Arti Senja Serta Proses Terciptanya Warna Langit di Bumi dan Planet Lain

1. Arti Senja

Ilustrasi (Credit: Unsplash)

Berdasarkan penjelasan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti senja adalah waktu (hari) setengah gelap sesudah matahari terbenam. Pada waktu tersebut, warna langit biasanya berubah menjadi oranye kebiru-biruan atau oranye semu merah muda. Warna langit semacam itu dianggap indah oleh kebanyakan orang.

Senja sendiri punya pembagian waktu berdasarkan letak matahari yang mengacu pada cakrawala. Berikut ini terdapat penjelasan mengenai pembagian waktu senja yang perlu kalian ketahui.

- Senja sipil (ugahari) : saat matahari berada pada 6 derajat di bawah cakrawala pada malam hari. Pada saat ini, benda tidak bisa dibedakan serta beberapa planet dan bintang terlihat dengan mata telanjang.

- Senja nautikal (bahari): saat matahari setinggi 12 derajat di bawah cakrawala pada malam hari. Pada masa ini, benda tidak bisa lagi dipisahkan, dan cakrawala tidak dapat dilihat dengan mata telanjang.

- Senja astronomis (astronomis): saat matahari setinggi 18 derajat di bawah cakrawala di malam hari. Pada saat ini, matahari tidak lagi menerangi langit, dan tidak lagi bertentangan dengan pengamatan astronomi.

2. Proses Terciptanya Warna Langit Senja

Ilustrasi (Credit: Unsplash)

Secara umum, arti senja memang bisa dipahami sebagai proses pergantian antara siang ke malam yang biasanya ditandai dengan warna oranye di langit. Namun, secara ilmiah proses terciptanya warna langit senja tak sesederhana itu. Warna langit saat senja dihasilkan oleh fenomena pemendaran cahaya atau bisa disebut scattering.

Scattering terjadi karena molekul dan partikel kecil di atmosfer mengubah arah sinar matahari hingga berhamburan dan berpendar di udara. Proses itu yang kemudian berpengaruh pada cahaya dari langit. Secara detail, hasil akhir warna langit ditentukan oleh panjang gelombang cahaya dan ukuran partikel. Merah memiliki gelombang cahaya paling panjang, sedangkan ungu dan biru paling pendek.

Semakin banyak atmosfer, semakin banyak pula molekul untuk menyebarkan cahaya ungu dan biru. Jika gelombang cahaya cukup panjang, cahaya warna ungu dan biru akan keluar dari garis pandang mata. Sementara itu, warna merah sebagai pemilik gelombang terpanjang akan mempengaruhi warna matahari saat tepat berada di cakrawala.

Oleh karena itu, saat senja tiba warna langit akan berubah kuning, oranye, hingga kemerahan. Lintasan warna merah memang begitu panjang hingga melewati atmosfer dan menghalangi warna-warna lainnya.

3. Warna Langit Senja di Planet Lain

Ilustrasi (Credit: Unsplash)

Setelah mengetahui arti senja dan proses terciptanya warna langit sore di bumi, apa kalian tidak penasaran dengan warna langit senja di planet lain? Seperti yang sudah dijelaskan di atas bahwa proses scattering bergantung pada atmosfer. Sementara kandungan atmosfer di tiap planet berbeda-beda. Wajar jika warna senja di planet lain berbeda dengan bumi.

Sebagai contoh, planet Uranus yang atmosfernya dipenuhi hidrogen, helium dan metana. Kandungan tersebut membuat atmosfer menyebarkan gelombang biru dan hijau sambil menyerap gelombang merah. Dengan begitu, langit senja di Uranus berwarna biru semu tosca.

Selanjutnya planet Mars. Partikel debu khas di atmosfer Mars membuat penyebaran cahaya berbeda dengan kandungan gas. Partikel gas menghamburkan cahaya ke segala arah, sedangkan partikel debu menghamburkan cahaya hanya ke satu arah. Kandungan debu juga membuat gelombang merah lebih luas daripada gelombang biru. Oleh karena, langit senja di Mars lebih didominasi warna biru.

4. Kata-Kata Tentang Senja

Ilustrasi (Credit: Unsplash)

Melalui berbagai tangkapan layar banyak orang, arti senja seolah sudah disepakati sebagai keindahan. Biasanya, tangkapan kamera sore hari itu diunggah ke media sosial dengan kata-kata senja untuk melengkapi keindahan. Nah, jika kalian punya hobi mengunggah foto-foto semacam itu, barangkali kata-kata senja berikut ini bisa jadi sumber inspirasi untuk caption.

1. "Senja mengajarkan kita bahwa sesuatu yang terlihat indah sebagian besar hanya bersifat sementara."

2. "Di antara senja dan keheningan di tempat ini, mengingatmu menjadi kesibukan kecil yang membahagiakan."

3. "Mungkin kelak akan ada senja yang sepi untukmu, satu persatu kenangan mulai kau ingat, dan tersenyum ketika giliranku lewat."

4. "Aku mencintaimu sebanyak hujan. Kau mencintaiku sesingkat senja. Seperti hujan, aku jatuh cinta berkali-kali. Seperti senja, kau jatuh cinta kemudian pergi."

5. "Senja itu setia. Dia tak perlu berjanji untuk kembali. Dia hanya butuh waktu untuk menepati. Karena dia tahu, meninggalkan bukan berarti mengusaikan segala harapan. Tapi meninggalkan hanya untuk menguji sebuah kesetiaan."

6. "Hadirmu di sisiku layaknya senja yang datang sebentar namun sangat menenangkan."

7. "Senja mengajarkan pada kita, bahwa kehidupan tak selalu berjalan dengan cemerlang dan bersinar."

8. "Sebab senja lebih tau bagaimana cara permisi tanpa ada sedikit pun insan yang merasa tersakiti."

9. "Jadilah seperti senja yang kehadirannya selalu membuat ketenangan dan kepergiannya selalu membuat kerinduan."

10. "Kebersamaan kita, sama seperti dua cangkir teh di saat senja, hangat dan manis".

KLovers, itulah penjelasan mengenai arti senja serta proses terciptanya warna langit di bumi dan planet lain. Ada pula kata-kata senja yang akan menjadi sumber inspirasi.