Disebut Bermotif Rasial, 10 Orang Tewas Dalam Serangan Tembakan di Supermarket Amerika Serikat
Kasus penembakan massal di AS. Credit: merdeka.com
Kapanlagi.com - Kasus penembakan massal kembali terjadi di Amerika Serikat (AS). Dilansir dari merdeka.com, dilaporkan bahwa seorang remaja laki-laki berkulit putih melepaskan tembakan di supermarket Tops Friendly Market di Buffalo pada Sabtu (14/5).
Disebutkan kalau tindakan ini bermotif rasial, pasalnya kawasan yang menjadi tempat penembakan tersebut merupakan lingkungan yang didominasi dengan penduduk berkulit hitam.
Advertisement
1. 10 Orang Tewas
Menurut laporan pihak berwenang, 10 orang tewas dalam serangan penembakan tersebut. Selain itu, ada juga tiga orang lainnya yang dilaporkan terluka.
Dari 13 korban tersebut, 11 orang merupakan orang berkulit hitam dan dua orang lainnya adalah berkulit putih.
(Setelah 8 tahun menikah, Raisa dan Hamish Daud resmi cerai.)
2. Pelaku Telah Ditangkap
Menggunakan senapan serbu, pelaku dari penembakan massal ini sudah diamankan oleh pihak berwenang.
Dari laporan yang didapatkan, pelaku berkendara ke Buffalo dari rumahnya di sebuah daerah di New York yang ditempuh selama berjam-jam. Selain melewati perjalanan yang cukup lama, pelaku juga disebutkan menyiarkan aksinya tersebut di Internet.
3. Kasus Rasial
Dikutip dari Al Jazeera, agen khusu FBI Buffalo, Stephen Belongia memberikan informasi soal penyelidikan kasus tersebut, apakah merupakan kejahatan yang dipicu kebencian dan serangan ekstremisme bermotif rasial.
Komisioner Kepolisan Buffalo, Joseph Gramaila memberikan penjelasan kalau pelaku membunuh sembilan pengunjung dan seorang pensiunan polisi yang bekerja sebagai penjaga keamanan.
Penjaga keamanan yang disebutkan tersebut sempat mengeluarkan beberapa tembakan, tapi pelaku menembaknya.
4. Pelaku
Dari penjelasan lebih lanjut, diungkapkan bawah pelaku diidentifikasi bernama Payton Gendro. Ia berasa dari Conklin, bagian New York yang berjarak sekitar 320 kilometer dari tenggara Buffalo.
5. Ancaman Hukuman
Pelaku penembakan bernama Payton Gendron ini dihadapkan dengan dakwaan pembunuhan tingkat pertama dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup tanpan pembebasan bersyarat.
Sekarang ini, sang pelaku tengah ditahan tanpa jaminan.
Sudah Baca?
Pro Kontra Mengaku LGBT: Tak Ingin Bohongi Diri & Faktor Dukungan Keluarga
Tembus 4,5 Juta Penonton, 'KKN DI DESA PENARI' Jadi Film Horor Terlaris
Makin Banyak Fans Berkat 'WEDDING AGREEMENT THE SERIES', Apa Kata Refal Hady?
Buntut Undang Ragil Mahardika ke Podcast, Follower Instagram Deddy Corbuzier Ramai Dikabarkan Berkurang 8 Juta
Adinda Thomas Merinding Film 'KKN DI DESA PENARI' Tembus Tiga Juta Penonton dalam Waktu Sembilan Hari
(Di usia pernikahan 29 tahun, Atalia Praratya gugat cerai Ridwan Kamil.)
Berita Foto
(kpl/mdk/ssm)
Advertisement
