Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Menentukan hari baik pindah rumah menurut primbon Jawa masih penting untuk dilakukan. Meski zaman sudah makin modern, tahapan memilih hari dengan menghitung weton masih sering dilakukan.
Tentu, pemilihan hari baik pindah rumah menurut primbon Jawa ini berdasarkan kepercayaan masing-masing. Ada pula yang lebih percaya menggunakan Feng Shui. Dan itu pun tak masalah.
Bahkan, ada pula orang tak tidak memikirkan hal ini karena menganggap semua hari baik untuk pindahan. Nah, jika kalian penasaran dengan cara menghitung hari baik pindah rumah menurut primbon Jawa, tak ada salahnya untuk menyimak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Advertisement
Ilustrasi (Credit: Unsplash)
Pindah rumah merupakan salah satu hal penting untuk menentukan hari baik. Sebagai orang Jawa, wajar jika kalian juga merasa penasaran dengan cara menghitung hari baik pindah rumah menurut primbon Jawa.
Jika memilih hari secara asal-asalnya dan jatuh di hari yang kurang baik, dipercaya akan ada kesialan yang mengintai. Misalnya, mudah dimasuki pencuri, keluarga tidak bahagia, tanaman kurang subur, dan lain sebagainya. Salah satu cara yang bisa kalian tempuh adalah dengan mengetahui weton kelahiran terlebih dahulu.
Seperti yang mungkin sudah kalian ketahui, weton kelahiran juga bisa digunakan sebagai penentu arah rezeki, karakter, hingga jodoh seseorang. Nah, jika kalian ingin mengetahui cara menghitung hari baik baik, silakan simak penjelasan berikut ini.
Nama Hari dan Nilai Neptu
- Minggu: 5
- Senin: 4
- Selasa: 3
- Rabu: 7
- Kamis: 8
- Jumat: 6
- Sabtu: 9
Nama Hari Pasaran dan Nilai Neptu
- Legi: 5
- Pahing: 9
- Pon: 7
- Wage: 4
- Kliwon: 8
Misalnya, jika kalian lahir di hari Jumat Pon, maka neptu bisa dihitung dengan menjumlahkan masing-masing nilai hari seperti berikut:
Jumat Pon : 6 + 7 = 13
Selanjutnya, angka di atas harus dijumlahkan dengan weton hari pindahan pilihan serta neptu kelahiran pasangan jika ada. Kalian juga bisa mempersempit pilihan hari dengan menentukan bulan baik, yakni:
Ruwah = baik
Dulkaidah = cukup baik
Besar = sangat baik
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Ilustrasi (Credit: Unsplash)
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, untuk menentukan hari baik pindah rumah menurut primbon Jawa, kalian juga perlu memilih bulan. Berikut ini ada beberapa penjelasan mengenai watak bulan untuk pindahan rumah yang bisa kalian simak.
Bulan Bakdamulud : Bulan baik untuk mendirikan sesuatu termasuk rumah tinggal, keluarga yang bersangkutan akan mendapat wahyu dan keberuntungan. Selain itu, apa yang diinginkan bisa terlaksana, cita-citanya tercapai, selalu menang dalam menghadapi perkara, berhasil dalam bercocok-tanam, berkelimpahan emas dan uang, mendapat doa restu Nabi, dan lindungan dari Allah.
Bulan Dulkaidah : Cukup baik, dicintai anak istri, para orang tua, saudara, dan handaitaulan. Dalam hal bercocok-tanam lumayan hasilnya, banyak rejeki dan cukup uang. Keadaan keluarga harmonis, tentram, damai dan mendapatkan doa dari Rasul.
Bulan Ruwah: Bulan baik untuk mendirikan rumah tinggal. Rejeki melimpah dan halal, disegani, dihormati dan disenangi orang banyak, mendapat doa Rasul.
Bulan Besar (haji) : Baik, banyak mendapat rejeki, berkelimpahan harta-benda dan uang, anggota keluarga yang berdiam di areal rumah-tinggalnya yang dibangun pada bulan besar merasakan ketentraman lahir batin, serta dihormati.
Advertisement
Ilustrasi (Credit: Unsplash)
Selain cara menghitung hari baik pindah rumah menurut primbon Jawa seperti di atas, masih ada cara lain yang bisa ditempuh. Kalian bisa menghitungnya dengan Guru, Ratu, Rogoh, Sempoyong. Rumusnya, kalian perlu membagi total neptu dengan angka 4 dan lihat berapa kelebihannya.
Misalnya kalian memiliki neptu 13 dan ingin pindah rumah di hari Sabtu Legi dengan neptu 14, maka perhitungannya bisa dilihat di bawah ini.
Total neptu: 13+14 = 27
Perkalian empat yang mendekati 27 adalah: 6×4 = 24
Total neptu - perkalian terdekat = 27-24 = 3
Setelah mendapatkan angka 3, lihat kedudukannya dalam tabel Guru, Ratu, Rogoh, dan Sempoyong berikut:
1. Guru : Lancar rejeki, dihormati, selamat, sejahtera.
2. Ratu : Banyak rejeki, jauh dari gara-gara, berwibawa, ditakuti, disegani.
3. Rogoh : Mudah untuk dimasuki pencuri, kurang harmonis dan tidak bahagia
4. Sempoyong : Tidak betah di rumah, banyak kesusahan dan sering bertengkar.
Kedudukan angka 3 adalah Rogoh, yang menunjukkan bahwa hunian akan mudah dimasuki pencuri, kurang harmonis, dan tidak bahagia. Berarti, pilihan hari baik yang kalian pilih energinya kurang baik atau tidak tepat sehingga perlu diubah.
Ilustrasi Menentukan Hari untuk Renovasi Rumah (credit: unsplash)
Terdapat formula khusus dalam primbon Jawa untuk menghitung proses renovasi dan pembangunan rumah. Penjelasan rinci mengenai perhitungan tersebut dapat ditentukan dengan rumus sebagai berikut:
(Jumlah Neptu Hari Pasaran + Neptu Hari Sepekan : 4)
Sebagai contoh:
Weton Sabtu Pon, maka jumlah neptunya yakni 9 + 7= 16. Kemudian, jumlah weton tersebut dapat dibagi dengan 4. Adapun jumlahnya, 16 : 4 = 4. Sehingga sisa 4 inilah yang dapat kalian cek untuk mengetahui makna hari baik renovasi atau membangun rumah.
Hasil Ramalan Hari Renovasi Menurut Primbon Jawa
- Sisa 1: Mengindikasikan akan meraih penghormatan, kelimpahan rezeki, kedamaian, serta keamanan dalam lingkungan rumah tangga.
- Sisa 2: Menunjukkan kemungkinan keberuntungan dan memiliki kemampuan untuk menghindari potensi bahaya yang dapat menghampiri rumah.
- Sisa 3: Mempunyai makna negatif karena dapat membawa musibah seperti kerugian, tindakan kriminal, bahkan penyakit.
- Sisa 4: Berkaitan dengan dampak negatif seperti risiko kesehatan, kesulitan dalam mencari rezeki, bahkan risiko musibah seperti kematian.
Ilustrasi Menentukan Arah Hadap Rumah Menurut Primbon (credit: unsplash)
Selain menentukan hari untuk pindahan, primbon Jawa juga bisa digunakan untuk memilih arah rumah yang tepat. Pasalnya, arah rumah yang tepat diyakini bakal mendatangkan rezeki yang melimpah. Sehingga, menurut Primbon Jawa, menentukan arah rumah memang tidak bisa sembarangan.
Nah untuk menentukan arah Primbon Jawa, di antaranya bisa dilakukan dengan melakukan hitungan neptu. Seperti yang diketahui, neptu merupakan penggabungan atau penjumlahan dari nilai hari lahir (Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu, dan Minggu) dengan nilai pasaran (Legi, Pahing, Pon, Wage, Kliwon). Untuk lebih jelasnya, berikut nilai hari dan pasaran Jawa.
Nilai Hari Lahir:
- Hari Senin memiliki nilai 4
- Hari Selasa memiliki nilai 3
- Hari Rabu memiliki nilai 7
- Hari Kamis memiliki nilai 8
- Hari Jumat memiliki nilai 6
- Hari Sabtu memiliki nilai 9
- Hari Minggu memiliki nilai 5
Nilai Pasaran Jawa:
- Pasaran Jawa Legi memiliki nilai 5
- Pasaran Jawa Pahing memiliki nilai 9
- Pasaran Jawa Pon memiliki nilai 7
- Pasaran Jawa Wage memiliki nilai 4
- Pasaran Jawa Kliwon memiliki nilai 8
Setelah melakukan perhitungan neptu weton dengan menjumlahkan nilai hari kelahiran dan pasaran, cara menentukan arah hadap bisa dilakukan berdasarkan hasil berikut:
- Apabila total neptu adalah 7, 8, 13, atau 18, disarankan agar rumah menghadap ke arah utara atau timur.
- Apabila total neptu adalah 9 atau 14, arah hadap rumah sebaiknya adalah ke selatan atau timur.
- Apabila total neptu 10, disarankan agar rumah menghadap ke selatan atau barat.
- Apabila total neptu adalah 11, 15, atau 16, disarankan agar arah hadap rumah adalah ke barat.
- Apabila total neptu adalah 12 atau 17, sebaiknya rumah menghadap ke utara atau barat.
Nah, KLovers, itulah cara menghitung hari baik pindah rumah menurut primbon Jawa yang perlu kalian ketahui.
AYO JOIN CHANNEL WHATSAPP KAPANLAGI.COM BIAR NGGAK KETINGGALAN UPDATE DAN BERITA TERBARU SEPUTAR DUNIA HIBURAN TANAH AIR DAN JUGA LUAR NEGERI. KLIK DI SINI YA, KLOVERS!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/gen/ans)
Advertisement
Mengenal Sherly Tjoanda: Cagub Malut Baru, Gantikan Suami yang Tewas dalam Kecelakaan Kapal
Profil Mega Putri Aulia, Mantan Artis yang Sudah Hijrah dan Kini Cantik Berbalut Hijab
Bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapkah Marselino Ferdinan Bawa Timnas Menang di Piala AFF 2024?
Mega Putri Aulia Nangis Minta Sinetron 'TUKANG BUBUR NAIK HAJI' Tak Tayang Lagi
Timnas Indonesia Tembus Posisi 125 Dunia, Peningkatan Signifikan dalam Ranking FIFA