Dengan Harga Sekitar 5 Juta, Tren Celana Jeans Ini Bikin 'Pasrah'

Kapanlagi.com - Ibarat makanan, jeans ini kayak bakso, ada di mana-mana dan nggak susah dicari kok, apalagi di kalangan anak muda. Selain karena banyak pilihan gaya, jeans juga enak banget buat dipakai 'tempur' dalam berbagai situasi maupun kondisi. Belum tren fashion yang terus berkembang, bikin jeans jadi nggak ada matinya!

Tapi terkadang sebuah tren fashion juga sering bikin kita geleng-geleng kepala dan heran dengan bentuknya. Belum lagi kalau harganya mahal, minimal bikin kita kesel sendiri deh. Nah rupanya bentuk yang aneh dan harga yang mahal itu ada pada tren jeans yang satu ini.

Dilansir dari Viralnova, baru-baru ini Unravel Project menjual salah satu produk celana jeans tanpa terusan, alias cuma 1/4 doang. Belum selesai, semakin mantap karena jeans aneh ini dijual brand streetwear ternama itu dengan harga US$ 400 atau sekitar 5 juta rupiah!

Kalau melihat bentuknya sih, kayak nggak cocok dibilang celana jeans. Iya, panjangnya cuma 1/4 lho. Terus kalau lihat contoh gambarnya, jeans ini sih lebih cocok jadi aksesoris seperti ikat pinggang, ketimbang celana. Cuma yakin nih kalian ikhlas mengeluarkan uang untuk ikat pinggang dari jeans yang bentuknya nyeleneh ini?

"Didesain seolah-olah ini merupakan bagian paling atas dari jeans favoritmu, jeans versi biru pudar ini punya tepian yang berumbai dan kantong yang bisa terlihat," tulisan pada kolom deskripsi produk ini. Well, kamu bisa cek langsung jeans aneh ini yang dijual di situs Net-a-porter.

Memang kalau bicara soal brand, Unravel Project dipakai oleh kalangan selebriti top Hollywood seperti Rihanna, Kim Kardashian dan Gigi Hadid. Melihat dari bentuknya saja, jeans aneh ini lebih pas dipakai buat menyimpan uang receh untuk parkir dan kembalian belanja. Rasanya jadi pasrah dengan juntrungan fashion zaman sekarang.

Tapi nggak tahu lagi sih kalau kamu pede-pede aja tampil dengan bentuk jeans seperti itu dan punya banyak uang seperti Bu Dendy.

Berita Foto

+8

8 Negara Ini Nggak Punya Gerai McDonalds, Ternyata Ini Alasannya