Jangan Hanya Stalking Mantan, Dukung Bisnis di Instagram dengan Setting Iklan

Kapanlagi.com - Instagram memang jadi media sosial andalan generasi kekinian. Tapi, sudah sejauh mana sih kamu memanfaatkan fitur yang ada dalam media sosial yang satu ini? Jangan hanya dibuat stalking mantan, Instagram juga bisa mendukung bisnis biar makin cuan lho!

Selain postingan feed dan Instagram Story yang harus dibuat estetik dan semenarik mungkin, manfaatkan juga setting iklan di Instagram yang untuk meraih target audiens yang lebih luas. Intip beberapa rahasianya di sini, yuk!

Pelajari Fitur Apa Saja yang Bisa Dimanfaatkan untuk Setting Iklan

Kebanyakan pemula hanya berhenti pada pembuatan profil dan mengunggah foto maupun video berisi promosi produk dan jasanya. Padahal, ada fitur penting yang dapat meningkatkan ketertarikan pengguna Instagram, yaitu dengan mengaktifkan fitur Ads.

Fitur Instagram ini khusus dipakai untuk memasang iklan di medsos tersebut. Ada tiga format yang bisa dipilih, salah satunya Photo Ads. Tampilannya memang mirip postingan foto biasa, tapi dilengkapi label Sponsor di atas foto dan tombol Learn More di pojok kanan bawah foto.

Ada juga Video Ads yang mirip dengan Photo Ads tapi bentuknya video dan Carousel Ads yang menampilkan banyak foto yang bisa digeser. Ketiga format iklan ini bakal muncul otomatis saat meng-scroll timeline ke bawah. Selain itu, bisa juga membagikan postingan iklan langsung ke story yang disebut-sebut jadi media promosi yang lebih efektif.

Tentukan Audiens, Placement, dan Budget

Sebelum posting konten iklan yang eye-catching, tentukan dulu target audiens-nya. Lakukan riset yang tepat misalnya untuk produk skincare anti-aging, maka target audiens berupa parempuan di atas 35 tahun yang tetap ingin mempertahankan tampilan awet muda. Cara lainnya, bisa mengecek bisnis serupa dan melihat bagaimana konsep yang disajikan, tapi sebaiknya jangan menirunya biar nggak dicap plagiat.

Setting Instagram Ads nggak sulit untuk dipelajari, salah satunya bisa memasang di Home atau Story, tinggal centang saja kotaknya. Selain itu, perhatikan juga budget untuk beriklan di Instagram Ads yang mematok biaya Rp25 ribu selama 1 hari. Tentunya semakin banyak dana yang dialokasikan maka akan lebih efektif meningkatkan awareness dari pengguna Instagram.

Belajar Membuat Storytelling yang Baik agar Iklan Menarik

Dibandingkan media sosial lainnya, Instagram lebih condong ke konten visual berupa foto dan video, ketimbang teks. Biar iklan tampak menarik di mata audiens, pelajari dulu cara membuat storytelling yang natural.

Awali dengan melakukan riset untuk memahami konten seperti apa yang paling banyak disukai di Instagram, misalnya yang mengusung testimoni atau review produk hingga membuat tutorial. Buat dengan format konten yang seolah-olah bukan iklan, sehingga menarik minat siapa saja yang melihatnya.

Buat pemilik bisnis yang kebanyakan konsumennya berusia 18 hingga 34 tahun, Instagram bisa jadi media efektif untuk beriklan dan meraih keuntungan. Tertarik mencobanya? Saatnya belajar lebih dalam tentang bisnis digital dengan gabung DANA Bisnis, yuk! Dengan mendaftarkan bisnismu di DANA Bisnis, ada kesempatan belajar digital marketing gratis dari para expert di bidangnya.

Selain itu, DANA Bisnis juga bisa menjadi alternatif pembayaran tanpa kontak fisik. Tinggal kirim aja link pembayaran kepada pelanggan, klik tautan tersebut, pembeli pun bisa menyelesaikan pembayaran dengan praktis dan cepat.
Yuk, pelajari lebih jauh cara beriklan di Instagram dengan nonton video Youtube DANA di sini.