Atasi Keteakutan Anak-Anak, Drg Sari Ungkap Tips Bangun Mood
Istimewa
Kapanlagi.com - Menjalani perawatan gigi dan mulut masih menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian anak-anak. Stigma mengerikan dokter gigi yang tertanam dalam diri anak biasanya dipicu karena banyak hal.
Salah satunya karena sering ditakut-takuti. Atau dibawa ke rumah sakit maupun klinik mulut dan gigi ketika anak sudah merasa kesakitan.
Di temui di bilangan Kemang, Jakarta Selatan, Drg. Sari membenarkan fenomena itu. Dia menyarankan kepada orang tua untuk tidak lagi melakukan kedua hal tersebut.
Advertisement
”Sebetulnya jangan membiasakan diri untuk membawa anak ke dokter gigi ketika sakit saja,” kata dokter Sari, yang bertugas di Dharmawangsa Dental Studio (DSS) itu.
”Kalau bisa memang harus perawatan rutin untuk pencegahan. Kami menyarankan sekitar 3-4 bulan sekali gigi dan mulut anak diperiksakan ke dokter gigi,” tutur Sari.
Dengan metode tersebut, diyakini tidak akan meninggalkan pengalaman traumatis pada anak. Sehingga mereka datang juga dengan kondisi atau mood yang baik
”Nggak dalam keadaan yang lagi kesakitan,” jelas Sari.
1. Cara Khusus
Direktur Utama Jivas Group drg Sofie menambahkan, punya cara khusus untuk menangani masalah ketakutan pada anak saat ke dokter gigi. Serta, memberikan kesan menyenangkan pada anak.
Selain mendatangi dokter-dokter ahli dan menggunakan teknologi canggih, juga senantiasa mendesain klinik-klinik menjadi ramah anak. Sebab, dia paham betul suasana dan kenyamanan bangunan atau ruangan sangat memengaruhi mood anak.
”Iya, itu pengaruh banget karena ketika mood anak baik, mereka jadi bisa menghargai ambience. Jadi, anak-anak bisa merasa sangat nyaman dengan interior. Ngerasa homey lah, nggak takut,” tutur Sofie.
”Yang lebih di-appreciate pelanggan memang karena ambience klinik kami. Kami juga memiliki perawatan untuk orang dewasa. Memang spiritnya untuk anak dan dewasa, tapi kebetulan keunggulannya perawatan gigi anak,” ujar Sofie.
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)
(kpl/glk)
Advertisement
-
Teen - Lifestyle Gadget Smartwatch Kece Buat Gen Z yang Stylish, Fungsional, dan Nggak Bikin Kantong Kaget
