63 Kata-Kata Mulia dari Para Tokoh Spiritual, Paus Fransiskus - Mahatma Gandhi yang Menyejukkan Hati

Penulis: Anik Setiyaningrum

Diterbitkan:

63 Kata-Kata Mulia dari Para Tokoh Spiritual, Paus Fransiskus - Mahatma Gandhi yang Menyejukkan Hati
Ilustrasi (Credit: Freepik)

Kapanlagi.com - Segala ritual yang berhubungan dengan rohani atau kejiwaan diri bisa dikatakan sebagai kegiatan spiritual. Orang yang telah melakukannya secara rutin, biasanya memiliki kecerdasan spiritual yang bagus sehingga memungkinkan baginya untuk mengucapkan kata-kata mulia dalam kehidupannya sehari-hari.

Tokoh terkenal dengan kata-kata mulia yang tercermin dalam laku hidupnya antara lain, Paus Fransiskus, Mahatma Gandi, dan Bunda Teresa. Perjuangan mereka dalam keadilan dan kemanusiaan menimbulkan reaksi positif yang emosional dari berbagai penjuru dunia.

Maka tak heran jika kata-kata mulia dari mereka banyak dikutip dan dijadikan teladan generasi setelahnya, hingga hari ini. Jika kalian juga ingin meneladani kata-kata mulia dari tokoh spiritual di atas, langsung saja simak kata-kata mulia yang dilansir dari berbagai sumber berikut ini.

 

1. Kata-Kata Mulia dari Paus Fransiskus

Paus Fransiskus yang memiliki nama kecil Bergoglio, dikenal sebagai sosok yang konservatif, rendah hati, dan miliki perhatian lebih terhadap keadilan sosial. Tak heran, perkataannya sering dianggap sebagai kata-kata mulia oleh banyak orang.

Saat menjadi seorang Kardinal, ia malah tinggal di apartemen kecil alih-alih menempati kediaman resmi keuskupan dan menikmati fasilitas seperti sopir dan limosin yang disediakan. Untuk meneladani dan lebih mengetahui sikap sederhana dan rendah hatinya, langsung saja simak kata-kata mulia Paus Fransiskus berikut ini.

1. "Saya lebih memilih gereja yang memar, terluka, dan kotor karena telah keluar dari jalanan, daripada gereja yang tidak sehat karena terkurung dan tidak bergantung pada keamanannya sendiri."

2. "Tuhan tidak pernah lelah mengampuni kita; kita adalah orang-orang yang lelah mencari belas kasihan-Nya."

3. "Tidak ada yang bisa tumbuh jika dia tidak menerima kekecilannya."

4. "Hidup adalah perjalanan. Ketika kita berhenti, banyak hal tidak berjalan dengan baik."

5. "Kita semua memiliki kewajiban untuk berbuat baik."

6. "Sedikit belas kasihan membuat dunia tidak terlalu dingin dan lebih adil."

7. "Bersama budaya kerja, harus ada budaya waktu luang sebagai kepuasan. Dengan kata lain: orang yang bekerja harus meluangkan waktu untuk bersantai, bersama keluarga, bersenang-senang, membaca, mendengarkan musik, berolahraga."

8. "Kita harus mengembalikan harapan kepada kaum muda, membantu yang tua, terbuka terhadap masa depan, menyebarkan cinta. Miskin di antara orang miskin. Kita perlu menyertakan yang dikucilkan dan memberitakan perdamaian."

9. "Tidaklah 'progresif' untuk mencoba menyelesaikan masalah dengan menghilangkan nyawa manusia."

10. "Ini penting: untuk mengenal orang, mendengarkan, memperluas lingkaran ide. Dunia dilintasi oleh jalan-jalan yang saling berdekatan dan bergerak terpisah, tetapi yang terpenting adalah jalan itu mengarah pada Kebaikan."

11. "Hidup bersama adalah seni. Ini adalah seni yang sabar, seni yang indah, sangat menarik."

12. "Situasi bisa berubah; orang bisa berubah. Jadilah orang pertama yang berusaha membawa kebaikan. Jangan menjadi terbiasa dengan kejahatan, tetapi kalahkanlah dengan kebaikan."

13. "Di mana ada kebenaran, di situ juga ada cahaya, tapi jangan bingung antara cahaya dengan flash."

14. "Contoh yang sering saya gunakan untuk mengilustrasikan realitas kesombongan, adalah ini: lihat burung merak; indah jika Anda melihatnya dari depan. Tetapi jika Anda melihatnya dari belakang, Anda menemukan kebenaran ... Siapa pun yang menyerah pada kesombongan yang mementingkan diri sendiri memiliki kesengsaraan besar yang bersembunyi di dalam diri mereka."

15. "Tuhan tidak pernah lelah mengampuni. Kitalah yang lelah meminta pengampunan."

16. "Dari sudut pandang saya, Tuhan adalah cahaya yang menerangi kegelapan, bahkan jika itu tidak melarutkannya, dan secercah cahaya ilahi ada di dalam diri kita masing-masing."

17. "Menyembah adalah melepaskan diri kita dari berhala kita, bahkan yang paling tersembunyi, dan memilih Tuhan sebagai pusatnya, sebagai jalan raya hidup kita."

18. "Ketidakpedulian itu berbahaya, apakah tidak bersalah atau tidak."

19. "Setiap kali kita bertemu orang lain yang sedang jatuh cinta, kita belajar sesuatu yang baru tentang Tuhan."

21. "Jika kita memulai tanpa kepercayaan diri, kita telah kalah setengah dari pertarungan dan kita mengubur bakat kita."

22. "Sejak Tuhan menciptakan dunia, Dia juga menciptakan realitas."

23. "Hal terpenting dalam kehidupan setiap pria dan wanita bukanlah bahwa mereka tidak boleh jatuh di sepanjang jalan. Yang penting selalu bangkit kembali, jangan diam di tanah menjilati luka Anda."

24. "Hak asasi manusia tidak hanya dilanggar oleh terorisme, represi atau pembunuhan, tetapi juga oleh struktur ekonomi yang tidak adil yang menciptakan ketidaksetaraan yang sangat besar."

25. "Kebenaran adalah sebuah hubungan. Dengan demikian, kita masing-masing menerima kebenaran dan mengungkapkannya dari dalam, artinya, sesuai dengan keadaan, budaya, dan situasi kehidupannya sendiri."

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Kata-Kata Mulia dari Mahatma Gandhi

Mahatma Gandhi merupakan seorang pemimpin spiritual dan politikus dari India yang perannya sangat penting bagi Gerakan Kemerdekaan India. Aktivisme Mahatma Gandhi dikenal dengan demonstrasi damai dan sangat menolak kekerasan dalam pelaksanaannya. Oleh karena itu, ia banyak dicintai dan perkataannya dianggap sebagai kata-kata mulia.

Sebab dedikasi yang tinggi atas perjuangan tersebut, ia mendapat gelar Mahatma yang berarti jiwa agung. Untuk merasakan jiwa agung dan pemikiran cemerlang Mahatma Gandhi, langsung saja simak kata-kata mulia darinya berikut ini.

26. "We need not wait to see what others do." (Kita tidak perlu menunggu untuk melihat apa yang dilakukan orang lain.)

27. "A 'No' uttered from the deepest conviction is better than a 'Yes' merely uttered to please, or worse, to avoid trouble." (Sebuah kata 'tidak' yang diucapkan dari keyakinan terdalam lebih baik daripada 'Ya' yang hanya diucapkan untuk menyenangkan, atau lebih buruknya, hanya untuk menghindari masalah.)

28. "Nobody can hurt me without my permission." (Tidak ada yang bisa menyakitiku tanpa seizinku.)

29. "The best way to find yourself is to lose yourself in the service of others." (Cara terbaik untuk menemukan diri Anda adalah kehilangan diri sendiri karena melayani orang lain.)

30. "Earth provides enough to satisfy every man's needs, but not every man's greed." (Bumi menyediakan hal yang cukup untuk memenuhi kebutuhan setiap orang, tetapi tidak untuk orang-orang yang serakah.)

31. "A man is but the product of his thoughts. What he thinks, he becomes." (Seorang pria hanyalah produk dari pikirannya. Apa yang dia pikirkan, sepreti itulah jadinya dirinya.)

32. "Happiness is when what you think, what you say, and what you do are in harmony." (Kebahagiaan adalah ketika apa yang Anda pikirkan, apa yang Anda katakan, dan apa yang Anda lakukan selaras.)

33. "Be the change that you want to see in the world." (Jadilah perubahan yang ingin Anda lihat di dunia.)

34. "An ounce of practice is worth a thousand words." (Satu ons latihan bernilai ribuan kata.)

35. "There is a higher court than courts of justice and that is the court of conscience. It supercedes all other courts." (Ada pengadilan yang lebih tinggi dari pengadilan dan itu adalah pengadilan nurani. Ini menggantikan semua pengadilan lainnya.)

36. "Power is of two kinds. One is obtained by the fear of punishment and the other by acts of love. Power based on love is a thousand times more effective and permanent then the one derived from fear of punishment." (Kekuasaan ada dua macam. Yang satu diperoleh karena takut akan hukuman dan yang lain dengan tindakan cinta. Kekuatan yang didasarkan pada cinta adalah seribu kali lebih efektif dan permanen daripada yang diperoleh dari rasa takut akan hukuman.)

37. "We may stumble and fall but shall rise again; it should be enough if we did not run away from the battle." (Kita mungkin tersandung dan jatuh tetapi akan bangkit kembali; itu sudah cukup jika kita tidak lari dari pertempuran.)

38. "The difference between what we do and what we are capable of doing would suffice to solve most of the world's problems." (Perbedaan antara apa yang kita lakukan dan apa yang mampu kita lakukan sudah cukup untuk menyelesaikan sebagian besar masalah dunia.)

39. "Man is supposed to be the maker of his destiny. It is only partly true. He can make his destiny, only in so far as he is allowed by the Great Power." (Manusia seharusnya menjadi pembuat takdirnya. Itu tidaklah sepenuhnya benar. Manusia dapat membuat takdirnya, hanya sejauh dia diizinkan oleh Kekuatan Besar.)

40. "Prayer is not asking. It is a longing of the soul. It is daily admission of one's weakness. It is better in prayer to have a heart without words than words without a heart." )Doa tidak meminta. Itu adalah kerinduan jiwa. Ini adalah pengakuan harian atas kelemahan seseorang. Lebih baik dalam doa untuk memiliki hati tanpa kata-kata daripada kata-kata tanpa hati.)

41. "I remain an optimist because of my unflinching faith that right must prosper in the end." (Saya tetap optimis karena keyakinan saya yang teguh bahwa hak pada akhirnya akan berhasil.)

42. "When you are right, you have no need to be angry. When you are wrong, you have no right to be angry." (Ketika Anda benar, Anda tidak perlu marah. Ketika Anda salah, Anda tidak punya hak untuk marah.)

43. "Prayer is the key of the morning and the bolt of the evening." (Doa adalah kunci pagi dan malam hari.)

3. Kata-Kata Mulia dari Bunda Teresa

Bunda Teresa adalah seorang biarawati Katolik Roma yang mendirikan Misionaris Cinta Kasih di Kalkuta, India. Selama lebih dari 47 tahun, ia melayani orang miskin, sakit, yatim piatu dan sekarat. Dilihat dari dedikasi tersebut, tak heran jika perkataannya sering dikutip sebagai kata-kata mulia.

Filosofi dan implementasi hidup Bunda Teresa telah menginspirasi banyak orang untuk melakukan hal-hal baik. Jika kalian tertarik untuk meneladani hal-hal baik tersebut, simak dan resapi kata-kata mulai dari Bunda Teresa berikut ini.

44. "Kita merasa apa yang kita lakukan tak lebih hanya ibarat setetes air di lautan. Tetapi lautan itu sendiri merasa kurang tanpa adanya tetesan yang hilang itu."

45. "Agar cinta menjadi nyata, harus berbiaya, harus sakit, dan harus mengosongkan diri kita dahulu."

46. "Jangan biarkan setiap orang yang datang pada anda, pergi tanpa merasa lebih baik dan lebih bahagia. Jadilah ungkapan hidup dari kebaikan Tuhan. Kebaikan dalam wajah anda, kebaikan dalam mata anda, kebaikan dalam senyum anda."

47. "Cinta yang tidak mementingkan diri sendiri akan menggerakkan hati dan perbuatan manusia."

48. "Aku bisa melakukan hal-hal yang Anda tidak bisa, Anda dapat melakukan hal-hal yang saya tidak bisa; bersama-sama kita dapat melakukan hal yang besar."

49. "Saya telah menemukan paradoks, bahwa jika Anda menyukai sampai terasa sakit, tidak ada yang lebih menyakitkan, kecuali karena lebih banyak cinta."

50. "Tak diinginkan, tak dicintai, tidak diperhatikan, dilupakan orang, itu merupakan derita kelaparan yang hebat, kemiskinan yang lebih besar daripada orang yang tak bisa makan. Kita harus saling merasakan hal itu."

51. "Hal yang baik yang anda lakukan hari ini mungkin saja akan dilupakan besok. Sekalipun begitu berbuat baiklah apapun yang terjadi."

52. "Penghancur perdamaian yang paling hebat adalah aborsi, karena jika seorang ibu mampu membunuh anaknya sendiri, apa alasan yang tersisa bagi kita untuk tidak membunuh satu sama lain? Tak ada lagi."

53. "Ini bukan berapa banyak yang kita berikan, tapi berapa banyak cinta yang kita masukkan ke dalam sebuah pemberian."

54. "Kami tahu betul bahwa apa yang kita lakukan adalah tidak lebih dari setetes air di lautan. Tetapi jika penurunan itu tidak ada, laut akan kehilangan sesuatu."

55. "Kami orang-orang yang tak berkeinginan, dan dipimpin oleh ketidaktahuan tersebut, melakukan hal yang mustahil untuk tahu berterima kasih. Kami telah melakukan begitu banyak, begitu lama, dengan begitu sedikit, kita sekarang memenuhi syarat untuk melakukan apa-apa dengan apa-apa."

56. "Setiap kali Anda tersenyum pada seseorang, itu adalah tindakan cinta, hadiah untuk orang itu, dan hal yang sangat indah."

57. "Kegembiraan adalah doa. Kegembiraan adalah kekuatan. Kegembiraan adalah cinta. Kegembiraan adalah jaring cinta yang dapat Anda gunakan untuk menangkap jiwa."

58. "Pergilah ke dunia saat ini dan mengasihi orang-orang yang Anda temui. Biarkan kehadiran cahaya lampu baru di hati orang-orang."

59. "Pada akhir hidup kita tidak akan dinilai oleh berapa banyak ijazah yang telah kita terima, berapa banyak uang yang telah kita buat, berapa banyak hal-hal besar yang telah kita lakukan."

60. "Mari kita membuat satu kesepakatan, bahwa kita saling bertemu dengan senyum, dan ketika sulit untuk tersenyum, maka adakan waktu untuk satu sama lain dalam keluarga."

61. "Senyum satu sama lain, senyum pada istri anda, senyum pada suami Anda, tersenyum pada anak-anak Anda, tidak peduli siapa dia, ini akan membantu anda untuk tumbuh dalam kasih yang lebih besar satu sama lain."

62. "Tebarkanlah cinta kemanapun engkau pergi. Jangan ada seorang pun yang datang menemuimu tanpa menjadi lebih bahagia ketika meninggalkanmu."

63. "Orang yang memberi dengan senyum adalah pemberi terbaik karena Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita."

Itulah kata-kata mulia dari Paus Fransiskus, Mahatma Gandhi, dan Bunda Teresa yang menyentuh hati dan bisa kalian baca untuk mendapatkan inspirasi.

 

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

Rekomendasi
Trending