Diterbitkan:
Kapanlagi.com - Kolesterol, meski sering dianggap sebagai musuh, sebenarnya adalah komponen vital dalam tubuh kita. Ia berperan penting sebagai bahan dasar pembangun sel-sel tubuh. Hati kita adalah pabrik utama yang memproduksi kolesterol dan mendistribusikannya ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Namun, sayangnya, faktor genetik dan gaya hidup yang kurang sehat bisa memicu produksi kolesterol berlebih. Jika tidak diatasi, kondisi ini dapat berujung pada masalah serius seperti serangan jantung dan stroke.
Untuk menanggulangi tingginya kadar kolesterol, banyak orang kini beralih ke solusi alami, yaitu obat herbal. Obat-obatan herbal ini telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad dan kini semakin digemari berkat khasiatnya yang terbukti efektif.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai jenis obat herbal yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, dengan dukungan penelitian ilmiah dan sumber-sumber terpercaya. Jadi, jangan lewatkan informasi berharga ini! Simak selengkapnya di bawah ini!
Advertisement
Jahe, si raja rempah yang tak hanya menggugah selera, tetapi juga menyimpan khasiat luar biasa untuk kesehatan! Berdasarkan informasi dari Medical News Today, jahe telah terbukti mampu membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan. Sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe dalam dosis rendah, kurang dari 2 gram per hari, dapat berkontribusi pada penurunan kadar trigliserida dan kolesterol LDL yang berbahaya bagi tubuh.
Namun, meski hasil penelitian ini menggembirakan, masih diperlukan penelitian lebih lanjut yang berkualitas tinggi untuk memastikan efektivitasnya secara menyeluruh. Selain itu, jahe juga dikenal memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang dapat memberikan dukungan bagi kesehatan secara keseluruhan. Jadi, jangan ragu untuk menambahkan jahe dalam menu harianmu dan rasakan manfaatnya!
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
Kunyit, rempah yang tak hanya menambah cita rasa masakan, juga menyimpan segudang manfaat bagi kesehatan. Kandungan kurkumin yang kaya dalam kunyit terbukti efektif dalam menurunkan kadar kolesterol. Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2017 mengungkapkan bahwa kunyit dan kurkumin dapat secara signifikan mengurangi kolesterol jahat serta trigliserida dalam darah.
Dengan kemampuannya menurunkan kolesterol jahat, kunyit menjadi sahabat bagi mereka yang berisiko mengalami penyakit kardiovaskular. Para peneliti merekomendasikan agar konsumsi kunyit secara rutin diintegrasikan ke dalam pola makan sehari-hari, sebagai langkah cerdas untuk menjaga kesehatan jantung dan mengelola kadar kolesterol dengan lebih baik.
Advertisement
Bawang putih bukan hanya sekadar bumbu dapur, tetapi juga merupakan rempah yang kaya akan khasiat luar biasa untuk kesehatan, terutama bagi mereka yang berjuang melawan kolesterol tinggi. Dengan kandungan allicin yang melimpah, bawang putih mampu menurunkan kadar kolesterol total dan kolesterol jahat secara signifikan. Penelitian yang dirangkum oleh laman Healthline menunjukkan bahwa si penyedap rasa ini juga berperan penting dalam menurunkan tekanan darah dan memperlambat proses aterosklerosis.
Agar manfaatnya dapat dirasakan secara optimal, disarankan untuk mengonsumsi bawang putih dalam keadaan mentah. Cobalah mengunyah beberapa siung bawang putih di pagi hari dan menjelang tidur; cara ini terbukti lebih efektif dibandingkan mengonsumsinya dalam keadaan matang. Dengan langkah sederhana ini, Anda dapat memberikan dorongan ekstra bagi kesehatan jantung Anda!
Fenugreek, atau yang dikenal sebagai klabet, ternyata bukan hanya sekadar bumbu dapur. Herbal ini memiliki potensi luar biasa dalam menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa penggunaan fenugreek dalam bentuk bubuk daun, ekstrak daun, atau bubuk biji dapat membantu menurunkan kolesterol total dan trigliserida, baik pada individu sehat maupun mereka yang menderita diabetes atau memiliki kadar lipid tinggi.
Meski hasil-hasil penelitian ini menjanjikan, masih diperlukan studi berkualitas tinggi untuk menguatkan temuan tersebut. Namun, tidak ada salahnya menjadikan fenugreek sebagai tambahan menarik dalam menu harian Anda, sebagai langkah cerdas dalam mengelola kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung.
Artichoke, si sayuran hijau yang menawan, bukan hanya rendah lemak, tetapi juga kaya akan mineral, vitamin, dan antioksidan yang bermanfaat bagi tubuh. Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa ekstrak daun artichoke memiliki kemampuan luar biasa dalam menurunkan kadar kolesterol jahat. Hanya dengan mengonsumsinya selama 5 hingga 13 minggu, Anda bisa merasakan manfaatnya yang signifikan bagi kesehatan jantung.
Tak hanya itu, konsumsi rutin ekstrak artichoke juga dapat meningkatkan kadar kolesterol baik, terutama bagi mereka yang memiliki masalah kolesterol tinggi. Dengan khasiatnya yang mengesankan, artichoke muncul sebagai pilihan herbal yang sangat berharga untuk menjaga kesehatan jantung Anda. Siapa sangka, sayuran ini bisa menjadi sahabat terbaik bagi kesehatan jantung Anda!
Sekitar 2 gram jahe per hari cukup untuk memberikan manfaat kesehatan tanpa efek samping.
Konsumsi berlebihan bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare atau mulas.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/abh)
Advertisement
Mengenal Sherly Tjoanda: Cagub Malut Baru, Gantikan Suami yang Tewas dalam Kecelakaan Kapal
Profil Mega Putri Aulia, Mantan Artis yang Sudah Hijrah dan Kini Cantik Berbalut Hijab
Bersinar di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Siapkah Marselino Ferdinan Bawa Timnas Menang di Piala AFF 2024?
Mega Putri Aulia Nangis Minta Sinetron 'TUKANG BUBUR NAIK HAJI' Tak Tayang Lagi
Timnas Indonesia Tembus Posisi 125 Dunia, Peningkatan Signifikan dalam Ranking FIFA