Callind, Aplikasi Chatting Buatan Anak Negeri Yang Disarankan Menkominfo

Penulis: Natanael Sepaya

Diterbitkan:

Callind, Aplikasi Chatting Buatan Anak Negeri Yang Disarankan Menkominfo Novi Wahyuningsih © facebook.com/noviwahyuningsih.kebumen

Kapanlagi.com - Beberapa waktu lalu aplikasi chatting yang bernama Callind pun resmi diluncurkan. Namun chatting bukan jadi satu-satunya fitur unggulan utama dari aplikasi buatan Novi Wahyuningsih yang berasal dari Kebumen ini. Yap, karena di dalamnya kamu juga bisa menemukan berbagai fitur berguna seperti video call, sampai mengirim file.

Semakin seru lagi karena lewat Callind, kamu juga bisa memasang iklan untuk produk yang kamu jual, bahkan bertransaksi secara langsung dengan calon pembeli. Rasanya nggak heran kalau Bapak Rudiantara selaku Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) pun mengajak masyarakat untuk menggunakan aplikasi yang satu ini.

Novi Wahyuningsih, sosok Kartini di zaman sekarang yang membuat aplikasi Callind © facebook.com/noviwahyuningsih.kebumen

Seperti dilansir dari Liputan6, hal tersebut disampaikan Menkominfo melalui pesan video yang diputar saat peluncuran aplikasi Callind di Jakarta beberapa waktu lalu. "Seperti yang hari ini diluncurkan aplikasi media sosial, chatting komersial yang diberi nama Callind bertepatan dengan Hari Kartini," ujarnya.

Callind sendiri membawa identitas bangsa, di mana nama aplikasi tersebut merupakan singkatan dari 'Calling Indonesia'. Karena segudang fitur yang dibenamkan di dalamnya, sampai sekarang Callind sendiri sudah diunduh sebanyak 350 ribu lebih pengguna smartphone berbasis operating system Android.

Callind masuk dalam 4 aplikasi gratis teratas di Google Play Store lho! © facebook.com/noviwahyuningsih.kebumen

Novi Wahyuningsih juga memproyeksikan jika Callind akan memiliki 50 juta pengguna dalam waktu 3 tahun ke depan. Semakin menarik lagi karena Callind juga bisa dijadikan sarana promosi dan pemasaran bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Kok bisa? Karena di dalamnya terdapat platform seperti chatting, forum, komunitas, sampai iklan dan jual-beli produk.

"Kami sedang dalam proses pengembangan kerja sama dengan beberapa UMKM yang bergerak di sektor ritel yang ada di daerah nasional harapan kami bisa kerja sama dengan UMKM di seluruh Indonesia," ujar Novi. Nah, meski Callind sendiri masih terus melakukan perbaikan sistem dan pengenalan dalam publik, nggak ada salahnya deh buat mencoba meng-install aplikasi ini di smartphone kamu.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

(kpl/ntn)

Editor:

Natanael Sepaya