Arti Ready, PO, Sold Out, dan Istilah Lain dalam Belanja Online

Diterbitkan:

Arti Ready, PO, Sold Out, dan Istilah Lain dalam Belanja Online
Ilustrasi (Credit: Unsplash)

Kapanlagi.com - Toko online seperti sudah menjamur dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Kini, membeli apa saja seolah bisa dilakukan dengan duduk manis di rumah. Namun, bagi masyarakat awam, kemungkinan masih belum akrab dengan arti ready stock, PO, sold out, dan istilah lainnya.

Padahal istilah tersebut biasanya dijadikan label oleh penjual pada produk-produknya. Tidak mengetahui arti ready bagi pengguna awal toko online adalah hal wajar. Jika tak paham dengan istilah lain, kalian pun bebas menanyakannya kepada penjual.

Namun, jika kalian merasa sungkan, tak ada salahnya untuk mempelajari istilah umum sebelum melakukan transaksi. Berikut ini terdapat informasi mengenai arti ready stock, PO, sold out, dan istilah lain yang biasa ditemukan dalam belanja online.

 

1. Arti Ready

Arti ready dalam bahasa Indonesia adalah siap. Akhir-akhir ini, istilah ready sering digunakan dalam aktivitas belanja online. Biasanya, pedagang akan memberi label "ready stock" pada produk yang tersedia.

Jika ada pelanggan yang membelinya maka produk tersebut bisa langsung dikirim. Apabila tidak ada label tersebut di suatu produk, pelanggan biasanya juga akan bertanya mengenai ketersediannya dengan istilah "ready".

Selain dalam aktivitas online, terdapat arti ready lainnya secara umum. Ready bisa dianggap sebagai istilah untuk mengungkapkan suatu hal yang sudah selesai dibuat atau dikerjakan. Kata ini juga kerap dipakai untuk seruan atau aba-aba kepada para pelari atau pertandingan tertentu sebagai tanda akan segera dimulai.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Istilah dalam Belanja Online

Selain arti ready, terdapat istilah lain dalam belanja online yang perlu kalian ketahui. Berikut ini terdapat sejumlah kata yang sering muncul dalam transaksi jual beli secara online.

1. PO (Pre Order)

PO merupakan Pre Order yang jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia menjadi "pesan terlebih dahulu". Jika kalian ingin membeli barang dengan, tapi ada label "PO" maka kalian harus memesannya terlebih dahulu kepada penjual. Bisa jadi barang tersebut memang belum dipesan kepada supplier atau memang belum dibuat.

Kalian perlu menunggu beberapa saat sebelum barang tersebut ready dan bisa dikirim.

2. Sold Out

Sold Out berarti sudah terjual. Foto barang yang dipajang sudah habis. Artinya, kalian tak bisa membeli barang tersebut hingga penjual melakukan restock.

3. Restock

Nah, masih berhubungan dengan istilah sebelumnya, restock adalah menyetok kembali produk yang habis. Entah produk tersebut akan dibuat atau dipesan kepada supplier.

4. Fix Order

Fix order artinya sepakat untuk membeli. Sebelum masuk ke tahap ini, biasanya akan ada transaksi antara penjual dan pembeli. Transaksi tersebut biasanya berisi obrolan mengenai spesifikasi barang, alamat, hingga nego harga.

Setelah kedua belah pihak sepakat maka itulah yang dinamakan fix order. Selanjutnya, pembeli akan diminta untuk mengisi format order.

5. Format Order

Format order merupakan bentuk atau cara pemesanan yang ditentukan oleh pembeli. Format order dibuat untuk memudahkan penjual dalam proses pelayanan, pembukuan, hingga pengiriman barang. Biasanya, pembeli yang sudah fix order akan diminta mengisi formulir.

Isi dari formulir tersebut antara lain terdiri dari nama, alamat, no HP, dan gambar produk yang ingin dibeli.

6. Keep

Keep artinya menyimpan. Biasanya, calon pembeli akan meminta penjual untuk keep barang yang ingin ia beli dengan memberikan DP terlebih dahulu. Penjual tidak akan menjual barang tersebut hingga pembeli melakukan pelunasan.

Biasanya ada sistem yang diterapkan. Misalnya, keep maksimal 1x24 jam atau 2x24 jam, dan seterusnya tergantung kesepakatan. Nah, jika pembeli tak segera melakukan pelunasan maka order dianggap batal.

7. Blacklist

Blacklist adalah daftar hitam. Daftar ini biasanya berisi penjual atau pembeli yang tidak terpercaya. Orang yang masuk blacklist tak akan dilibatkan dalam transaksi lagi. Penyebab seseorang masuk dalam daftar ini antara lain :

a. Penjual

- Servis buruk dari penjual, misalnya: respon dari penjual tidak ramah, pengiriman barang lama, pengiriman resi lama.

- Penjual melakukan penipuan, misalnya: barang tidak sesuai spesifikasi (barang KW tapi ditulis Ori), barang tidak dikirimkan, dll.

b. Pembeli

- Pembeli yang PHP, sudah mengirimkan format order tapi tidak transfer.

- Pembeli yang melakukan penipuan dengan mengirimkan bukti transfer palsu.

- Pembeli yang melakukan penipuan segitiga, dll.

 

3. Jenis-Jenis Toko Online

Toko online adalah hal utama dalam terjadinya transaksi jual-beli online. Pada toko inilah kalian bisa menggunakan pengetahuan mengenai arti ready stock, PO, sold out, dan seterusnya. Ada berbagai macam toko online yang biasa kalian temui. Berikut ini jenis-jenis toko online yang mungkin perlu kalian ketahui.

1. Social Media Shop

Toko online jenis ini sepertinya makin banyak ditemui. Pasalnya, media sosial pun terus dikembangkan hingga menyediakan fitur market place. Pengguna media sosial yang semakin banyak membuka kesempatan bagi para pebisnis untuk mencari pasarnya.

Berbelanja di media sosial memang lebih mudah dan asyik, tapi ada risiko yang mengintai karena jaminan keamanannya sangat sedikit. Transaksi yang kalian lakukan bisa saja terjadi dengan penipu. Oleh karena itu, kalian perlu memperhatikan reputasi penjual dan pilih model pembayaran secara COD.

2. Business-to-Consumers (B2C)

Business-to-Consumers (B2C) merupakan jenis toko online paling umum di masyarakat. Toko ini seperti toko ritel pada umumnya yang memiliki produk eceran dan gudang penyimpanan stok. Toko ini menjual produk langsung kepada pelanggan. Hal yang membedakan adalah proses dalam transaksi dilakukan secara online.

3. Shopping Mall

Jenis toko online yang satu ini bisa dikatakan mirip dengan e-commerce pada umumnya. Namun, shopping mall merupakan brand besar, ternama, dan sudah melalui verifikasi ketat.

KLovers, itulah penjelasan mengenai arti ready, PO, sold out, dan istilah lain dalam belanja online. Ada pula penjelasan mengenai beberapa jenis toko online yang mungkin perlu kalian ketahui.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending