Apa Arti Spam yang Sering Muncul di Media Sosial? Pahami Jenis-jenis dan Contohnya di Keseharian

1. Apa Arti Spam

(credit: unsplash)

Seperti yang telah disinggung di awal, kata spam sebenarnya berasal dari bahasa Inggris. Menurut oxfordlearnersdictionaries.com, apa arti spam adalah materi iklan yang dikirim melalui email kepada orang-orang yang belum memintanya. Ya, spam memang sangat identik dengan dunia komunikasi digital.

Meski berasal dari bahasa Inggris, kata spam ternyata sudah diserap ke dalam bahasa Indonesia. Hal ini terbukti dengan adanya kata spam dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Dalam KBBI apa arti spam tidak jauh berbeda dengan yang telah dijelaskan sebelumnya. Menurut KBBI, arti spam adalah surat yang dikirim tanpa diminta melalui internet, biasanya berisi iklan.

2. Jenis-jenis dari Spam

Spam ternyata ada banyak jenisnya. Oleh karena itu, tahu apa arti spam tentu tak akan lengkap jika tidak mengetahui jenis-jenisnya. Berikut beberapa jenis dari spam yang perlu kalian ketahui.

1. Spam Promosi

Sesuai dengan namanya spam promosi, merupakan jenis spam yang dikirim dengan tujuan untuk mempromosikan sebuah produk atau layanan. Spam ini memang tidak terlalu berbahaya, karena tidak disertai ancaman bagi penerima. Tetapi, spam promosi bisa sangat mengganggu jika diterima terus menerus.

2. Spam Malware

Jenis spam kedua adalah spam malware. Jenis spam malware biasanya berisi file jahat yang bertujuan untuk menyebarkan virus dan menginfeksi sistem operasi perangkat penerima. Selain itu, sering kali, spam jenis ini digunakan untuk mencuri data penerima atau untuk merusak data yang ada perangkat. Sehingga, spam ini sangat berbahaya dan perlu dihindari.

3. Spam Phishing

Spam ketiga, yaitu spam phishing. Secara umum, spam ini merupakan salah satu bagian dari spam malware.Namun, lebih spesifik spam ini lebih banyak dimanfaatkan praktik penipuan. Modusnya pengirim spam akan berpura-pura menjadi brand terkenal yang memberikan promosi dan hadiah.

4. Spam Penipuan

Keempat, ada pula yang disebut spam penipuan. Sesuai dengan namanya, jenis spam ini dikirim dengan tujuan utama pesan ini untuk menipu penerima dengan penawaran hadiah yang cukup besar. Pengirim spam akan mengirimkan pesan yang berisi tentang pengumuman event undian hadiah atau semacamnya. Jika penerima spam lengah, spam ini bisa berbahaya dan sangat merugikan.

3. Contoh Spam di Keseharian

(credit: unsplash)

Untuk lebih memahami apa arti spam, kita juga perlu tahu contohnya di keseharian. Pasalnya, di sehari-hari sebenarnya ada banyak contoh spam yang bisa kita temui. Berikut adalah beberapa di antaranya.

1. Email spam

Tak bisa dipungkiri, spam memang identik dengan email atau surat elektronik. Spam yang muncul di email pun beragam, bisa berupa spam promosi, malware, bahkan penipuan. Biasanya, sistem keamanan pada email akan mengidentifikasi suatu email sebagai spam atau bukan. Namun, ada kalanya sistem keamanan tersebut juga luput sehingga email spam tetap saja masuk.

2. Spam SMS

Belakangan pernahkah kalian menerima SMS menyebut bahwa kalian memenangkan undian, padahal kalian tidak pernah merasa mengikuti undian apapun. Nah, sms yang seperti ini juga termasuk contoh spam, apalagi jika sudah diterima secara terus menerus.

3. Spam Media Sosial

Di era media sosial seperti ini, spam juga semakin merajalela. Spam bisa dijumpai dalam berbagai media sosial, mulai dari whatsapp, telegram, twitter, instagram, facebook, dan sebagainya. Tak melulu dalam bentuk pesan chat, terkadang spam juga bisa muncul dalam bentuk komentar yang berulang.

4. Penyebab Spam

(credit: unsplash)

Setelah tahu apa arti spam, jenis-jenis, dan contohnya, yang perlu diketahui lagi adalah penyebab dari spam. Sebab dengan begitu, kita bisa lebih hati-hati dan waspada agar tidak terkena spam baik sms, email, maupun di media sosial. Berikut beberapa penyebab dari spam.

1. Terjadi kebocoran data pribadi

Kebocoran data pribadi jadi salah satu penyebab spam yang utama. Hal ini biasa terjadi tanpa disadari, saat kita mengisi suatu data. Jadi sebelum mengisi data pribadi di suatu platform, lebih dahulu pastikan keamanan untuk mencegah terjadinya spam.

2. Nomor dan email ditemukan secara acak

Pengirim spam mendapatkan nomor dan email kita secara acak.

3. Sering memasukkan data pribadi di platform online

Tidak semua aplikasi online bisa dipercaya, platform yang tidak bertanggung jawab bisa menjual data kalian kepada pengirim spam.

Itulah di antaranya ulasan tentang apa arti spam, berikut jenis-jenis, dan contoh di keseharian. Semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan!