Doa Qunut Sholat Subuh Lengkap dengan Arti, Pahami Tata Caranya untuk Menambah Pahala

1. Hukum Doa Qunut

(credit: freepik)

Hukum mengenai doa qunut sebenarnya masih sering jadi perdebatan. Ada ulama yang mewajibkan, ada pula yang menganggapnya sunnah. Perbedaan pandangan tersebut didasari atas sumber dalil yang berbeda. Hukum sunnah didasarkan pada hadis Bara' ibn Al-A'zib yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Muslim, dan At-Tirmidzi yang berbunyi:

"Sesungguhnya Nabi SAW membaca qunut dalam sholat maghrib dan subuh." (HR. Tirmidzi).

Sementara itu, hukum yang mewajibkan doa qunut lebih berlandaskan pada hadis Abu Hurairah yang diriwayatkan oleh Imam Muslim yaitu:

"Nabi Saw. pernah mengucapkan qunut pada sholat subuh, lalu ada berita sampai kepada kami bahwa beliau Saw. meninggalkan qunut kala turun (sebuah ayat), 'tidak ada sedikit pun campur tanganmu dalam urusan mereka itu, atau Allah menerima tobat mereka..." (HR. Muslim).

2. Bacaan dan Arti Doa Qunut Sholat Subuh Sendiri

(credit: freepik)

Terlepas dari perdebatan mengenai hukumnya, doa qunut tetaplah amalan yang membawa kebaikan. Oleh karena itu, sudah semestinya umat muslim mengetahui bacaan beserta makna yang terkandung di dalam artinya. Namun ternyata, ada perbedaan doa qunut sholat subuh sendiri (munfarid) dan berjamaah.

Untuk mengetahuinya, berikut bacaan doa qunut saat melaksanakan sholat subuh sendiri.

Allahummahdini fii man hadait, wa aafini fii man aafait, wa tawallaii fii man tawallait, wa baariklii fii maa a thait, wa qinii syarra maa qadhait, fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa alaik, wa innahuu laa yazillu man waalait, wa laa ya izzu man aadait, tabaarakta rabbanaa wa ta aalait, fa lakal hamdu a laa maa qadhait, wa astagfiruka wa atuubu ilaik, wa shallallâhu alaa sayyidinaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa alaa aalihi wa shahbihi wa sallam.

Artinya

"Ya Allah, kumpulkan aku bersama orang-orang yang menerima petunjuk-Mu, selamatkan diriku ke dalam kelompok orang yang Kau lindungi dari bala dunia dan akhirat, sertakan daku bersama mereka yang Kau pelihara dari dosa, turunkan berkah-Mu untukku dalam semua anugerah-Mu, jauhkan diriku dari dampak buruk yang Kau gariskan. Karena sungguh Engkau yang memutuskan, bukan menerima putusan. Sungguh tiada hina orang yang Kau bimbing. Dan tiada mulia orang yang Kau musuhi. Wahai Tuhan kami, Engkau Maha Suci dan Maha Tinggi. Segala puji bagi-Mu atas segala putusan-Mu. Aku memohon ampun dan bertobat kepada-Mu."

3. Doa Qunut saat Sholat Subuh Berjamaah

(credit: freepik)

Seperti yang disinggung sebelumnya, doa qunut saat sholat subuh sendiri dan berjamaah dilafalkan secara berbeda. Hal ini berdasarkan pandangan Syekh Zainuddin Al-Malibari di dalam Fathul Mu'in yang menyebut bahwa dimakruhkah untuk berdoa bagi diri sendiri pada saat doa bersama.

Oleh karena itu, dalam doa qunut sholat subuh jamaah terdapat perubahan pelafalan lafal "ihdini" (yang artinya berilah aku petunjuk) diubah menjadi "ihdina" (berilah kami petunjuk). Sebab dengan begitu, artinya secara tak langsung jamaah sholat subuh mengharapkan kebaikan bersama dengan saling mendoakan satu sama lain.

4. Tata Cara Doa Qunut

(credit: freepik)

Doa qunut sebenarnya tidak saja dilakukan di dalam sholat subuh saja. Selain qunut sholat subuh, terdapat juga qunut witir pada separuh akhir Ramadan, dan qunut nazilah. Namun, qunut di waktu sholat subuh memang paling sering dan umum dilakukan.

Untuk pelaksanaan doa qunut sholat subuh sendiri, dilakukan pada saat masuk rekat kedua. Tepatnya, ketika melakukan gerakan iktidal atau saat sebelum melakukan sujud pertama. Dalam sholat subuh berjamaah, imam dianjurkan untuk membacakan doa qunut secara lebih keras. Sementara, makmum cukup mengamini doa qunut yang dipanjatkan oleh imam.

Itulah di antaranya bacaan doa qunut saat sholat subuh beserta arti dan tata caranya. Semoga bermanfaat dan bisa menambah meningkatkan keimanan kita sebagai seorang muslim yang taat. Amiin!