa pun dituang sesuai selera, sebelum tempe goreng yang renyah dimasukkan ke dalam panci, diaduk hingga setiap potongan tempe terbalut sempurna oleh bumbu yang kaya rasa.
Setelah tempe matang, biarkan ia mendingin terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam wadah kedap udara. Menurut @siti_setyowati_, tempe kering yang disimpan dengan cara ini dapat bertahan hingga beberapa minggu tanpa kehilangan cita rasa dan teksturnya yang lezat.
"Pastikan tempe benar-benar dingin sebelum disimpan agar tidak ada uap yang terperangkap, karena ini bisa membuat tempe kering cepat basi," imbuhnya dengan bijak.
Mengapa tempe perlu dijemur sebelum digoreng?
Proses penjemuran mengurangi kadar air dalam tempe, sehingga hasil gorengan lebih renyah dan tidak menyerap banyak minyak.
Bumbu dasar seperti bawang merah, bawang putih, cabai, daun salam, dan lengkuas digunakan untuk menghasilkan rasa gurih yang khas.
Simpan di wadah kedap udara setelah tempe benar-benar dingin. Hindari menyimpan dalam keadaan panas untuk mencegah uap air.
Ya, dengan penyimpanan yang tepat, kering tempe bisa bertahan hingga beberapa minggu tanpa kehilangan kualitasnya.
Menggunakan api sedang mencegah tempe terlalu cepat gosong dan membantu menjaga tekstur renyah tanpa menyerap minyak berlebih.